15.

149 9 0
                                    

sesampainya di dalam mobil saaih langsung membawa via kedalam mobil.tak lama saaih langsung menancapkan gasnya menuju rumah.
karna ia tahu bahwa via tak menyukai hal hal yang berbau rumah sakit

"ya allah kuatkanlah hamba dan istri hamba dalam menghadapi cobaan mu.masukan lah kami kedalam golongan orang orang yang surgamu rindukan amien"batin saaih.

sesampainya dirumah.saaih langsung memparkirkan mobilnya di depan pintu utama.ia tak punya waktu untuk memparkirkan mobilnya di garasi.cepat cepat saaih mematikan mesin mobilnya dan turun menuju pintu samping.

"kak,bang,semua tolongg saaih"teriak saaih setelah memasuki pintu utama dirumahnya.sontak semua yang mendengar suara teriakan saaih langsung berlari menuju sumber suara

"astafirullah saaih,via kenapa?"teriak kak sohwa.ia kaget karna sekarang saaih tengah mengendong via yang sedang pingsan

"nanti aku jelasin kak.bantu aku ke atas ya"ucap saaih yang kini sudah menaiki tangga

setelah sampai dipintu kamarnya.kak sohwa langsung membukakan pintunya.kemudian saaih masuk dan menidurkan via di ranjang kamarnya

"kak ada apa"tanya bang thoriq dan kak iyyah serempak.

sekarang mereka telah berkumpul di kamar saaih dan via.fatim,fateh,dan muntaz pun hanya bisa menangis karna baru sekarang ia melihat keadaan via yang memprihatinkan.kak iyyah sedari tadi menenangkan mereka,namun tangus mereka tak kunjung reda

"kak hiks via bang hiks hiks ngun kak"tangis fateh.ia paling menyayangi kak via.karna jika ia sedang sakit.pasti via lah yang merawatnya

"udah duem dong.kak vianya bentar lagi bangun,kalo kalian gak diem pasti kak vianya gak bakal bangun"bujuk bang atta.bang atta tak kuasa melihat adik adiknya menangis.dan lihat lah setelah bang atta menyelesaikan ucapanya sontak GH kids langsung menghapus kasar air mata mereka

"ih,apa yang terjadi?kenapa bisa kaya gini?"ucap kak jidah yang sedang mengompres kening via.karna sedari tadi badan via semakin panas bahkan ia sempat mengingau dalam tidurnya.

saaih yang duduk di samping via pun langsung menoleh kearah kak jidah

"anu kak,via di DO dari sekolahan"lirih saaih.semua yang ada disana langsung kaget.pasalnya via tak pernah berbuat hal hal yang diluar wajar

"whyy"tanya bang thoriq kaget

"oliv kak.dia yang nyuruh pihak sekolah buat nge DO via.kalian tahu sendiri kan gimana gilanya oliv ke saaih"ujar saaih frustasi

"oliv lagi oliv lagii...gak ada capeknya tuh anak.gak bisa dibiarin kita harus ngelaporin ini kepolisi"ujar bang atta berapi api.kemudian ia bangkit dan pergi meninggalkan kamar saaih.tiba tiba

"bang aa atta"ujar via lirih.bang atta yg merasa dipanggil pun langsung menoleh ke belakang dan mendapati via yang sudah sadar.buru buru ia mendekati adik ipar kesayangannya itu.

"ya ada apa vi?"tanya bang atta khawatir.semua pun senang karna via telah sadar dan penasaran akan apa yang via katakan

"gak usah bang,via udah iklas...biarin via dikeluarkan dari sekolah itu"ucap via terbata

"gak vi.ini gak adil buat kamu.kamu"

"bang,dengerin via.walaupun via keluar dari sekolah itu via masih bia homesholling kok.bahkan via bisa jadi istri yang baik buat bang saaih."potong via.semua orang pun hanya menghela nafas...sejauh mana mereka mberontak pasti akan via lah yang menang

"bolehkan bang via homeshooling?"lanjut via bertanya pada saaih

"apa pun itu dek"sahut saaih sambil tersenyum kemudian mencium kening viaa

I love you for the sake of Allah Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang