Menangis

4 0 0
                                    

"Hiks hiks lu kenapa lakuin ini sama gw sih mas".ucap hafsah menangis dalam hati sambil berlari meninggalkan taman tanpa memberi tahu lebih dahulu nico dan erna.

"Non, non hafsah kenapa kok nangis".tanya bi imah saat hafsah baru saja kembali ke rumah dengan berlinang air mata.

"Aku gpp bi hiks hiks, aku mau masuk kamar dulu"

"Tapi non hafsah ga makan dulu"

"Ga nafsu bi. Bibi aja yang makan. Aku mau istirahat" jawab hafsah lalu pergi ke lantai atas kamarnya.

Hafsah pun mengambil buku diary nya yang berada di laci warna ungu kesayangan nya lalu duduk diatas kasur miliknya.

Hafsah menulis beberapa bait puisi yang menggambar kan perasaan nya hari ini.

  Kau tega

Aku menangis dalam diam
Tanpa ada nya suara yang terdengar
Menahan luka yang mendalam..

Hatiku sesak
Jiwa ku retak
Nafasku tak beraturan
Tak mampu menjelaskan

Kau tega mainkan rasa
Memberi harapan tanpa kepastian
Kau pergi meninggalkan
Jejak di hati..
Kau taburkan kenangan indah
Lalu kau tinggalkan
Tak peduli dengan hati
Yang telah kau sakiti...

Lelah hari ini hafsah merasa lelah tak hanya tubuh nya namun juga hati nya.

*Taman

"Na, ini makanan ama minuman nya, hafsah kemana kok ga ada?".tanya nico pada erna

"Gw juga ga tau co, tadi dia ke arah sana sih. Ga tau mau kemana nya. Gw mau ikut ga di bolehin dia, tapi kata nya sebentar tapi kok ga dateng dateng juga ya. Lagi lu kenapa kok lama banget?"

"Ngantri panjang..Hafsah dari kapan pergi?"

"Dari setengah jam yang lalu?"

"Hah lama banget, udah lu telpon?"

"Udah tapi nomornya ga aktif udah gw wa juga. Gw jadi khawatir nih co"

"Sekarang kita cari dia, perasaan gw ga enak, takut kenapa napa"

"Yaudah ayo, semoga hafsah ga kenapa napa deh"

Skip

"Co kita harus cari hafsah kemana nih dari tadi ga ketemu temu"

"Pokoknya kita cari sampe ketemu, gw ga tenang nih sebelum liat dia"

"Gw juga co"

"Kita coba ke rumah nya semoga aja dia udah pulang"

Skip

*Rumah hafsah

Tok tok tok

"Assalamualaikum, Hafsah lu ada di dalam kan, jawab sah".teriak nico panik

"Waalaikumsalam, eh den nico dan non erna, silahkan masuk"

"Terima kasih bi.Hafsah nya ada?" tanya erna pada bi imah

"Ada non, tapi.."

"Tapi kenapa bi". Tanya nico khawatir

"Tadi non hafsah pulang sambil nangis, bibi ga tau kenapa, terus bibi suruh makan dia ga mau. Ga nafsu katanya, padahal kan non hafsah belum makan dari siang. Bibi jadi takut kalo dia sakit"

"Hafsah sekarang ada dimana bi?"

"Lagi di kamar den katanya mau istirahat"

"Kalau gitu kita ke kamar hafsah ya bi"

Just wanna share my love to youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang