Part 8 Orang misterius.

18 1 0
                                    


Happy reading gaes😍😎🙏

*

_

Mereka yang masih dijalan diatas motor berdua . Kak Rain yang masih bingung dan penasarannya karena tiba-tiba melihat Fitri sedang menangis.

"Fit kamu sebenarnya kenapa sih dari tadi kok diem mulu?" Tanya Kak Rain tapi Fitri tak meresponnya Kak Rain yang sesekali melihat ke arah sepion muka Fitri yang masih sedih. "Mukamu nanti jelek sedih terus, senyum dong." Kata Kak Yana. "

*

Sesampainya di rumah Fitri...

Udah sampai didepan rumah Fitri, Kak Rain langsung mengehentikan motornya.

"Fit udah sampai." Suruh Kak Rain.

Ternyata Fitri sudah tertidur pulas. Kak Rain ingin membangunkan Fitri tapi kasihan jadi langsung menggendong Fitri masuk kerumahnya.

Tok
..
Tok
..
Tok
..

Kak Rain mengetuk pintu rumah Fitri dan di buka oleh Bundanya Fitri.

"Assalamu'alaikum. bunda ,maaf bund." Teriak Kak Rain. Langsung Rain masuk dan membuat bunda Fitri kaget dan panik melihat anaknya sedang digendong oleh Rain.

"Wangalaikum Salam." Jawab Bunda sembari membuka pintu rumahnya, saat membuka pintu rumahnya kaget melihat Anaknya yang digendong oleh Rain. " Rain kenapa anak bunda?" Tanya Bunda Fitri panik sekali. " Ayok cepat Rain langsung dibawa kekamarnya aja." Suruh Bunda Rain.

Langsung membawa masuk ke kamar Fitri dan membaringkan ketempat tidurnya.

"Kenapa anak Bunda?"Tanya bunda dengan muka cemas.

"Didepan aja bun, takut ganggu Fitri." Kata Kak Rain.

"Ya nak." Jawab Bunda.

Bunda mengajak Rain ke ruang tamu.

"Duduk nak. Mau minum apa?" Tanya Bunda sembari Bunda dan Rain duduk.

"Gak usah repot-repot bun soalnya udah sore." Jawab Rain. " Aku to the poin aja ya Bun. Jadi tadi itu Fitri pulangnya sore karena ada kegiatan buat persiapan Olimpiade Sains. Gak sengaja aku lihat Fitri Didepan sekolah jadi aku ajak sekalian Bun. Tadi aku juga ada Ekstra kurikuler melatih anak-anak basket juga pulangnya jadi sore juga." Kata Kak Rain menceritakan tentang tadi yang sedikit berbohong karena memang Rain tidak tahu kenapa Fitri kayak gitu. " Maaf juga Bun , waktu aku anterin Fitri kerumah Fitrinya udah tidur dibelakang aku mau ngebangunin kasihan kayak udah kecapean. Jadi maaf Bun kalau aku tadi gendong Fitri." Ucapnya lagi.

"Harusnya bunda yang terimakasih sama kamu , kamu gak usah minta maaf sama bunda. " Kata bunda." Jadi Fitri ikut Olimpiade Sains , hebat dong soalnya dari dulu gak pernah dia ikut-ikut lomba kayak gitu." Kata bunda yang bangga sama anaknya.

"Ya seperti itu Bun." Balas Rain sambil melihat ke jam tangannya. " Maaf Bun aku pamit pulang takut dicariin sama orang tua. Assalamualaikum bunda." Pamit Kak Rain sambil bersalaman.

"Wangalaikum salam. Hati-hati dijalan." Jawab bunda.

" Ya bunda. " Ucap Rain langsung keluar rumah Fitri dan pulang kerumahnya.

*

Flashback warung mbok dimen.

Wisnu dan Sita yang baru sampai ke Warung mbok dimen lagi melihat sudah tidak ada Fitri dan kelihatan dari raut muka Putra yang terlihat sedih.

 Sahabat Jadi CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang