"Maafkan aku untuk semuanya
Beriaku kesempatan sekali lagi" - park chanyeol
"ku mohon tinggalkan aku sendiri
Dan lupai aku untuk selama"nya" -byun baekhyun
Ini sudah terhitung beberapa minggu dari hari dimana baekhyun bertemu chanyeol dan kekasihnya di halte pemberhentian bus. Sikap chanyeol masih sama seperti beberapa minggu yang lalu dia masih tetap membenci baekhyun,sementara baekhyun sendiri sekarang sikap nya pun sedikit berubah terhadap chanyeol ,
"Aiis dimana si hitam itu dia menyuruhku menunggu disini dan sekarang mengapa dia lama sekali, memangnya apa yg di lakui dia di toilet"grutu baekhyun " aku harus melihatnya"lanjutnya
Sepanjang perjalanan menuju toilet baekhyun bertemu chanyeol "Siit,kenapa aku harus bertemu dengan nya"kesal chanyeol " hey kau sedang apa disini,kemana kekasih mu yang hitam itu"lanjut chanyeol (hey chanyeol apa urusan mu,kenapa sekarang kau perduli dgn nya)grutu chanyeol dalam hati "Apa perduli mu" jawab baekhyun dingin "Aku,perduli dengan mu,hahaha berkhayal saja sana kau brengsek"tawa chanyeol "Aku hanya heran saja bukankah kekasih hitam mu itu selalu menempel dengan mu seperti parasit menjijikan"lanjut chanyeol " dia sedang di toilet,dan aku kemari ingin melihat nya"jawab baekhyun "Kau sudah puaskan ,aku sudah menjawab pertanyaanmu kan ,sekarang aku permisi chanyeol~sii"lanjut baekhyun dan berlalu dari hadapan chanyeol
"Ada apa dengan nya,apa yang mereka berdua lakui di toilet. aiss, apa perduliku dasar pasangan menjijikan"grutu chanyeol
. . . . Saat ini seluruh murid sedang istirahat,beberapa dari mereka ada yang di perpustakaan dan ada juga yang di kantin termasuk baekhyun dan kai
"Baek kau ingin pesan apa"tanya kai " aku ingin ramyeon saja dan jus strawberry"ucap baekhyun "Siap tuan putri pesanan segera datang" ucap kai layaknya pelayan "Haha dasar kimtan" "Jangan panggil aku seperti itu,sudahlah aku pesan makananya dulu" "Arraseo"
Dari kejahuan chanyeol terus memandang baekhyun dan kai dengan tidak suka entah kenapa ada sedikit perasaan nya yang tidak suka ya hanya sikit
"Dasar pasangan menjijikan cih"geramnya " waeyeo chagia~" "Aniya,apakah kau sudah selesai?,"tanya chanyeol pada sandara " ne,aku sudah selesai"jawab sandara sambil memebrsihkan bibirnya dengan tisu yang tersedia "Baiklah kajja"ajak chanyeol pada sandara
Sepasang mata terus memperhatikan mereka dengan sedih,tanpa mereka ketahui
"Jangan melihatnya bee kalau itu bisa menyakiti hatimu" "Ne,sudahlah kajja kita pergi aku sudah tidak berselera lagi" "Ne kajja byunie" "Panggilan barulagi?"tanya baekhyun dengan alis yang mengerenyit bingun " hehehe ne, itu kedengaran nya pas dengan mu" "Hufft,terserahmu saja kimtan kajja" "Arraseo arraseo kajja"
. . .
Bel pulang telah berbunyi semua murid berhamburan keluar untuk pulang ke rumah masing"
"Byunie,apa kau ada acara nanti malam?" tanya kai "Aniyo, waeyeo?" tanya baekhyun heran karena kai tidak biasanya menanyakan waktu kesibukannya "Tidak ada hanya ingin mengajak mu keluar nanti malam,kau mau?,"tanya kai dengan gugup dia takut baekhyun menolak " baiklah jemput aku jam delapan malam ne," "Jinjja kau mau?,baiklah akan aku jemput kau berdandan lah yang cantik byunie sahabat mungilku" ucap kai sambil menyubit pipi baekhyun "Yak, jangan mencubitnya itu sakit dasar kim tan sudah lah aku pulang, hyung ku sudah menjemput annyeong kimtan"ucap baekhyun dan berlari dari hadapan kai "Annyeong baekhyun sampai bertemu nanti malam ne" teriak kai "Semoga saja nanti malam berjalan lancar bee" ucap kai dalam hati
"Mau kemana kau dengan kekasih menijikan mu itu" ucap chanyeol Kai yang ingin pergi langkahnya terhenti karena suara bass milik chanyeol dibelakangnya secara tiba" "Ah,hanya ingin mengajaknya kencan yang manis,memang nya mengapa?," tanya kai "Cih,pasangan gay yang sok berperilaku romantis" "Apa urusan mu,kalau kau tak suka kau diam saja sialan ,aku selama ini diam bukan aku takut dengan mu aku hanya tidak ingin bertengkar dengan seseorang yng di cintai baekhyun di depan nya" ucap kai "Aku tidak ingin dia bersedih melihat mu babak belur brengsek aku menjaga hatinya tidak seperti seseorang sepertimu" "Apa maksudmu hah?," "Tidak, sudah lah aku ingin pulang dan bersiap untuk nanti malam" ucap kai sambil menepuk sebelah bahu chanyeol "Siit, tenyata sih brengsek itu masih mencintai ku,bitch dia kira aku akan membalas perasaan nya" monologkai
. . . . .
T ahu B ulat C rispi
Maaf ya chingudeul aku lama up ,aku sibuk kerja..
Chingudeul bisakah untuk tidak jadi pembaca saja bisakah kalian memberikan ku vote comment dan like ,aku sangat membutuhkan itu ,kalian tidak tau betapa sedihnya aku saat melihat kalian hanya menjadi pembaca saja tidak memberikh dukungan ..
Kumohon chingudeul..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
