Malam ini aku terhanyut dalam kesendirian
Hingga sepi menikah dengan imajiku tanpa sadar
Lalu terlahirlah anak kata-kata dalam ilusiDan dalam waktu singkat, aku jatuh cinta pada sesosok pangeran
Yang dilahirkan dalam khayalku sendiriDan dia adalah pangeran yang belum pernah ada, yang selalu membuat rindu setengah mati.
~
KAMU SEDANG MEMBACA
DERETAN AKSARA
PoetryMereka keluar begitu saja. Lalu berlarian tanpa arah. Bagai awan pagi yang menghias fajar. Tapi siapa sangka? Mereka bisa berbahaya. Mari bariskan dihalaman imajinasi kita~