I Love My Cold Princess (SELESAI)

5. Hukuman 1

Entah gadis itu mau di bawa kemana oleh seorang vino,gadis itu hanya mengikuti langkah nya sambil memasang wajah datar nya

Setelah sampai di tempat tujuan,ternyata gadis itu di bawa ke *Toilet*
Gadis itu mengernyitkan kening nya dengan bingung,lalu menaikan sebelah alis nya,agar vino bisa menjelaskan apa maksud ini

"Lo gue hukum karena kesiangan, sekarang bersihin toilet ini sampe bersih,jangan ada noda di setiap lantai nya,nanti jam istirahat gue balik lagi ke sini harus udah bersih..JANGAN KABUR!! Ngerti?!!" ucap vino sambil menekankan setiap katanya

Gadis itu hanya diam

"Jawab dong bukan diem aja!!" ucapnya sedikit membentak

"Ya" ucapnya datar

"Datar banget lu kek triplek" ucap vino sambil melengos pergi

Gadis itu tidak menanggapi ocehan Vino yang amat menyebalkan itu,mending dia sekarang mengerjakan hukumannya agar cepat selesai

Dikelas Vino ternyata belum ada guru yang memasuki jam pelajarannya
Semua siswa sibuk sendiri di mulai ada yang sibuk baca buku,jailin temennya,ada yang kejar kejaran tidak jelas

Sementara vino hanya bisa menggelengkan kepalanya karena sudah biasa melihat pemandangan seperti ini,bahkan setiap hari jika pelajaran kosong

Kemudian Vino menghampiri teman temannya Bayu,Wisnu dan Satyo

"Weyy broo lo darimana aja,ko baru nongol sih,lo bolos yakk?" tanya Satyo asal

"Ehh geblek enak aja lo,gue kan anak rajin" ucap nya sambil menjitak kepala satyo

"Ehh selow aja kale,gue kan bercanda" ucap satyo nyengir

"Gue abis ngehukum es batu" ucap nya datar

"Hahhhhh?wahh ajaibb ini mh harus di masukin ke tujuh keajaiban dunia nih" ucap satyo asal

"Ehh monyet apa hubungan nya njir?" ucap bayu karena sudah dongkol dengan temannya yang otak nya beda dari yang lain ituu

.
"Lahh,tadi kan si vino bilang dia hukum es batu,ya ajaib dong dia bisa hukum es batu,secara kan es batu susah cair" ucap satyo dengan wajah polos polos biadab itu

"Pusing gue denger nya" ucap wisnu yang baru angkat suara

"Ihh dede mah salah mulu" ucap satyo sambil memanyunkan bibirnya kek anak kecil minta ditabok kali ya tu orang:v

"Berisik.....gue mau tidur,nanti kalo udah bel istirahat bangunin gue" ucap nya sambil menangkup kedua wajah nya

"Okey" ucap bayu

2 jam berlalu ternyata sudah bel menandakan bahwa pelajaran pertama tdi telah selesai,dan siswa siswi SMA Taruna sudah pergi ke kantin

"Woyyy kebooooo bangunn looooo!!!" ucap Satyo sambil sedikit mengguncangkan lengan vino yang sedang menelungkup kepalanya,namun vino tak kunjung bangun dia sepertinya dia tidur pulas karna setadi 2 jam tidak ada guru yang masuk

Tiba tiba sifat jail ketiga teman teman vino muncul di otak mereka yang gesrek nya ituu,mereka bertiga saling memandang satu sama lain,untuk merencanakan aksi nya

"Vinoooo kebakarannn kebakarannn vino sekolah kita kebakaran" teriak ketiga nya histeris

Lantas sontak membuat vino kaget terbangun dan ingin segera mengacir keluar kelas,lantass membuat ketiga temannya menahan tawa melihat kelakuan vino

"Eh vin lo mau kemana?" tanya wisnu so polos

"Ehh ayo kalian ko malah masih diem disitu sih,sekolah kita kebakaran kann ayo selamatkan diri kalian!" ucap vino yang berteriak tidak jelas ituu,belum sadar kalau ia kena jebakan teman nya yang super gesrek itu

"Mffftttttt.....bwahahahahahaha" seketika tawa ketiga nya pecah,yang membuat vino heran

"ahahhahaahah....TAPI BOONG njirr ketos ko mau di boongin sih" ucap bayu sambil memegang perutnya saking ngakak nya gan:v

Seketika vino menghampiri mereka bertiga dan.....

Pletakk.....pletakk....pletakkk

Vino menjitak kepala ketiga temannya itu lantas membuat ketiga nya meringis kesakitan

"Elah vin,kita cuma bercanda selow aja kale" ucap satyo santai nya

"Bercanda kalian ga lucu!!" ucap nya datar,lalu pergi meninggalkan ketiga temannya itu

"Ehh lo mau kemana vin?" teriak wisnu

"Bukan urusan lo!" ucap vino yang sudah hilang dari ambang pintunya

Vino melihat gadis itu sedang berada diluar toilet mungkin saja dia sudah menyelesaikan hukumannya

"Udah beres belom?" ucap vino ketus,sambil melipatkan kedua lengan nya di depan dadanya

Cinta mengangguk,lalu akan segera pergi ke kelas karena hukumannya sudah beres, Tapi..........