Angin pagi berhembus lembut menembus pori pori
Disaat kumelangkah berlari menuju rumah ilahi
Disini...kutuangkan harapanku dalam satu doa suci
Harapan memilikimu sepenuh hati
Meski Kutau itu hanyalah sebuah imajinasi
Suatu hal yang tak pasti, dalam sebuah lingkaran mimpi
Disamping itu tanpa sadar seseorang datang menghampiri
Menepuk pundak menyentuh jemari
Kupikir itu kau yang slalu kunanti
Ternyata takmir masjid yang mengingatkan subuh tlah terlewatiPenulis : Jack (muzaqki vadiansah)
Tempat : masjid Spn Polda Jatim
KAMU SEDANG MEMBACA
Deskripsi Hati
RomanceDeskripsi hati untuk sang pujaan hati yg kehadirannya tak pasti meski slalu kunanti