1.HURT

7 1 0
                                    


“hey hommo,menjijikkan”
“haha pergi ke neraka sana”
“hommo”
“hommo”
“hahaha go to hell bitch”................................................
Baekhyun bangun dari mimpi buruknya ketika suara alarm berdering nyaring diiringi sorotan sinar mentari pagi yang menusuk matanya.Keringat didahi nya menetes ke dagunya,oh tuhan kali ini benar-benar buruk sekali mimpinya.Anak itu terlihat ingin menangis mengingat apa yg diimpikannya pagi ini,orientasi seksualnya yg menyimpang membuatnya terus berada di mimpi buruk yang menghantuinya,tidak hanya itu bahkan di dunia nyata ia pun mengalaminya.
Baekhyun bergegas mandi dan berangkat ke sekolah,menghiraukan perutnya yang nyeri karena minta diisi.Menyusuri trotoar kira-kira 15 menit sampai ia tiba disekolahnya,memasang senyum riang dan siap mengawali hari disekolah barunya.
“selamat pagi semua,perkenalkan namaku byun baekhyun.murid pindahan baru dari jepang.tolong bantuannya”baekhyun tersenyum manis didepan kelas saat memperkenalkan diri di depan teman-teman barunya & tampak beberapa siswa siswi tersenyum pada baekhyun,ada juga yang melambai tangan tanda selamat datang.Baekhyun terlihat senang ketika merasa teman barunya sangat ramah & berbeda dengan temannya di jepang yang sering membulynya.
“baekhyun,kamu satu bangku dengan chanyeol.park chanyeol-ssi angkat tanganmu!”ucap sang guru.
Setelahnya baekhyun langsung menuju ke kursi kosong sebelah chanyeol & memberi senyum pada siswa berkacamata disebelahnya.
“hai,aku baekhyun.salam kenal”
Chanyeol mengangguk & tersenyum
“aku chanyeol,ketua kelas”
‘woah,tampan,goodlooking,ketua kelas,benar-benar idaman’ tanpa sadar baekhyun menatap intens chanyeol.yg ditatap pun merasa risih,membenarkan kacamatanya dan menoleh kearah baekhyun.
“apa kau membutuhkan sesuatu?baekhyun-ah?”nah,baekhyun tersadar dari lamunanya dan tersenyum.
“tidak,hanya...bisakah kita jadi teman?”
Chanyeol tertawa mendengarnya.
“tentu saja baek,kita kan satu kelas.tentu kau temanku”
Dan jawaban chanyeol membuat baekhyun lega.
“syukurlahhh,itu membuatku lega”
Senyum baekhyun sangat manis menurut chanyeol,tapi pemuda berkacamata itu berfikir ada yang aneh dengan baekhyun tentang ucapannya barusan.Apa mungkin baekhyun punya pengalaman kurang menyenangkan disekolah lamanya?atau dia sering jadi korban bulyyan dsb.
.
.
.
Siang ini chanyeol mengajak baekhyun berkeliling sekolah,bukan karena kurang kerjaan ya,tapi agar baekhyun tahu detail tentang sekolah barunya agar dia tidak tersesat nanti :v.
Sepanjang jalan mereka bertemu siswa siswi yang menyapa chanyeol,’oh betapa populernya pemuda tampan itu’,pikir baekhyun.
“yo park chanyeol,tumben dirimu yg tampan ini setor muka dikoridor sekolah”suara berat itu membuat keduanya menoleh ke belakang,didapatinya seorang pemuda tinggi tampan berjalan menghampiri mereka.Terlihat dari dasi yang ia kenakan,ia kakak kelas 3.
“seunghyun sunbae,selamat siang”chanyeol membungkuk formal.pemuda yang dipanggil sunbae itu tertawa dan menepuk pundak chanyeol.baekhyun terkesima menatap pemuda yang tingginya hampir menyentuh 2m itu.
“jangan terlalu formal begitu chanyeol-ah.sepertinya kau sedang sibuk?”choi seunghyun atau biasa dipanggil T.O.P itu melirik kesebelah chanyeol dimana baekhyun berdiri.
“ah,iya sunbae.perkenalkan dia baekhyun,murid baru dikelasku.kami sengaja berkeliling sekolah agar baekhyun mudah beradaptasi disini “terangnya.
“hai,saya byun baekhyun”sambil membungkuk kearah top tersenyum manis.
“woah kau sangat manis baekhyun,namaku choi seunghyun ketua osis.salam kenal”dan baekhyun merona setelahnya.Chanyeol melirik tak suka.
“setahuku kau tidak suka yang manis-manis sunbae,bukan begitu?”chanyeol mengeluarkan smirknya.TOP tahu adik kelasnya itu tidak suka caranya menggoda murid baru lantas hanya tersenyum.
“chanyeol-ah,kadang kau harus menaburkan sedikit gula kedalam masakan agar lezat kan?begitu pun hidup,kadang  kau juga butuh yg manis sebagai bumbu supaya tidak hambar”
“kau benar-benar tau caranya berbicara sunbae,oh ya bukankah kau sibuk dengan pemilihan kandidat ketua osis periode baru?”
“hahaha dan kau benar-benar tau cara mengalihkan pembicaraan yeolli,aku menunggumu untuk menjadi kandidat periode berikutnya yeol-ah”
Chanyeol tersenyum.
“maaf,aku menolak sunbae”
“pikirkan dulu yeolli,aku permisi dulu.lanjutkan tour kalian,bye manis”menepuk pundak chanyeol dan mengerling kearah baekhyun membuat siempu kembali merona.
Kembali ke tour kecil mereka dan chanyeol masih menerangkan bagian-bagian dari sekolah tsb.Hingga sampailah mereka di kantin,penuh dengan siswa yang makan disana.hampir penuh malah,akhirnya chanyeol membeli roti & poc*ri untuk mereka berdua dan disinilah mereka bangku taman sekolah.
“apa kau lelah?makanlah ini dulu,maaf kantin sangat penuh & makanan hampir setengahnya habis”chanyeol menyodorkan sebotol poc*ri dan sebungkus roti yg ia beli tadi dikantin.
“terimakasih chanyeol-ssi,maaf aku merepotkanmu”
“jangan terlalu formal baek,panggil saja dengan nama”
“boleh kupanggil yeolli?”
Chanyeol tersenyum.
“tentu baek,kita kan teman”
“yeolli,boleh tanya sesuatu?”
“tentu,apapun itu akan kujawab”
“tentang kandidat ketua osis,kenapa kau tidak menerimanya?”
Chanyeol membenarkan letak kacamatanya yg kendor.
“aku hanya tidak tertarik,menurutku menjadi ketua osis itu merepotkan,jadi sibuk ini itu”
“hmm,begitu”
“kenapa kau bertanya itu?”
“maaf aku membuatmu tidak nyaman”
“tidak sama sekali baekki”
“hmmm,aku iri padamu yeoll”
“iri?tentang ?”
“kau tampan,populer,pintar,dan disukai sunbae.Dulu disekolah lama aku selalu dibuly,nilaiku juga tidak terlalu bagus,sering dijahili”chanyeol bisa melihat sorot mata baekhyun sedih,seperti apa kehidupan baekhyun di negaranya dulu mungkin sangatlah menyakitkan.
“boleh ganti aku yang bertanya?”baekhyun menoleh kearah chanyeol mencoba tersenyum.
“tentu”
“kenapa mereka membulymu?”
Baekhyun tidak tahu harus jujur atau tidak,tapi yang pasti baekhyun tidak mau kehilangan chanyeol sebagai temannya.Baekhyun cukup mendapatkan pengalaman pahit sebelumnya saat teman-temannya tahu bahwa dirinya adalah gay.Dia tidak mungkin menceritakan bahwa sebenarnya mereka membulynya karena orientasi seksualnya pada chanyeol.Tidak,baekhyun belum siap.
“byunn,,baekki”
Baekhyun tersentak dari lamunnya.
“ya,maaf.kau memanggilku?”
“iya,apa sekolahmu yg dulu begitu buruk?”
“hmm tidak begitu buruk juga,hanya saja kurang menyenangkan bagiku.saat itu siapa yang terlemahlah dia yang menjadi titik terbawah.seperti kasta mereka yang terbawah akan diperbudak yang berada di kasta atas”
Chanyeol bisa melihat banyak luka disenyum baekhyun saat ini,dan itu membuatnya jatuh cinta pada baekhyun.Senyumnya menghapus semua lukanya.chanyeol tau rasanya berada di posisi baekhyun karena dia pun pernah mengalaminya tetapi tak sampai separah baekhyun.
“baekki-ah,”baekhyun mendongak kearah chanyeol.
Tak disangka chanyeol mencubit kedua pipi baekhyun,menarik paksa agar baekhyun tersenyum.
“aw,sakit yeoll”
“baekki-ah,aku tidak tau disekolahmu dulu seburuk apa,tapi aku janji disini kau tidak akan diperlakukan seperti itu.tersenyumlah,kau jelek ketika sedih”chanyeol tertawa setelahnya membuat baekhyun ikut tertawa.
“terimakasih yeolli”baekhyun tersenyum dan chanyeol ikut tersenyum.namun ada hal yang chanyeol lihat dari kedua sorot mata baekhyun,masih ada luka disana,ketakutan,dan rasa kesepian.
.
.
.
Hai,nano disini.
ini adalah story pertamaku.Maaf jika ceritaku masih kurang bumbu sehingga belum cukup enak untuk dibaca.
Untuk homophopic,atau anti lgbt,dan juga bagi yang gak suka kopel ini tolong jangan dibaca ya.saya menulis cerita ini hanya untuk para fujoshi& chanbaek shipper.
Dan juga like & comment juseyoo~~~

.terimakasih.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 03, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AFTER MEET YOU (ChanBaek)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang