Penetrating Memories ✔

Note : disini diceritakan Boruto dkk sudah berumur 18 tahun dan BoruSara udah pacaran

Terlihat tim 7 sedang menjalankan misi. "Misi kita adalah mencari korban penculikan. Kalian berhati hatilah, jangan meremehkan musuh " ucap Konohamaru pada timnya. " _Ha'i_" jawab mereka. Lalu mereka berpencar. "Hati hati, mereka bisa saja menyergap kita" ujar Sarada pada Boruto. "Baik, sayang" ucap Boruto. "Ugh, kita sedang misi. Jangan memanggilku sayang" ucap Sarada. "Ya ya ya" ucap Boruto. Lalu mereka masuk ke gua. Tak lama mereka mememunkan seorang gadis kecil yang diikat dgn tali dan bermata sembab. 'Aku yakin dia selalu menangis. Mungkin ketakutan' batin Sarada melihat gadis itu. "Kau tak apa ?" Tanya Sarada pada gadis itu. Gadis itu mengangguk lemah. Boruto melepaskan tali yang mengikat pada gadis itu. Boruto lalu menggendongnya. "Sarada, ayo kembali pada mereka. Kita harus cepat" ujar Boruto. "Ya, ayo" ucap Sarada. Lalu mereka keluar gua. Saat berada di dekat tebing, tiba tiba ada kunai yang sudah diikat dengan kertas peledak. 'Buumm' terdengar suara ledakan. "Uhuk uhuk" Boruto terbatuk. "Naomi, kau tak apa apa ?" Tanya Boruto pada gadis yang diketahui bernama Naomi tersebut. "Ya"
Lalu Boruto menurunkan Naomi dari gendongannya

"Sarada ! Kau tak apa apa !?" Seru Boruto menanyai Sarada. "Aku disini. Tenang saja sayang." ucap Sarada. Lalu mendekat ke Boruto. "Huh, kau pikir kau bisa membodohi ku dgn menyamar sebagai Sarada ? Sarada takkan pernah memanggilku sayang klo sedang berada di dalam misi." Ucap Boruto. "Shannaroo !" Tiba tiba Sarada memukul Sarada palsu dengan Shannaronya dari belakang. "Hihi, itu gadis ku" ucap Boruto. "Ku kira, kamu bakal kena tipuan itu." Ucap Sarada. "Hehe"

Tiba tiba ada yang mendorong Sarada ke dalam tebing. Dan itu adalah Naomi. "AAA !!" "SARADA !!" Seru Boruto. "APA YANG KAU LAKUKAN !!" Seru Boruto pada Naomi. 'Dia terkena genjitsu, aku harus menyadarkannya' batin Boruto. "Kage Bunshin no Jutsu" ucap Boruto merapalkan jutsunya. Boruto yang asli melompat ke jurang untuk menyelamatkan Sarada. Dan bunshinnya menyadarkan Naomi.

"SARADAA !!" Teriak Boruto. Saat sampai di dasar jurang, Boruto melihat Sarada yang sudah bercucuran darah. "Sa-Sarada, hiks hiks... maafkan a-aku... hiks... ak-aku hiks tak bisa me-melindungimu... hiks" isak Boruto sambil memeluk Sarada. Dia lalu menggendong Sarada dan membawanya ke atas.

Diatas tebing, sudah terlihat Mitsuki dan juga Konohamaru. "Maafkan kami, kami terlambat" ucap Mitsuki. "Tak apa hiks... ini hiks salahku..." ucap Boruto

Lalu tim 7 + Naomi pulang ke desa Konoha menggunakan teleport Boruto.
Saat sampai di gerbang Konoha. "Mitsuki, Sensei... kalian saja yang melapor ke tou-san. Aku akan kerumah sakit. Aku khawatir Sarada kehabisan darah" ucap Boruto lalu pergi menuju rumah sakit. 'Semoga Sarada cepat sembuh' batin Mitsuki. Lalu Konohamaru, Mitsuki, juga Naomi pergi ke kantor hokage.

Di rumah sakit
"Tante Sakura, tolong... Sarada, dia jatuh dari tebing." Jelas Boruto. "Astaga, Sarada ! Boruto, bawa Sarada ke IGD. Ayo cepat !" Seru Sakura. "Boruto, kau tunggu diluar. Kami akan melakukan yang terbaik" ucap Sakura. Boruto hanya mengangguk. 'Anak ini... dia kehilangan semangat. Kurasa dia menyalahkan dirinya sendiri' batin Sakura. "Tenang saja, kami akan menyelamatkan Sarada" ucap Sakura. Boruto tersenyum tipis.

Skip
"Bagaimana hasilnya ?" Tanya Boruto saat melihat Sakura keluar ruangan IGD. "Tenang, Sarada berhasil diselamatkan" ucap Sakura. "Oh, terima kasih tuhan. Kau masih membiarkan Sarada hidup" ucap Boruto. "Tapi... dia masih koma." Lanjut Sakura. "Benarkah ? Haahh... boleh aku melihatnya" ucap Boruto. "Sebentar. Dia akan dipindahkan kekamar VIP." Ucap Sakura. Lalu Sarada dipindahkan kekamar VIP dgn nomor 09. "Baiklah. Tante pergi dulu. Klo shift tante udah selesai, tante bakal kesini kok" ucap Sakura lalu dia keluar. Hanya ada mereka berdua di dalam kamar tersebut.

"Sarada... hiks aku benar benar hiks ceroboh... membiarkanmu... jatuh hiks... dari jurang itu hiks..." Boruto tersedu sedu.

Skip keesokan paginya.
"Uhh" Boruto terbangun. "Sarada, Kau masih belum bangun ya ?" Ucap Boruto. Lalu pintu ruangan terbuka. Terlihat Sakura dan Hinata masuk ke dalam ruangan tersebut. "Kalian ?" Tanya Boruto. "Boruto, ibu sudah tau dari Tante Sakura kronologi ceritanya. Kau mandilah lalu makan, ibu membawakan sarapan. Ini bajumu" ucap Hinata sambil menyerahkan pakaian Boruto. "Baik, ngomong ngomong, dimana Hima ?" Tanya Boruto. "Dia sedang menjalankan misi" jawab Hinata. Boruto hanya ber-oh ria.