Lisa sedang bersantai diruang tamu rumahnya sambil menonton TV. Ia sedikit merasa bosan karena kakak nya sedang sibuk bekerja. Jadi ia sendirian di rumah.
Lisa tampak menggonta ganti chanel TV
"Ihh tidak ada acara yang menarik." Gerutu Lisa sambil melempar remote TV nya
Ting Tong
Tiba-tiba bel rumahnya berbunyi, Lisa pun bangkit untuk membukakan pintu untuk sang tamu.
"Krystal eomma." Ucap Lisa kaget saat mengetahui siapa yang datang
"Hai Lisa, apakah eomma boleh masuk... diluar sangat dingin." Ucap Krystal yang membuat Lisa yang tadinya bengong menjadi kembali sadar
"E... iya eomma. Silahkan masuk." Jawab Lisa dan mempersilahkan Krystal maduk kerumahnya
"Silahkan diminum eomma." Ucap Lisa sambil menyodorkan segelas minuman
"Terima kasih Lisa." Jawab Krystal sambil meminum minuman itu
"Ada perlu apa eomma datang ke sini malam-malam?" Tanya Lisa
"Memangnya kenapa? Apa kau tidak suka jika eomma datang ke sini?" Tanya Krystal murung
"Bukan begitu eomma, aku malah senang kalau eomma datang ke sini jadi aku tidak bosan karena ada eomma yang menemani ku." Balas Lisa sambil tersenyum
"Memangnya orang tua mu dimana?" Tanya Krystal
"Orang tua ku tinggal di Busan, aku disini tinggal bersama kakakku yang bernama Mingyu tapi ia sedang bekerja, Katanya sih dia akan lembur." Jawab Lisa sedangkan Krystal menganggukkan kepalanya tanda mengerti
"Oh ya Lisa, eomma ke sini ingin membicarakan sesuatu. Ini soal Jungkook." Ucap Krystal serius yang membuat Lisa agak terkejut
"Kau jangan terkejut begitu, eomma sudah tahu semuannya. Jujur eomma sangat kecewa dengan tindakannya, rasanya eomma ingin sekali memukuli anak itu. Tapi apalah dayaku, aku tidak tega melihat wajahnya yang mengenaskan dengan air mata yang telah membanjiri wajahnya sambil mengatakan kata-kata penyesalan untukmu. Maafkan anaknya eomma ya, Lisa." Ucap Krystal namun Lisa terdiam
"Apa kau sangat membenci Jungkook?" Tanya Krystal
"E... eomma sebenarnya aku sudah memaafkan Kookie tapi kalau boleh jujur untuk kembali padanya itu sulit, luka yang ia berikan padaku amat dalam eomma. Bahkan aku masih mengingat makiannya terhadapku waktu itu." Jawab Lisa lirih yang membuat Krystal menatapnya iba
"Eomma mengerti dan eomma juga tahu bagaimana sakit hatimu karena eomma juga perempuan. Tapi bolehkah eomma meminta sesuatu dari mu, walau ini seperti paksaan. Tapi Lisa, eomma mohon sekali lagi... cobalah maafkan Jungkook dan kembalilah kepadanya, eomma tahu ia bersalah tapi ia sudah menyadari kesalahannya Lis, bahkan ia sampai menangis sambil memanggil namamu. Ku mohon... kembalilah kepadanya!" Pinta Krystal"Eomma yakin kau pasti masih mencintainyakan." Lanjut Krystal
"Maaf eomma, memang aku masih mencintai Jungkook tapi cintaku itu sudah tertutup oleh rasa benci." Jawab Lisa datar, ucapan Lisa yang membuat Krystal putus asa
"Eomma mengerti Lisa, mungkin sekarang kau belum bisa menerimanya tapi mungkin nanti kau akan bisa menerimanya." Jawab Krystal yang membuat Lisa terdiam
"Aku tidak tahu eomma, kalau memang aku dan Kookie berjodoh pasti kita akan bersatu kembali." Balas Lisa sambil menatap Krystal
"Hh okelah kita serahkan saja kepada Allah. Hmm kalau begitu eomma pamit pulang dulu ya, hari sudah larut malam." Ucap Krystal
"E... iya eomma." Jawab Lisa
Lalu menghantarkan Krystal kedepan.
"Eomma, sebelum eomma pulang bolehkah aku memeluk mu?" Tanya Lisa ragu, takut Krystal akan menolaknya
"Tentu saja sayang, ayo peluk eomma." Balas Krystal sambil merentangkan tangannya
Lisa pun langsung memeluk wanita yang sudah ia anggap seperti eomma nya, walaupun baru 2 kali bertemu tapi ia sudah merasa nyaman saat melihat mata indah wanita cantik ini.
"Ahh aku sangat merindukan pelukan seorang eomma." Ucap Lisa senang
"Eomma, seandainya kalau aku dan Kookie tidak kembali bersama, apa aku boleh tetap menganggapmu sebagai eomma dan memeluk mu seperti Ini?" Tanya Lisa lagi disaat pelukan mereka terlepas
Krystal tersenyum kepada Lisa.
"Tentu saja Lisa, kau boleh memeluk eomma kapan pun itu karena pelukan eomma akan selalu terbuka untukmu." Balas Krystal sambil mengelus pipi Lisa
"Sungguh? Terima kasih banyak eomma." Jawab Lisa senang
"Kalau begitu eomma pulang dulu ya, kau hati-hati dirumah." Pamit Krystal
"Ya, eomma juga hati-hati." Jawab Lisa
Krystal pun masuk kedalam mobilnya dan pergi dari rumah Lisa.~House Jungkook~
"Eomma dari mana saja?" Tanya Jungkook yang membuat sang eomma yang baru saja masuk kedalam rumah menjadi terkejut
"Ihhh bisakah kau tidak mengagetkanku, kalau aku jantungan bagaimana terus kalau eomma meninggal bagaimana? Siapa yang akan mengurusimu." Omel Krystal
"Eomma tidak usah drama seperti itu deh. Sekarang aku tanya, eomma dari mana?!" Tanya Jungkook
"Eomma baru saja pulang dari belanja." Jawab Krystal santai
"Oh ya, kalau begitu mana belanjaan eomma dan kenapa eomma baru pulang jam segini, bukankah eomma sudah pergi dari tadi siang?" Tanya Jungkook bertubi-tubi yang membuat eomma nya bingung ingin menjawab apa
"Eomma menemui Tzuyu kan?" Tebak Jungkook yang membuat sang eomma terkejut
"Da... darimana kau tahu?" Tanya Krystal gugup
"Tadi saat aku ke kantor ingin mencari eomma, aku tidak sengaja melihat berkas-berkas mengenai Tzuyu dan Suho di meja kerja eomma." Jawab Jungkook
"Apa yang eomma lakukan kepada mereka?" Lanjut Jungkook
"Eomma hanya bermain-main dengan mereka, apa itu salah?" Jawab Krystal santai
"Apa eomma yang membuat perusahaan keluarganya Suho bangkrut?" Tanya Jungkook
"Kalau iya memangnya kenapa?" Balas Krystal yang membuat Jungkook terlihat sengit
"Eomma, kenapa kau setega itu membuat keluarga Suho hancur, kasihan mereka." Ucap Junģkook agak prihatin
"Terus sekarang kau ingin aku membangkitkan perusahaan itu lagi, begitu? Tidak terima kasih." Jawab Krystal datar
"Kau kejam eomma, kau tahu tadi saat disekolah aku melihat Suho berteriak tidak jelas, seperti orang frustasi. Aku tebak itu pasti karena ulah mama." Jawab Jungkook
"Biarkan saja, itu memang akibat dari perbuatannya. Kalau dia tidak mulai duluan mungkin sekarang keluarganya baik-baik saja. Perusahaannya hancur itu karena ulah dari perbuatannya." Balas Krystal yang membuat Jungkook tidak bisa berkata-kata lagi
Memang benar yang dikatakan eomma nya. Kalau bukan Suho yang memulai duluan pasti sekarang keluarganya akan baik-baik saja.
"Lalu sekarang bagaimana dengan Tzuyu?" Tanya Jungkook
"Aku tidak tahu, mungkin sekarang ia sudah pergi jauh." Balas Krystal sambil mengerdikan bahunya
"Kau tidak usah pikirkan gadis itu lagi, eomma sudah memperingatkannya kalau sampai ia mengganggu mu lagi maka eomma akan membunuhnya." Ucap Krystal yang membuat Jungkook bergidik takut melihat smirik eommanya
"Oh ya Kookie, tadi eomma kerumahnya Lisa tau." Jawab Krystal dengan mata yang berbinar-binar
"Hah! Eomma kenapa kesana?" Tanya Jungkook terkejut
"Eomma hanya berkunjung kerumahnya, kau tau ia semakin cantik dan menggemaskan." Jawab Krystal
"Kau benar eomma, Lisa memang sangat cantik." Ucap Jungkook sambil membayangkan wajah Lisa yang menetap di relung hati nya.
"Memangnya eomma membicarakan apa dengan Lisa?" Tanya Jungkook
"Apalagi kalau bukan tentang permasalahan kalian." Balas Krystal
"Eomma tadi meminta Lisa untuk kembali kepadamu tetapi ia bilang itu sangat sulit. Bahkan melihat wajahmu saja ia tidak sanggup." Lanjut Krystal
Yang seketika membuat raut wajah anaknya itu berubah suram.
Lalu Krystal pun membawa Jungkook kepelukannya.
"Kau jangan sedih gitu donk, tadi aku sudah meyakinkan Lisa kalau kau itu tulus mencintai nya dan ia juga mengatakan kalau ia masih mencintaimu, jadi kemungkinan besar kalian akan kembali itu masih ada. Sekarang tinggal kau yang berjuang sakuat mungkin. Kalau kau jatuh bangkit lagi, jatuh lagi bangkit lagi!" Ucap Krystal menyemangati anaknya
"Tentu eomma, aku akan berjuang untuk mendapatkan Lisa kembali." Jawab Jungkook semangat 45
"Nah itu baru anak eomma. Oh ya apa kau belum makan, sayang?" Tanya Krystal
Dan dibalas anggukan kepala dari anaknya.
"Belum eomma, dari tadi perutku sudah meminta makan, tapi kau lama sekali datang." Rengek Jungkook manja
"Ya sudah, sekarang eomma akan memasakkan masakan yang spesial untukmu. Kau tunggu dulu." Ucap Krystal dan mengecup kening anaknya dengan kasih sayang
Jungkook menerima kecupan lembut dari eomma nya itu hanya tersenyum senyum senang. Walaupun saat disekolah ia terlihat dingin dan arrogant tetapi kalau sudah bersama keluarganya terutama eomma nya, sifatnya akan berubah menjadi manja.
"Aku menyayangimu eomma." Batin Jungkook
------------------------------------------------------------Next in chapter 20....
Please patient!Besok, Rose🎈🎊🎉
KAMU SEDANG MEMBACA
Love We [Liskook]✔
FanfictionCowok nya sok cool, cewek nya sok jual mahal. Terus entar keturunannya kek gimana? [13+]