THE BIG BOSS (KRISHO VERS)

PART 1

Cerita ini remake dari drama china yang judulnya sama persis seperti ff ini. Soalnya pas aku nonton jadi kepikir kalo dibikin jadi versi KrisHo dan jadilah ff ini😂

THE BIG BOSS
KRISHO VERSION
*

*

Pukul 6:30, alarm di rumah Kim joonmyeon atau yang biasa dipanggil suho dan seorang murid laki-laki berdering. Suho menyumpal kedua kupingnya menggunakan bantal. Ia gelojotan, malas untuk bangun pagi. Sementara si murid laki-laki, tanpa perlu menunggu lama langsung push up dan pemanasan sejenak.

Suho keluar dari kamarnya menggunakan seragam. Kakaknya Siwon, sudah menyiapkan makanan untuk adiknya. Tak lupa, dia juga mengantarnya ke sekolah. Suho sebenarnya menyuruh sang kakak untuk tak mengantarnya. Bukankah dia harus mengerjakan skripsi?

Tapi kakaknya ngotot, tak ada yang lebih penting daripada adik kesayangannya. Dia harus mengantarnya di hari pertamanya masuk sekolah. Ia memboncengnya menggunakan sepeda ke sekolah.
Dalam batin, Suho menganggap kalau hari ini adalah hari penting baginya. Hari yang harusnya tercatat di sejarahnya. Namun hari bahagianya ini langsung berubah suram saat ia melihat kabut kegelapan di persimpangan jalan.

Suho menyuruh kakaknya menghentikan sepeda. Ia menyipitkan mata memperhatikan kepulan kabut hitam pekat. Dan di balik kabut hitam itulah muncul seorang pria yang di klaim Suho sebagai teman kecilnya yang manis. Mmm.. bukan, maksudnya.. musuh bebuyutannya. WU YIFAN atau yang biasa dipanggil KRIS.

Seingat Suho, Kris ini selalu berada disekitarnya. Dari Taman Kanak-kanak, SD, SMP, Kris selalu menjadi ketua kelas. Dia selalu melawan Suho dan ia menjadi mimpi buruk baginya. Pokoknya, Kris ini suka ngatur-ngatur Suho gitu makanya dia suka kesel sama Kris.

Suho menghampiri Kris sambil berkacak pinggang. Sementara kakaknya, dia memuji penampilan Kris yang tampan menggunakan hoodie putihnya. Kris menatap Suho dengan sinis,

“Dasi kupu-kupunya lepas. Kaus kaki tidak seimbang. Tali sepatu terlalu longgar.”

Siwon langsung berlutut dihadapan Suho membetulkan tali sepatunya, mereka buru-buru makanya tak sempat memperhatikan hal itu. Kris menatap Suho dengan sengit.

“Atau mungkin, dia saja yang tak mau mempelajarinya.”

Siwon tak mempermasalahkan hal itu. Adik manisnya bisa melakukan banyak hal yang lainnya. Kris memperingatkan kalau mereka itu baru mau masuk sekolah, dia bisa mendapatkan masalah.

Suho memasang senyum palsu.

“Kau pikir aku tidak bahagia karena kau sudah membuat kesal? Tidak semuanya. Karena hari ini, wajib belajar sembilan tahun sudah berakhir. Sampai hari ini, aku berada diluar kendalimu. Sampai hari ini, kita tidak berada dikelas yang sama. Hari ini, tidak ada yang bisa merusak suasana hati ku.”

Suho mengajak Siwon untuk melanjutkan perjalanan. Namun yang membuat Suho kesal Kris mengendarai sepedanya ke arah yang sama dengannya. Suho sampai mendelik, membatin supaya Kris buru-buru berbelok.

Dia menyuruh kakaknya berhenti. Dia menghampiri Kris. Dengan geregetan, dia berkata kalau dia tahu Kris memang baik. Tapi dia tak bisa melihatnya sampai akhir. Dia harus berangkat ke sekolahnya dan Kris harus berangkat ke sekolahnya juga.

“Aku memang akan berangkat ke sekolah.” Ujar Kris kemudian mengayuh sepedanya lagi.
.
.

Di tempat yang berbeda, seorang murid bernama Jessica tengah menyantap sarapannya. Seorang pelayan kemudian merapikan seragamnya dan memakaikan ransel ke punggungnya. Ia berjalan anggun saat berjalan menuju ke sekolahnya.
Didalam kelas, seseorang sudah menantinya. Dia menyebut Jessica dengan sebutan ‘Nona Jessica’. Jessica tak menyangka kalau anak itu berhasil mengikutinya dan masuk ke kelas satu. Pasti dia kesulitan untuk lolos.