Part 8

852 17 0
                                    

"Selamat tinggal willy.. please be happy.."
—————————————————————

Jina POV

Aku langsung pergi dari rumahnya karena aku sudah muak karena tiba tiba saja willy membawa perempuan yang ternyata membawa bayinya si willy.

"Han? Udah lama nggak kontakan... padahal kita sewilayah.." aku telfon hana karena aku butuh teman untuk berbicara... aku mencium bau bau KYB.

"Udh lama banget... kamu langgeng kan sama si willy... aku seneng banget." Hana saja sangat girang mendengarku langgeng sama si willy tapi sekarang malah berbeda cerita.

"Umm.... rumahmu dimana han? Aku lupa. Aku mau cerita sama kamu, agak KYB gimana gitu...." hana tertawa.

"Hahaha... baiklah rumahku masih sama tapi ada pacarku disini, ntar aku ceritain gimana aku bisa punya pacar dan siapa pacarku itu." Hana langsung memutuskan sambungan. Setelah itu aku langsung kerumah hana untuk tinggal dan cerita semuanya yang telah aku alami.

.....

"Han? Lo lagi dirumah gak?" Setelah aku tunggu beberapa saat, ada perempuan keluar dari rumahnya dalam keadaan berantakan di lehernya terdapat kiss mark yang mungkin baru dan dia hanya mengenakan baju yang kegedean.

"Kamu siapa?" Suaranya bahkan lebih kecil daripada suara burung berkicau.

"Umm.... aku jina, aku temennya si hana.. hana ada dirumah gak?" Dia hanya mengangguk lalu membiarkanku masuk.

"Eh... jina? Lo kenapa bawa koper? Katanya lo cuman mau ketemu ama gue?"

"Panjang ceritanya han.. gue males bahasnya." Dia hanya mengangguk lalu aku melihat perempuan yang kecil itu kembali dengan 2 jus jambu.

"Oiya.. aku lupa ngenalin dia ke lo... ini pacar gue namanya hazel, udah hampir setahun gue ama dia." Gue aja baru nyadar kalo hana bakalan seneng ama cewe... atau dia bisexual, dah tu aja.

"Wow... gue kira lu 'straight as a noodle' karena lu pernah bilang kayak gitu."

"Umm... mungkin sekarang aku beda, dan dia yang merubahku."

Dan setelah itu aku cerita ke hana semua yang aku alami, dari aku yang pergi ke disneyland sampai aku tahu kalau ternyata willy ngehamilin anak orang. Dan itu menghabiskan waktu yang cukup lama. Aku cuman ngehawatirin satu aja.... 'pas aku tinggal dia bakal bahagia atau nggak?' Dan 'dan dia bakal inget nggak sama aku?' Ya aku berharap dia lupa sama aku, dan bisa bahagia sama tu perempuan. Ku harap aku bisa lupa sama dia dan aku bisa nemuin orang yang cocok denganku, mungkin aku harus ngelanjutin perusahaan ayah, karena aku sedang menganggur ria...

.....

Malamnya, hazel membuatkan kita bertiga makanan yang spesial... umm ya aku tidak tau makanan apa ini tapi aku makan saja, karena aku lapar.

"Hazel, thanks ya for the food. Dan hana, makasih udh bolehin aku tidur dirumahmu."

"It's ok, we are friends.. ok."

Kami memakan makanan kami dengan tenang dan saat aku selesai aku mengucapkan selamat malam lalu aku naik kekamar untuk membuka macbookku. Ya seperti biasa aku membuat akun yang tidak dikenali siapa siapa, kecuali hana. Aku membukanya karena aku mau melihat update si willy, aku orang yang cukup penasaran. Saat aku buka, dia membuat story. Story ini berisi ungkapan maaf ke aku, tapi sudahlah aku sudah memaafkannya hanya saja aku tidak bisa kembali ke rumahnya karena dia harus mengurus bayinya dan perempuan itu. Semoga mereka cepat menikah agar aku bisa melanjutkan hidupku dengan tenang. Saat aku keluar dari instagram, aku masuk lagi memastikan ada atau nggaknya story dari orang lain. Dan ternyata itu willy lagi. Saat aku lihat dia menulis sesuatu, sepertinya rencana nikah karena ada tanggalnya dan nama namanya.

Fake girl? I love you!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang