Rafael

Rafael #3

Jangan pernah meremehkan seseorang karena Tuhan sekalipun tidak pernah.

"Ha Mantan lo. "ucap lea yang sangat terlihat kaget. "maafin gue, gue gak tau." ucap lea kembali.

"gak papa kali mantan itu cuma masa lalu gue, ya udah yuk balik." dan lea pun mengangguk.

15 menit perjalanan dan akhirnya Rafael tiba di rumah lea.

"gue balik ya." pamit gue

"gak mampir dulu?"tanya lea

"gak usah, salam aja buat bokap sama nyokap lo gue pulang dulu bye." lea pun mulai mantap mobil Rafael yang perlahan mulai tidak terlihat dan lea masuk ke dalam rumah.

"Assalamualaikum " salam lea yang mulai masuk ke dalam rumah.

" walaikumsalam, eh anak mamah udah pulang ngomong ngomong pulang di antar siapa? "tanya karina mamah lea.

"di antar teman mah, oh iya papah mana?". Ucap lea

"oh papah baru aja berangkat ke luar negeri katanya ada urusan kantor mendadak."ujar karina

"oh, ya udah ya mah lea ke kamar dulu lea capek bye mamah cantik." ucap lea yang hanya di senyumin oleh mamah nya.

******

"Assalamualaikum Rafael ganteng udah pulang."

"walaikumsalam."ucap serempak mamah dan adik perempuan nya Rafael.

"kakak es krim pesanan aku manah kakak janji belikan loh ."ucap putri adik perempuan Rafael.

"Mampus Gue "ucap Rafael dalam hati."emang kamu ada nitip sama kakak."tanya Rafael yang pura pura gak tau.

"ih kakak, jangan pura pura gak tau deh kemarin kaka janji sama aku." ucap putri sambil melipat bibir kecil nya.

"ya udah deh maafin kakak sekarang kamu siap siap, habis kakak ganti baju kita ke supermarket, dan beli semua kesukaan mu."

"asik makasih kakak putri yang paling ganteng ."ucap putri dengan nada gembira dan buru buru mempersiapkan diri.

"terimakasih selamat berbelanja di supermarket ini lagi. "ucap kakak penjaga kasir.

Setelah gue dan putri keluar dari supermarket, keadaan mulai tak bersahabat hujan mulai turun dengan derasnya, untung Rafael bawa mobil jadi dia tak takut ke hujanan, Rafael menatap kanan kiri sampai akhirnya mata Rafael tertuju ke pada gadis yang berdiri di pinggir supermarket, ya Rafael kenal gadis itu, gadis itu adalah lea.

"lea, ngapain lo disini?" tanya gue yang mulai mendekati lea.
"oh, tadi mamah gue suruh ke supermarket buat beli beberapa barang, eh pas gue udah selesai cuaca kurang mendukung, ya jadi gue nunggu aja sampai hujan nya reda."ucap lea

"halo kakak, kakak cantik deh kaya aku nama kakak siapa. "tanya putri

" halo juga cantik, nama kakak lea nama kamu siapa cantik. "ucap lea

Baru putri mau jawab Rafael langsung angkat bicara." oh dia adek gue namanya putri, oh iya lea lo pulang bareng gue aja dari pada lo nunggu. "ucap Rafael, baru lea mau jawab putri pun angkat bicara

" iya kak lea, kakak pulang bareng kita aja ya gak boleh nolak. "ucap putri dan di anggukkin sama lea.

20 menit perjalanan

Setelah Rafael mengantar lea dia langsung pulang ke rumah karena takut mamah nya hawatir.

" mah putri pulang. "sambil memeluk Rani mamah nya Rafael." oh iya mah tadi di supermarket putri ketemu sama kakak cantik namanya kak lea dia temannya kak Rafael mah. "ucap putri

" oh ya, pacar kamu Rafael. "tanya Rani sambil memberi senyuman Nakal ke anaknya.

" bukan mah, dia teman Rafael beda kelas dia Kelas XI IPA 2, ya udah lupakan aja mah Rafael cape besok mau sekolah bye. "

06:00

LEA POV

Gue sengaja bangun pagi biar gak telat.

" pagi mamah aku yang cantik. Pagi juga kakak aku yang ganteng . "ucap gue yang langsung duduk ke meja makan, oh iya gue punya kakak cowok namanya verel, gue sama kaka gue beda 1 tahun dan gue beda sekolah sama kakak gue.

" ih apaan dah, tumben lo manggil gue ganteng pasti ada maunya. "ucap verel

" iya dong, kak nanti antar aku ke sekolah ya lagi males naik gojek nih, ya kakak aku yang baik, ganteng, putih idaman lah." ucap gue seraya memegang tangan nya.

"ya deh. Apa sih yang gak buat adek ku yang cantik. "ucap verel

" makasih kakak aku yang ganteng. "ucap gue sambil mencium pipi kakak gue.

Gue sama kakak gue pun selesai makan dan langsung pamit ke mamah untuk pergi ke sekolah.

" bye mamah ku yang cantik." ucap gue sama kakak gue kompak dan di senyumin sama mamah gue.

Sekolah

"dek kakak nanti gak bisa jemput ya soalnya kakak ada urusan. "ucap verel

" ok kak gak papa gue bisa naik gojek, yaudah makasih kak semoga hari ini kakak dapat pacar amin. "ucap gue sambil pergi meninggalkan kakak gue.

SESAMPAINYA DI KELAS

" eh lea, cantik banget deh lo, gue boleh ngorpe pr biologi gak. "ucap lia dengan nada manja nya

" ya udah boleh noh ambil di tas gue,gue mau ke wc sebentar. "ucap gue lalu meninggalkan kelas

HAPPY READING GUYYYS

Semoga kalian suka sama cerita Rafael ini ya :)

Oh iya jangan lupa vote dan coment biar gue semangat ngelanjutin cerita nya lagi:)