Kecelakaan

202 12 0
                                    

Aku takut terlalu mencintai lebih dalam, karena itu membuatku lebih sulit melepaskanmu

Ray

*****disekolah
"Ray maafkan aku karena selama ini aku jauhin kamu, sekarang aku sadar kok kalau semua kemampuan yg diberikan tuhan itu tak bisa ditolak,maaf kan aku ya" kata sella
" maafkan aku karena cepat terpengaruh oleh perkataan alex juga ya" lanjutnya

"Tak ada yang salah, dan tak ada yang perlu memaafkan maupun dimaafkan" kata ray dan berlalu meninggalkan sella yang begitu bingung dengan perkataan ray.
" apa ray memaafkan ku ya" batin sella 

*******
Taman sekolah yang begitu sejuk fan tenang sangat cocok bagi yang ingin bersantai sejenak untuk menghilangkan bosan dan merilekskan diri ,ditemani sederetan pohon dan bunga bunga yang indah yang membuat keadaan disekitarnya menjadi sejuk.

Seperti yg dilakukan ray merilekskan dirinya, dengan duduk disalah satu bangku ditaman sekolah sambil menggunakan earphone miliknya dan membaca novel. Alunan alunan yang dimainkan terdengar begitu damai yang sangat mendukung suasana sekitarnya.
Namun...


B

raaakk...
   

Suara yang timbul ketika buku novel ray terjatuh dari tangan ray.

Tepat ketika ray sedang membaca novelnya tiba tiba saja seseorang menghempaskan tangannya kearah novel ray, yg membuat bukunya terjatuh ketanah.
Tanpa melihat wajah orang itu ray segera mengambil kembali novelnya dan melanjutkan aktivitas yang sedari tadi dilakukannya.

Woi!!!
    Kalau dipanggil tu. JAWAB!!!
Kata orang itu

Walaupun ray tak melihat wajah orang itu, ia sudah tau itu siapa.
Suaranya yang familiar sangat dikenali ray, walaupun ia menggunakan earphone, masih bisa mendengar suara orang itu, dan juga sepatu yang digunakannya sangat jelas dikenali ray.

Yuup... dia adalah Alex si pembuat onar yang suka mengganggu ray.
Karena kesal akibat ray yang tak juga merespon dirinya, dengan kesal alex menarik kerak baju ray yang membuat ray bangun dari posisinya tadi.

Lepas!!!

Kata ray dengan tegas.
" ohh , songong ya sekarang, lo masih berani deketin sella, mau gue hancurin lagi hidup lo" kata alex sambil memberikan senyum sinisnya, tak lupa tangannya yang masih menarik kerak baju ray, sehingga baju ray nampak kusut dan berantakan.
" T E R S E R A H" kata ray dengan mengeja kata kata itu dengan penekanan.

Emosi alex pun memuncak dengan sikap ray, ketika alex  hendak melambungkan satu pukulan kepada ray, tiba tiba...

Woi!! Sedang apa kalian...

Terdengar suara serak seorang pria parubaya, yang diyakinini salah satu satpam disekolah ray. Ketika sedang berpatroli menjaga keamanan sekolah, pa adi tak sengaja melihat ray dan alex ditaman,padahal bel tanda" istirahat telah selesai"  telah berbunyi 5 menit yang lalu dan mereka berdua tak kembali kekelas.

Karena terkejut akibat kedatangan pa adi, alex segera menghentikan aksinya dan melepaskan kerak baju ray.

"awas lo! Kita belum selesai" kata alex dan berlalu pergi meninggalkan ray

Ray pun segera kembali kekelasnya sebelum pak adi membawanya keruangan BK.

*

*************
Teng...
teng...
teng...

Bel tanda pulang sekolah telah berbunyi, menandakan pelajaran telah berakhir.

Setelah guru yang mengajar pelajaran terakhir keluar, dengan segera ray mengambil tasnya dan dengan cepat keluar kelas. Ia takut ia akan dijegat oleh alex beserta antek anteknya , kerena itu dapat membuat waktu waktu saja, dan ia juga telah berjanji kepada audy bahwa hari ini setelah pulang sekolah ia akan menemani audy untuk pergi mencari wanita paruhbaya yang pernah dilihat audy dikuburan. Seperti nya wanita itu ada hubungannya dengan masa lalu audy.

Karena ingin cepat sampai dirumah, ray tak ingin naik bus yang dapat memakan waktu yang cukup lama karena harus berkeliling mengantar penumpang lain, maka ia mempersinfkat waktu dengan berjalan kaki melewati jalan pintas kerumahnya.
Jalan itu tak pernah dilalui ray, dan jarang dilalui oleh pejalan kaki lainya karena jalan itu sangat sepi, dan dijalan itu juga bisa dibilang sebagai sarangnya para penjahat, begitu banyak kejadian seperti tabrak lari, penculikan, dan kejadian buruk lainya dijalan itu. Para petugas keamanan sudah sering memantau jalan itu, namun para penjahat itu lebih lihai dan cerdik mereka sulit ditangkap dan mereka sangat banyak.

Ketika ray sedang berjalan ditempat sepi itu, tiba tiba saja seseorang yang ingin ditemuinya, berteriak memanggil namanya dari sebrang jalan. Yah.. itu adalah audy.

Audy datang menjemput ray disekolahnya, namun ia tak melihat ray disana, jadi ia memutuskan untuk mencari ray kearah jalan pulang rumah ray, dan takdir mempertemukan mereka di jalan yg sepi itu.
Audy melambaikan tangannya kepada ray. Ray yang melihat lambaian tangan audy pun tersenyum dan ingin menghampirinya

    Namun......

BRUUGHhh...

RAY!!!




Thanks guys udah read😀😀😀😀
Maaf ya kalau masih banyak typonya
Mohon dimaklumi😅
Tapi jangan lupa ninggalin jejaknya ya

Seeyou

My girlfriend is a ghost [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang