Jessica telah tertidur nyenyak di ranjang rumah sakit setelah menjalani sejumlah pemeriksaan dan perawatan.
Yuri sedang berada di dalam ruangan dokter saat ini dan tengah berbincang serius mengenai kondisi Jessica.
Dokter kandungan yang menangani kehamilan Jessica tersebut sedang memberi pemberitahuan dan pengarahan kepada Yuri tentang apa yang harus dan tidak boleh Yuri lakukan atau Jessica lakukan selama proses pemulihannya.
"Hubungan seksual yang terlalu keras menyebabkan luka pada vagina dan leher rahim.Saat hamil pembuluh darah pada leher rahim mengandung lebih banyak darah sehingga rawan terjadi pendarahan.Untuk itu saya sarankan agar istri anda istirahat yang cukup.Bed rest bila perlu hingga pendarahan membaik.Hindari aktifitas berat.Hindari berhubungan seksual saat masih pendarahan.Penuhi kebutuhan nutrisi dan cairan ibu hamil dan lakukan kontrol kehamilan secara rutin".
Ungkap dokter kandungan tersebut menjelaskan.Yuri mendengarkan dan memperhatikan setiap arahan dokter tersebut dengan baik.
Setelah Yuri selesai berkonsultasi dengan dokter kandungan tersebut,Yuri pun melangkah menuju kamar Jessica untuk menemaninya.
Jujur saja,Yuri sangat mengkhawatirkan kondisi kesehatan dan keselamatan Jessica juga bayi mereka.Yuri mengakui kesalahan yang telah ia perbuat pada Jessica dan begitu merasa menyesalinya.Yuri hanya termakan oleh api cemburu dan amarahnya hingga tanpa sadar membuat keselamatan istri juga bayi mereka menjadi terancam.Sungguh,Yuri tak bermaksud demikian.
Yuri menatap wajah Jessica dengan sorot mata yang sendu.Di genggamnya tangan kanan Jessica,lalu ia letakkan di pipi kanannya.Yuri lalu mengecup lembut kening Jessica,kemudian ciumannya itu turun menuju perut Jessica dimana sang anak sedang bergelung nyaman di dalamnya.Yuri ingin mengelus perut buncit Jessica,namun ia merasa takut bila sentuhan yang ia berikan akan menyakiti Jessica dan anak mereka.
Yuri menghela nafas berat untuk sejenak sebelum memberikan kecupan di bibir Jessica yang sedikit pucat itu,lalu melangkah menuju sofa untuk membaringkan tubuhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Only You & Me 《🔚》✔
FanfictionCinta??? Entahlah...Yang aku tau hanya rasa nyaman saat bersamamu.Kau bagai misteri yang tak terpecahkan.Dan aku masih selalu berusaha mencari dan menemukan jawabannya.Kau bagai anggur merah yang memabukkan.Aku tak tau apakah hadirmu di hidupku adal...