Prolog

7 8 2
                                    

01/01/2019

  Sinar matahari pagi menembus kaca jendela kamarku, membuat mataku merasa tidak nyaman dan memaksanya terbuka.

  Aku duduk di kasurku, memandangi sekitar. Kacau, Sangat kacau dan berantakan. Kamarku begitu berantakan, sangat berantakan membuatku semakin malas untuk membersihkannya.

Pakaian kotor bercampur dengan pakaian yang masih bersih dan berserakan di meja tempat aku meletakkan semua buku milikku. Membuat buku- buku milikku tak terlihat karena tertutup dengan semua pakaian itu. Lantai kamar  dan langit-langit yang berdebu dan terdapat sarang laba-laba disana.

  Aku tak ingat kapan terakhir kali aku menyapu kamarku. Mungkin saja tahun lalu. Tentu saja tahun lalu, karena hari ini adalah tahun baru, dan hari yang baru juga. Tetapi dengan suasana hatiku yang tetap saja sama. Membosankan, dan juga tak menarik.

  "Haaah... tahun baru"

Aku menghela nafas saat mengambil jam dari hpku yang ku ambil dari bawah bantal. Aku melihat jam dan ternyata sekarang sudah pukul lima pagi. Aku kembali teringat hal yang membuat tidurku tidak nyenyak. Hal yang selalu muncul pada kepalaku terus menerus dan sangat mengganggu.

  Aku benci ini, aku benci mengingatnya. Aku ingin ketenangan bukannya rasa sakit dan ingatan pahit ditahun yang baru ini.

Aku selalu berusaha untuk tidak mengingatnya tapi ingatan itu justru semakin sering berputar di kepalaku. Ingatan tentang mereka semua yang meninggalkan dan menghianatiku. Ah sudahlah aku muak dengan semua ini, rasanya aku ingin mati saja.

To be continue

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 16, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Sugar (myg)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang