Ada Konten Dewasa dalam cerita ini, dimohon untuk yang di bawah umur untuk tidak membacanya.
PAIN LOVE
Tubuh Rose menegang saat hembusan nafas laki-laki yang tengah memangkunya, menerpa kulit lehernya. Suhu badannya memanas ketika sang lelaki semakin intens bermain di kulit putihnya. Bahkan pendingan ruangan seakan tak berfungsi, ketika tangan kekar itu mulai bermain di dada sintal miliknya. Gairahnya bangkit perlahan."Chris..." Bibir seksi Rose mendesah dengan penuh gairah.
"Stop!" Kembali Rose mencoba mengumpulkan akal sehatnya. Sedangkan Christian, lelaki berjas hitam tersebut seakan menulikan kedua telinganya, tak peduli dengan ucapan perempuan di atas pangkuannya.
"Chris, berhenti!" tangan Rose menyentakkan tangan kekar chris, ketika tangan lelaki itu mulai masuk dalam rok kerjanya.
Christian menghentikan semua aksinya. Matanya memandang lurus pada sosok seksi di pangkuannya. Ia paling benci di tolak! Dan mantan kekasihnya ini, dengan berani menolak keinginannya.
"Jangan munafik, Rose. Aku yakin kau juga menginginkanku..."
"Not now, Chris. Istrimu sebentar lagi datang." Rose menegakkan tubuhnya. Jemari lentiknya bermain-main di bibir Christian. Menggerakkan secara sensual.
"Shitt!" Lelaki itu mengumpat saat miliknya di bawah sudah menegang sempurna.
"Upss... Sorry, Honey. Aku tak mau istrimu murka." Rose berbisik penuh goda. Lalu beranjak dari pangkuan lelaki tampan tersebut. Kaki jenjang berbalut heels merah itu bergerak keluar dari pintu kerja lelaki yang berstatus bossnya dengan senyuman terukir di bibir seksinya.
"Belum saatnya, Chris... Setelah ini aku akan membuatmu mengerti arti dari kata sakit."
To be continue ...
18 Febuari 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Pain Love
RomanceRose tak menyangka jika hidupnya yang bahagia, akan berubah menjadi sebuah kehancuran karena penghianatan. Cinta, keluarga, persahabatan, semuanya hilang sekejap mata. Dalam keterpurukannya, perempuan cantik itu hanya punya dua pilihan, menyerah den...