Thursday, second week of 2018,
a week before "drama diorama""gue capek, Arya. plis, jangan gini terus."
"siapa yang nyuruh lo nolongin gue? gaada kan? kalo emang gamau ya jangan sok sokan jadi pahlawan"
Malik membuang nafasnya kasar.
Dalam bulan ini sudah tiga kali dia menolong rekan satu band nya itu.
Padahal minggu kedua bulan agustus baru saja dimulai."Ga gitu. Gue nolongin lo ikhlas. Because I want you to live."
"Tapi kan gue gamau? Ada hak apa lo? Lo siapa emangnya?"
Dejavu? Dua orang nyolot.
"Haechan Malik. Keyboardist sekaligus vocalist. Temen lo dari kecil.Just a reminder, don't give up now. I kinda need you here. Inget h-3. Latian lima menit lagi."
Muka kesal Arya sebelumnya otomatis berubah. Dia tersenyum.
"Okay, boss. Just let me go now. I need a shower."
Malik melepas cengkeramannya pada lengan kurus Arya.
Lo butuh gue. And you know it."Iya, Haechan Malika Antariksa. I need you." sahut Arya sambil berjalan ke washing room.
Sial, masih aja kebaca.
"Iya kebaca sampe sekarang!"
"Jangan ajak ngobrol gue sambil mandi, Arya!"
"Yaudah pergi duluan aja Malika!"
Malik hanya tersenyum mendengar kata-kata Arya. Dia berjalan keluar dari indoor pool sekolah, menuju rehearsal room.
Dengan dahi berkerut seperti itu, sangat keliatan jelas kalau Malik punya masalah."WOY CUMI!"
"ANJING KOL! WOY JANGAN NGANGENIN GITU JELA"
"DIH NGAPAIN KANGEN GUE HAECHAN"
"IH KELIBET LIDAHNYA MAKSUDNYA NGAGETIN"
"LAH TERUS SALAHKU"
Nadistira Larasati kepalanya auto migrain. Ini sumpah, dikirain migrain akutnya Nala udah sembuh ya, tapi kenapa tiap ke sekolah balik lagi?
"Ampun, kawan-kawanku yang budiman, do not. Nanti Pak Gatot marah lagi kayak minggu lalu."
"Tuh kan, dengerin kata mamih. Kamu mah nyusahin terus Chan. Buang aja yuk mih?"
Jelly gak tau aja tiap dia manggil Malik pake 'kamu' ada yang berasa kena serangan jantung.
"Jangan. Nanti yang bersihin kebon kita siapa? Mamih mah males, mendingan nontonin Jefri Nichol kasep." jawab Nala nahan ketawa.
"Udah lo berdua, ga usah mamih-mamihan. I don't need that." kata Malik kesel. Biasanya sih dia ikutan juga, tapi pembicaraan hari ini agak nyakitin hati.
"Gausa baper Haechan sayang! Ayo kamu makan mi ayam di kantin sama aku!"
Malik udah panik banget itu, keliatan banget salting. Dia jadinya bentak Jelly kenceng,
"GAUSAH AKU KAMUAN BISA GA? KALO PACAR GUE DENGER GIMANA?""Loh? Haechan Malik Antariksa punya pacar?"
suara Jelly dan satu orang lagi terdengar.Arya tiba-tiba muncul di belakang Nala.
Sebenernya ga tiba-tiba banget, tapi baru aja jejekin kaki di koridor, udah kedengeran suara Jelly sama Malik berantem. Jadinya nguping ga sih masuknya?
Arya ngomong gitu, barengan sama Jelly."N-nggak sih, asal omong doang. Ga usah ngegas gitu dong, Jellandra. Lo juga ya, Arya. Baru gue tinggal ga sampe 3 menit. Mana mungkin lo udah mandi. Mandi dulu buruan."
"Udah Malika. Yang penting bersih. Aku tuh cowok tulen, bukan kayak kamu yang kerjaannya mandi tiga jam."
"IDIH NAJIS LO CHAN! GUE AJA MANDI LIMA BELAS MENIT DOANG"
"ARYA FITNAH. NGGA SUMPAH AKU GA GITU JELA"
"HAHA KALIAN APASIH! KOK GITU AJA BERANTEM?"
Suara Arya ketawa langsung ngalahin ributnya Jelly sama Malik.
Anak lain di sekitar mereka cuma bisa nutup kuping sambil lari menjauh.Segala sumpah serapah keluar dari mulut Nala.
AMPUN AKU MAKAN DI KANTIN SENDIRI AJA.Nala baru aja masang kuda-kuda mau lari ke kantin, Jelly bilang,
"No! Nala! Ayo bareng. I'm starving."Eh, waktu Nala sama Jelly masang kuda-kuda mau lari ke kantin, Malik bilang,
"Jangan tinggalin gue!"Waktu Nala, Jelly, plus Malik udah masang kuda-kuda mau lari ke kantin, Arya bilang,
"Ayo latian, Malik. H-3."Mereka bertiga nengok ke arah Arya.
Respon Malik ya pasti langsung nepok jidat. Nala masang muka bingung. Jelly malah excited banget dengernya.
"Apanya h-3, Chan?"
"Manggung."
"Di?"
"Empat hari lagi gue kasitau. Udah ya, gue latian dulu."
"Bodo amat kutu. Yuk La, kita ke kantin."Tepat sebelum Malik beneran mau jawab, Nala sama Jelly udah lari duluan. Ga peduli sama peraturan sekolah yang ga bolehin lari di koridor, mereka lari sekenceng-kencengnya. Nabrak satu dua orang udah biasa, mereka ga peduli lagi.
"Ck, nabrak guru baru tau rasa." Malik cuma bisa geleng-geleng kepala liat sohib dari SMP nya.
"Ayo latian."
Baru jalan beberapa langkah, Malik baru sadar, Arya ga jalan bareng dia."Arya. Kenapa?"
Arya diem sambil nunjuk ke arah Nala sama Jelly lari tadi. Terlihat Nala lagi mohon-mohon minta maaf sama guru piket gara-gara nabrak guru itu sekaligus nabrak Jelly.Jelly yang kedorong malah kepeleset di tangga.
"Be careful what you wish for, Malik."
Malik bergidik denger suara Arya di kepalanya.
"Jangan telepati ah woy. Gue takut denger suara lo gitu."
"I'm thirsty."
"Yaudah. Ayo buruan jalan. Jonadi sama Jaemudin udah nunggu pasti.
"Malik? Temen kamu ga dibantuin?"
"Jatoh doang Jellandra mah biasa. Malah aneh kalo dia bisa jalan normal lebih dari 5 menit." Malik jalan ninggalin Arya.
"Oh, oke. By the way, yang mana Jellandra?"
"Yang jatoh. Kardigan kuning."
"Kalo yang minta maaf sama guru?"
"Larasati. Kita semua manggilnya Nala sih. Kebiasaan denger panggilan sayangnya Jellandra."
"Oh iya, aku juga denger kamu dipanggil Haechan. Itu panggilan sayang?"
Arya ga sadar. Pertanyaannya yang cuma gitu doang bikin muka Malik merah banget sekarang.
"Halo? Earth to Malik. Halo? Pakeeet!"
"Udah ah bukan. Ga usah dibahas. Gece atau ga gue tinggal."
Sebelum Arya bales, Malik udah ninggalin dia duluan.
"Oh, gebetan SMP nya Malik ya?"
"BERISIKKK!"
Walk on, walk on
With hope in your heart
And you'll never walk alone.
-Gerry and the Pacemakers, hummed by Arya, everytime Malik saves him.( note ya, kalau miring tapi gaada tanda petiknya itu berarti conscience/pikiran doang ya. contoh :
Yah, Haechan ga wangi tapi ga bau.Beda lagi kalau miring tapi pake tanda petik. Pilihan ini cuma tersedia buat Arya aja sih. Satu-satunya chara with telepathic ability. contoh :
"Jadi kapan kamu mau jujur ke yang lain, Malik? Tukang bohong."gitu. oke sip laf yu ol! don't forget to vote and comment!😚💖)
KAMU SEDANG MEMBACA
audio, video, disco.
Fanfiction"Aku panggil kamu Attlana aja ya? I think it's a mix of Attina and Alana, Ariel's sisters from The Little Mermaid! Attina ngewakilin Laut Bering dan Alana Laut Hitam. Bering Sea is the largest, so Attina is the eldest. Alana's hair color is black. S...