(ᴇɴᴅ) ʙʀɪɴɢ ʜɪᴍ ᴛᴏ ʜᴏᴍᴇ ᴅᴀᴅ [ˢᵉᵃˢᵒⁿ ¹]

3. Ramen+Princess = Jungshook 🌸

Ciki Present

'-'

'-'

•°•°•

KOOKV

°•°•°

🌸WARNING!!!!🌸

Yaoi/homo/gay/boyxboy/bl

Jk : Seme

Kth : Uke

-----------Lets begin-----------

🐣

"Yak! Sialan model penipuan seperti ini sudah sangat kampungan, bodoh! Jangan mengganggu jika kepalamu tak ingin kupenggal!"

🐰🐰🐰

"Hm.. taehyung?"

Tuhan selamatkan akuㅡ

Lidah taehyung tiba-tiba kelu, tangan kanannya terangkat untuk membantu menopang tangan kirinya yang sedang memegang ponsel agar tak jatuh karena lemas.

"Ma-mama? Ma-maafkan tae tidak se-sengaja" ucapnya terbata dan dibalas kekehan geli dari seberang sana membuat taehyung makin grogi saja.

"Tidak apa sayang, apa mama membuatmu takut hm?" Taehyung menjawabnya dengan senyuman kaku sambil menganggukkan kepalanya pelan, hanya reflek saat ditanya jadi tidak peduli apakah mertua tercintanya itu melihatnya atau tidak.

"Mama ingin meminta tolong padamu tae-ah, siang ini jadwalnya won young untuk les musik dan akan pulang jam 4 sore. Bisakah kau menjemputnya?"

"N-ne? Aku?"

"Mama harus menghadiri pertemuan dan anak nakal itu malah pergi ke jepang tanpa izin, haisshh"

"Anak nakal?" Baiklah, taehyung malah banyak bertanya sekarang. Bolehkah baekhyun dan chanyeol menyadarkan anak itu dulu dibandingkan mereka berdua harus menatap taehyung sambil menguping?

"Tentu saja anak nakal itu si jeon jungkook, suamimu" taehyung mengedipkan matanya beberapa kali saat mendengar kata 'suamimu'. Ingin menolak tapi itu adalah kenyataan. Serba salah jadinya.

"Baiklah mama, kira-kira kapan jungkook akan pulang?" Tanya taehyung setelah cukup sadar dan berhenti bersuara gagap setelah mendengar suara kikikan dari kedua sahabatnya itu.

"Apa kau sudah merindukannya hm?" Tanya ibu jungkook membuat taehyung hampir pergi ke kamar mandi dan memuntahkan isi perutnya tapi diurungkan.

"Tidak mungkin aku merindukan orang tua menyebalkan itu hehe" lirihnya.

"Apa?"

"Ti-tidak ma. Baiklah nanti sore taehyung akan menjemput wonyoung" alihnya cepat.

"Terimakasih sayang, semangat belajarnya taehyung!!" Taehyung hanya menjawabnya dengan gumaman sebelum memutus sambungan dari ponselnya.

Tatapan taehyung berhenti pada dua manusia yang masih setia menatap dirinya penuh tanda tanya. Dia menghela napas pelan lalu menyenderkan punggungnya ke kursi.

"Sepertinya kita kedatangan satu tamu untuk acara jalan-jalannya baek-ah"

🐰🐰🐰