"mama udah bilang blue,jangan bawa motor kekampus??"Seorang wanita paruh baya tengah menyiapkan sarapan untuk sang anak kesayangannya."tapi ma,,blue gak ngebut kok ma,,janji mah"
Pria itu tampak memohon pada sang mama,tapi jika dilihat dari ekspresi sang mama bisa dipastikan ia takkan diizinkan."ini hobby blue maa!!"Ali berusaha membujuk sang mama agar mama nya luluh.
"Alianblue kamu dengar kan mama bilang apa??"
Ali mengangguk lemah,ia takkan bisa membantah sang mama jika sudah seperti ini.
Ia tahu mama nya melakukan ini pasti karena ada mata mata sang mama yang memberi tahu bahwa Ali sering ngebut dijalanan."Ali berangkat ma!!"
Ali mencium pucuk kepala sang mama,memang itu kebiasaan Ali pada mama nya.
Bisa dipastikan Ali sangat menyayangi wanita yang melahirkannya itu."kamu gak sarapan dulu"
Ucapan sang mama menahan langkah Ali."nggak ma ini udah telat lo,aku kan gak pake motor"ucap Ali pelan
Sang mama hanya menggeleng melihat putra nya yang sangat menyukai motor itu,ia melakukan ini hanya untuk keselamatan putra nya.
"yaudah Ali berangkat ma"
"hati hati sayang!!"
Ali mengangguk dan memasang ransel biru kesayangannya itu.
Lalu bergegas pergi,ia harus memastikan taxi online nya datang secepat kilat agar ia tak terlambat menuju kampus.* * *
"gilak,,ini udah hampir setengah jam gue nunggu tapi kok gak dateng dateng."Ali terus menggerutu karena ia benar benar kesal
Ia terus mengecek ponselnya,agar ia tahu taxi online nya sudah sampai dimana!!
Satu jam sudah berlalu
Ali tidak ingin telat masuk kampus karena bisa dikatakan Ali sangat disiplin.
Siapa yang tak tahu seorang Alianblue Dava Andara,pembalap dengan motor biru nya itu mampu menarik perhatian semua mata.
Cuma dia yang mampu menguasai jalanan bekasi ini,dan cuma motor biru nya yang mampu memenangkan setiap pertandingan balap.
Ia memang menyukai balap,bisa dikatakan Ali adalah seorang pembalap profesional.
Ia tak mau balap dijalan raya,karna itu akan mengganggu jalanan.Alianblue lebih kerap dipanggil Blue oleh temen temennya,karna ia pecinta warna biru.
Dari lahir ia selalu bergelut dengan warna biru.Sampai ia dewasa sekarang,Alat alat yang dipakai nya warna biru.
Rambut nya ia beri cat biru bagian tengah kepala,tapi hanya beberapa helai saja,bagian atas.
Karena jika mama nya tahu itu akan menjadi masalah besar.
Jika ia dirumah ia selalu memakai topi,bisa dikatakan ia juga pria bertopi."Arrggg gue udah telat!!!"
Ali berlari menuju gerbang kampus nya,ia bisa pastikan bahwa dosen kiler nya akan menghukum nya.
Nafasnya tak beraturan saat ia sudah berada didepan pintu.
"permisi pak!!"
"Alianblue"
"hehe..maaf ya pak..saya..saya..anu pak"
"kamu sudah tahu kan peraturan dengan saya"
Ali menunduk,ia tahu ia salah.
Dikampus Ali sangat mematuhi peraturan,Ia adalah Mahasiswa disiplin.
Tapi karena sang mama melarangnya membawa motor tentu membuatnya terlambat."tapi pak,saya kan baru terlambat sekali"
Dosen itu berfikir sejenak lalu mulai berbicara.
"baiklah,,duduk sekarang!!".
KAMU SEDANG MEMBACA
Pembalap Biru Ku💙
FanfictionSeorang Alianblue Dava Andara jatuh dalam pesona gadis yang membuat nya sangat benci setengah mati. Tapi berjalannya waktu mata biru sang gadis mampu membuat Alianblue jatuh cinta.