Jessica sedang menyusun pakaian milik Yuri di dalam lemari pakaian suaminya.Ketika Jessica hendak menyimpan dasi dari sang suami,tanpa sengaja ia membuka sebuah laci di dalam lemari pakaian itu dan kedua matanya melihat sesuatu.
Jessica mengambil sebuah buku agenda bersampul kulit bewarna coklat.Jessica merasa penasaran melihat buku agenda tersebut lalu membuka sampulnya kemudian membaca apa yang tertulis di dalamnya.
Dear Tiffany
Aku tak tau bagaimana caranya untuk memulai ini.Tapi aku tetap ingin mengatakannya kepadamu.
Aku tau kau pergi bukan karena kau jahat.Tapi itu karena aku.Bukan pula karena kau sengaja ingin menyakitiku.Justru aku yang melukai hatimu yang lembut itu.Kau pergi mungkin karena kau sudah lelah bersabar menghadapi sikap egoisnya aku.Mungkin kau lelah dengan keinginanku yang harus selalu kau turuti.Kau benar-benar merasa hubungan kita hanya menjadi milikku saja,bukan milik kita berdua lagi.Segala yang di jalani bersama,tiba-tiba menjadi kendaliku sepenuhnya.
Kau pergi bukan karena kau tak cukup tangguh.Bukan pula karena kau adalah wanita yang tak bisa untuk aku andalkan.Tetapi mungkin karena sikapku yang suka berfikir dangkal.Hal-hal kecil selalu saja aku masalahkan dan aku besar-besarkan.Hingga membuat perasaan teramat lelah kemudian.Aku tau kau telah mencoba dan berusaha bersabar berkali-kali menghadapiku.Namun semakin kau memberi hati,aku malah menusuk dalam tepat di jantungmu,menghilangkan serta memusnahkan rasa nyamanmu.
Aku tau,kau pergi bukan karena cintamu yang telah habis untukku.Tapi mungkin karena aku yang telah menabung banyak duri di dadamu dan secara terus menerus membuat perasaanmu teriris pedih.Kau telah berusaha untuk memperbaiki hal yang telah aku rusak.Semakin kuat kau memulai lagi,semakin jahat saja aku menyakitimu.
Maafkan aku Tiffany~ya.Sungguh.
Terimakasih untuk cintamu yang tulus itu.Akulah yang tak tau diri disini dan melukai hatimu.Dariku yang masih mencintaimu
Kwon Yuri
Jessica merasakan kedua matanya memanas saat usai membaca satu halaman kertas yang tertulis di dalam buku agenda Yuri itu.Terbesit tanya dalam benaknya-
KAMU SEDANG MEMBACA
Only You & Me 《🔚》✔
FanficCinta??? Entahlah...Yang aku tau hanya rasa nyaman saat bersamamu.Kau bagai misteri yang tak terpecahkan.Dan aku masih selalu berusaha mencari dan menemukan jawabannya.Kau bagai anggur merah yang memabukkan.Aku tak tau apakah hadirmu di hidupku adal...