Salah satu hal yang bisa membuat seseorang lupa akan segalanya yaitu Cinta. Cinta membuat kita rela berkorban apapun yang kita miliki.
Untuk wanita, menurutku lebih baik mencintai dari pada dicintai. Jangan terlalu berharap dengan seseorang yang belum tentu mencintai kita, karena jika harapan tidak sesuai maka rasanya akan sakit.
Mencintai tanpa dicintai menunggu tanpa diminta, jatuh cinta seperti itu rasanya sangat menyakitkan. Cinta baru akan terasa membahagikan jika orang yang kita cintai juga mencintai kita. Karena itu belajarlah mencintai diri sendiri sebelum mencintai orang lain.
Banyak orang berkata bahwa tidak ada persahabatan antara laki-laki dan perempuan, diantara mereka pasti ada salah satu yang mencintai, entah itu pihak laki-laki atau pihak perempuan.
Awalnya aku tidak percaya akan hal itu, tapi seiring jalannya waktu aku mulai merasakan hal itu.
Jika sudah seperti ini, siapa yang harus aku salahkan? Menyalahkan diriku sendiri? Menyalahkan dia? Menyalahkan waktu? Atau menyalahkan persahabatan aku dan dia?
Terjebak dalam situasi seperti ini bukan perkara yang mudah. Jika mudah sudah pasti aku akan menghilangkan rasa ini.
******
Aku Aluna, siswa kelas XI di SMA Nusantara. Dulu aku suka menolak dan mengabaikan cowok-cowok yang menyatakan cintanya kepadaku. Tetapi sekarang aku yang selalu diabadikan oleh orang yang aku cintai.
Aku suka dengan kakak kelasku dia kelas XII, namanya Julian. Dia merupakan sahabat dekatku sejak lama. Sekaligus teman curhatku dan juga sebaliknya.
Awal suka saat aku berkenalan dengannya, berteman cukup akrab, lama-lama dekat dan sering jalan-jalan bareng.Oh iya, aku mempunyai sahabat cewek bernama Nara, dia sahabatku sekaligus teman sekelasku. Dan Nara bersahabat dengan Julian sejak masuk SMA kelas XI.
Dilain waktu aku melihat Nara dan Julian bercanda bersama dan mereka terlihat akrab seperti orang pacaran. Jujur, akupun cemburu melihatnya tetapi aku masih menyembunyikan kecemburuan itu didepan Nara.
Bagaimanapun dia sahabatku.
Lama-lama perasaan yang terpendam ini ingin aku keluarkan, akhirnya aku memutuskan untuk bercerita ke Nara tentang perasaanku terhadap Julian.
"Nara, aku mau ngomong sesuatu sama kamu, tapi janji jangan ngomong sama siapa-siapa!"
"Kamu mau ngomong apa lun sama aku?kelihatannya serius banget." Tanya Nara.
"Jujur aku suka dengan Julian sejak lama, sebelum kalian kenal lebih dulu dan aku cemburu saat kamu dekat sama Julian!" Jawabku.
"Kamu suka Julian? Serius Lun?"
Iya, tapi kamu jangan bilang ke Juliannya ya?" Ucapku
"Iya, maaf sebelumnya kalau aku sudah bikin kamu cemburu karena kedekatanku dengan Julian."
"Oke." Jawabku
Semakin lama aku semakin dekat dengan Julian. Tetapi ada yang menjanggal dihatiku, aku memperhatikan Julian bahwa dia tidak akan pernah jatuh cinta kepadaku.
Ternyata Nara juga menyukai cowok yang sama denganku yaitu Julian. Aku mengetahui kalau Nara menyukai Julian ketika aku tidak sengaja membaca buku diary-nya tempo lalu. Disana ditulis dengan jelas curhatan hati Nara tentang perasaannya terhadap cowok yakni Julian.
Akupun merasa kecewa dan hatiku sakit setelah membaca buku diary tersebut, bahwa sahabat baikku yang selalu dekat dan bermain bersama denganku menyukai cowok yang sama denganku.
Aku sadar rasa suka itu berhak untuk siapapun.
******
Penasaran? Mau tau kelanjutan Aluna dan Nara? Bagaimana dengan Julian? Adakah tokoh lain di dalamnya? Lanjutannya ada di novel antalogi!! ;))
Pada penasaran kan! Kuy ... kuy Beli novelnya di jamin gak nyesel baca kelanjutannya!!, hehe. Sekian dan terima kasih.
See you next time ; ))
Salam manis
Yulhani NoviaFollow Ig : noviayulhani02
KAMU SEDANG MEMBACA
HANCUR #ShortStoryEventPSW
Short Story🎖Pemenang Tema & Genre Terbaik 🎖 12 Februari - 15 Maret 2019 📖 Antologi Cerpennya udah terbit 🙌 Persahabatan hancur karena cinta memang cerita yang klise. Diantara kita juga pasti pernah merasakannya, bukan? Apakah jadinya persahabatan sejak lam...