I Love Her Who Love You

Character of cast : -Sehun@namja tampan, kaya, easy going dan banyak yeoja yang tertarik padanya. Karena semua yang dimilikinya, dia memiliki sifat kepercayaan diri yang tinggi, hobynya tebar pesona kepada para yeoja, dan pantang menyerah sebelum dia mendapatkan apa yang dia inginkan.

-Suho@ pengusaha muda yang sukses. Dia pribadi yang ramah, tidak sombong, berjiwa pemimpin, berwibawa dan bijaksana.

-keum jo@ yeoja cantik dan cerdas. Tidak heran, dia menjadi wanita karir. Yeoja berwajah baby-face ini memiliki pribadi yang cuek, bicara seperlunya dan menghiraukan sesuatu yang tidak penting, apalagi jika itu hal yang tidak menguntungkannya. Namun dibalik sikapnya yang dingin, dia bersikap sangat lembut kepada anak-anak.

"i go home, Korea Selatan." Kata Sehun dengan wajah sumringah. ia baru saja transit di bandara Incheon setelah melakukan perjalanan Amerika-Korea selama hampir 8 jam. Ia menghela napas panjang ketika ia menginjakkan kakinya di pelataran bandara. Rasanya sejuk. Berbeda sekali dengan negara paman sam yang begitu hingar bingar. Itu sebabnya Sehun selalu merindukan tempat kelahirannya ini.

"yeoboseyo...." Sehun menjawab telfon.

"kau sudah sampai?" tanya seorang pria dari seberang sana.

"yes, hyung."

"syukurlah, cepatlah ke rumah. Kedua keponakanmu sudah tidak sabar Ingin bertemu dengan pamannya."

"katakan pada mereka : aku sangat merindukan mereka. Tapi aku akan pulang terlambat, aku akan mengisi perutku dulu. Karena aku tahu, kau tidak pandai memasak. Bye!"

KLIK. Sehun langsung menutup sambungan telfonnya sebelum kakak laki-lakinya itu berkomentar.

***

Keum Jo menarik tangan mungil itu dari genggaman ibunya. Ia gerah dengan sikap wanita itu. Walaupun Keum Jo tidak mengenal mereka, ia tidak bisa tinggal diam jika ada seorang anak yang disakiti.

"dia hanya seorang anak kecil, kau tidak boleh memukulnya!" pekik Keum Jo.

"aku eomma-nya, jadi aku berhak melakukan apapun padanya."

"tapi bukan seperti itu caranya."

"ya! Siapa kau? Berani mengaturku." Bentak ibu dari anak itu.

Seorang pria menghampiri mereka.

"ya, yeobo...ada apa ini?" tanya pria itu.

"gadis ini mencampuri urusan keluarga kita." Jawab wanita itu sambil mengarahkan dagunya ke arah Keum Jo.

"aku tidak akan melakukannya, jika saja istrimu tidak memukul anaknya." Sela Keum Jo yang kurang setuju dengan tudingan wanita itu.

"apakah benar yang dikatakan gadis itu, yeobo? Kau memukul anak kita?" tanya pria itu tidak percaya.

"Dong Sun sulit sekali diatur dan dia juga membuat masalah."

"itu bukanlah alasan untuk melakukan kekerasan kepada anakmu. Kau bisa saja dikenai pasal perlindungan anak, dan akan dijatuhi hukuman penjara selama 2 tahun. Arraseo?" ungkap Keum Jo tegas.

Pasangan muda dengan satu anak itu bungkam seribu bahasa setelah Keum Jo membeberkan mengenai peraturan pemerintah dan sanksinya. Jelas saja, mereka pasti takut. Keributan itu pun reda. Mereka berjanji kepada anaknya, bahwa tindakan kekerasan itu tidak akan pernah terulang lagi. Barulah, Keum Jo mau melepaskan anak itu ke pangkuan orang tuanyakembali. Hatinya merasa lebih tenang.

"cantik, pintar, penyayang anak-anak. You're perfect girl. That's my type. Aku harus mencari cara untuk berkenalan dengannya." Kata Sehun yang sejak awal memperhatikan keributan kecil itu.