Peduli Sesama

2.6K 96 4
                                    


Mereka semua pun sampai di puskesmas dan segera memarkirkan mobil di parkiran puskesmas, suaminya ibu inag pun di bawa ke UGD segera di periksa oleh dokter.

"Sudah sampai neng,kang" kata ibu inah tersenyum memandang puskesmas nya .
"Iya ibu,kita parkirkan mobil dulu ya bu" kara tersenyum kearah ibu inah.

Ibu inah sangat senang karna ada orang baik yang ingin membantunya untuk membawa suaminya ke puskesmas terdekat.

Setelah memarkirkan mobil milik agam,agam sam rian dan aron pun langsung menggotong suami bu inah menuju ke UGD puskesmas tersebut .

Setelah di bawa ke UGD mereka semuanya menunggu di luar ruangan,agar dokter bisa memeriksa keadaan suami bu inah.

"Neng,kang saya banyak berterima kasih pada kalian, karna kalian sudah mau membantu keluarga saya" kata ibu inah seraya matanya berkaca kaca .
"Maafin ibu,seharusnya setelah kalian turun gunung istirahat,eh ini malah bantuin ibu bawa suami ibu ke puskesmas"ibu inah pun meneteskan air matanya .

Fany kara dan freya pun memeluk ibu inah,karna mereka semuapun ikut sedih . selama hidup mereka berdua masa tidak ada yang membantu ibu inah dan suaminya,dimana letak kemanusiaannya.

Seharusnya sesama manusia kita bisa tolong menolong,saling peduli satu sama lain tapi dimana rasa peduli masyarakat itu .

"Tidak apa apa ibu,kita itu manusia harus tolong menolong" kara sambil mengusap punggung bu inah "ibu jangan minta maaf terus terusan sama kita,kita peduli terhadap sesama" lanjut freya .

Ibu inah pun mengangguk dan tersenyum di selah tangisannya . mereka bertujuh pun merasa iba terhadap keluarga ibu inah .

1 jam kemudian . . .

Mereka semuapun sibuk sendiri,ada yang sedang charger sambil dimainkan handphonenya . ada yang sedang mengobrol dengan bu inah .

Tidak lama dokter pun keluar. . .

"Apakah ada keluarga pasien?" dokter itu mencari keadaan keluarga pasien .
"Saya istrinya dok" bi inah berjalan ke arah dokter itu "ibu bisa ikut ke ruangan saya" kata dokter itu . "baiklah dok" bu inah pun berjalan di belakang mengikuti langkah kaki dokter itu .

"Guys,sini kumpul dulu"agam berbicara kepada teman temannya dan menyuruh berkumpul "ada apa?" fany menatap agam "guys,aku mau saran" sam mengalihkan pembicaraan "saran apa sam?" kara menatap sam .

"Gimana kalau kita membantu ibu inah dan suaminya" kata sam menatap teman temanya "ide bagus tuh" kata kara "tapi kita mau membantu dengan cara apa?" freya binggung .

"Kita kumpulin uang buat biaya puskesmas dan tambah tambah bu inah buat beli obat suaminya dan sisanya kita kasih ke ibu inah,gimana?" sam tersenyum dan menatap teman temanya
"Setuju!!" kata mereka semua kompak .

"Berapa berapa guys?" tanya fany "seadanya kalian aja" kata aron

Semua uangnya di kumpulkan di fany,setelah mereka semua memberi uang seikhlasnya kepada fany untuk ibu inah mereka pun duduk duduk santai . mereka seharusnya istirahat karna mereka kan sehabis mendaki tidak istirahat .

"Pulang nganterin bu inah kita cari hotel terdekat ya"agam pun berbicara . yang di angguki ke enam sahabatnya .

"Uang ke kumpul berapa fan?" aron melihat fany sedang mengitung uang "uangnya ada 2.600.000 guys" fany tersenyum kearah teman temanya,karna ternyata teman temanya sangat peduli sekali .

"Yaampun banyak sekali,aku senang kalian semua peduli terhadap oranf yang membutuhkan" freya dengan perasaan bahagianya .

"Iya dong,kita juga kan manusia kita harus menolong sesama kita" rian tersenyum .
"Kalau kita ada rizkinya pasti kita bantu ko orang yang kurang mampu" agam tersenyum kepada teman temanya .

Petualangan 7 sahabatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang