Play and Repeat

12. Don't Look Back in Anger

"Lu tuh bisa kerja ga sih, kan gue udah ngasih contohnya kemarin" Dony membentak Erlyn yang sedang melaporkan hasil kerjanya.

"Iya Pak, saya bikin juga berdasarkan contoh dari Bobby kok" timpal Erlyn.

" Lu ga usah bacot ya, sekarang gue tanya, kerjaan lu salah ga?" tanya Dony.

Erlyn terdiam.

"Salah! Gue ga mau tau, pokoknya lu ga bisa balik kalau belum lu koreksi!" bentak Dony sambil meninggalkan ruangan.

Erlyn bangkit dan membawa hasil kerjanya kembali ke meja.

Matanya menatap ponsel. Dengan ragu dia mengetik sesuatu di Whatsapp.

YGN - Pak Ezra

Zra
Kayaknya hari ini aku pulang malem
Sorry ga bisa nemenin ke mall pulangnya
Kapan-kapan lagi ya

Loh, kenapa lagi?
Ada yang bisa aku bantu?

Gapapa Zra
Kerjaanku ada yang kurang
Pak Dony minta benerin
Harus selesai hari ini

Beberapa hari ini dia nahan2 km plg terus
Ga wajar
Dari cerita kamu kayaknya dia kurang
jelas ngasih instruksi
Seolah-olah sengaja pengen kamu salah

Mungkin akunya aja Zra yang kurang paham

Kalau aku temenin lembur mau ga?

Ga usah Zra
Km pulang aja istirahat
Lagian ga enak diliat orang

Lebih baik ga enak diliat orang
Daripada ga enak ga ketemu kamu

Ezra ih, apaan banget

Hahahaha

-------------------------
****

"Lembur lagi?" Dony tiba-tiba muncul di hadapan Kara saat gadis itu sedang menyeduh kopi di lounge. Jam kerja sudah berakhir tapi Kara masih bertahan di kantor.

"Iya Pak" jawab Kara.

"Bener-bener cari gara-gara si Ezra. Kamu tuh udah overload Kara" ucap Dony.

"Pak, ini bukan salah Pak Ezra. Memang aku lagi punya project khusus yang biasanya aku kerjain bareng Erlyn. Tapi karena Erlyn pindah, mau ga mau aku lanjutin sendiri" timpal Kara.

"Tetep aja. Liat nih mata kamu kayak panda gini. Aku khawatir kamu kecapekan" ujar Dony.

Kara terdiam.

"Lagian, aku juga jadi ga bisa jalan sama kamu" lanjut Dony sambil mengelus wajah Kara dengan jarinya.

Kara kaget. Dia langsung menangkal tangan Dony sambil menoleh panik ke kanan dan ke kiri.

"Kenapa sih panik gitu? Takut ada yang liat?" Dony bertanya dengan nada meledek.

"Pak, kita udah sepakat kan, di kantor kita profesional" ucap Kara.

"Hmmm, emang sekarang aku ga profesional? Aku profesional kali. Kalau aku ga profesional udah aku cium kamu, kayak kemarin" timpal Dony sambil tersenyum tengil.

Muka Kara memerah.

"Ga lucu, Dony" tukasnya sambil meninggalkan Dony.

Dony tertawa melihat reaksi Kara. Dia memandangi punggung Kara yang menjauh menuju laboratorium.