Ini adalah kisah perjalananku menghapus luka atas meninggalnya ayahku. Dan aku memilih untuk pindah sekolah ke pedesaan Bandung selatan dan aku bertemu seorang lelaki yang membuat ku bangkit dari kesedihan dan menggali lagi kebahagian. Laki-laki itu akan kalian temui di barisan aksara yang ada di dalam cerita ini.
Kami akan berkisah tentang bagimana nada-nada dan semesta membuat keajaiban yang bersinggungan, lalu membuat kami berhadapan dengan beragam pilihan dan keputusan, kesedihan dan kebahagian, bahkan membuat kami berhadapan dengan cinta dan luka.
Baiklah anggap saja ini sebuah sapaan hangat dari sang penulis untukmu untuk mengawali perjalanan kisah ini. Aku harap kau tak tersesat saat membacanya dan berhati-hatilah, semoga kau mendapatkan kebahagian bukan kesedihan, mendapatkan cinta bukan luka.
Salam Luka.
Melody,