"Sakura," lirih Sasuke melihat Sakura yang telah pergi. Ia mengepalkan tangan dan menunduk.
Dengan amarah yang menguasinya, Sasuke melepaskan diri dari mereka yang menahan kedua tangannya. Ia lalu mencengkram keras tangan orang yang menahan lehernya sampai membuat orang itu berteriak dan akhirnya melepaskan tangannya.
Sasuke memukul rahang orang itu sampai terjatuh dan merebut pistol yang tadi ditodongkan ke kepalanya. Matanya menatap marah mereka semua.
"Kalian membuatku marah,"ujarnya dengan nada dingin. Ia mengangkat sebelah tangannya dan menembak ketiga orang itu dengan cepat.
DOR!
DOR!
DOR!
Sasuke menatap datar mayat yang tergeletak di bawah kakinya. Ia lalu berbalik, menembak orang-orang yang menahan tangan Sai dan Naruto.
DOR!
DOR?
Orang-orang yang menahan tangan Sai dan Naruto pun langsung tewas dengan lubang di kepala mereka.
Setelah selesai membunuh mereka semua, Sasuke langsung berjalan cepat untuk menyusul Sakura. Ia menggeram saat merasakan kakinya berdenyut. Matanya melierik ke arah kakinya yang mengeluarkan banyak darah.
Sasukw melepaskan jaz yang ia pakai dan mengikat kakinya dengan jaz itu, lalu kembali berjalan dengan cepat untuk menyusul kekasihnya.
"Mau ke mana kau?" Naruto menahan bahu temannya. Kedua tangannya langsung terangkat ke atas saat Sasuke menatapnya tajam. "Obati kakimu terlebih dahulu!"
Sauke menatap tajam Naruto. "Mereka membawa Sakura!"
"Aku tau!"Naruto mendesah. "Tapi, kau tidak akan bisa menyelamatkannya dengan kondisi kakimu seperti ini!" Ia balas menatap tajam Sasuke. " Kita keluarkan peluru dari kakimu, setelah itu kita selamatkan Sakura-chan," ujarnya sambil meletakan tangan Sasuke dibahunya dan memaksa pria itu untuk menurutinya.
Sasuke hanya terdiam dan berjalan mengikuti Naruto yang memapahnya. Ia mengepalkan tangannya dengan keras. Ingatan saat Sakura dibawa oleh mereka semua kembali menghampirinya.
Sasuke menggeram rendah. Ia berjanji akan langsung menjemput Sakura setelah peluru sialan yang bersarang di kakinya keluar.
Sai yang sejak tadi hanya diam, melirik ke arah Akashi yang masih tidak sadarkan diri. Ia menghela napas pelan dan mulai membopong pria yang tidak sadarkan diri itu, mengikuti Naruto dan Sasuke.
.
.
.
.
.
.
.Sakura menatap diam ruangan gelap yang ia masuki. Dahinya mengernyit melihat laki-laki yang diikat di atas kursi dengan orang yang berdiri di sampingnya. Matanua melebar, mengetahui ayahnya lah laki-laki yang diikat itu.
"Ayah!"
Kizashi mendongak, ia menatap datar putrinya yang di bawa anak buah Danzo.
Danzo yang berada di samping Kizashi, menyeringai senang melihat anak buahnya berhasil membawa Sakura.
Orang yang membawa Sakura langsung mengikat tangan Sakura dengan borgol dan mendorongnya keras sampai ia terjatuh di bawah kaki Danzo.
Sakura meringis, dorongan tadi membuat kepalanya sedikit berdarah karena menghantam keras aspal. Ia lalu mendongak, menatap tajam Danzo berdiri di depannya.
Danzo yang melihat tatapan tajam Sakura, tersenyum miring. Ia mengangkat tongkat dan mengarahkannya ke kepala gadis itu. "Jangan menatapku dengan tidak sopan sperti itu!" ujarnya sambil menekan kasar kepala Sakura dengan tongkatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Me Be Your Man | SasuSaku ✔
Ficção Adolescente[COMPLETED] Sasuke Uchiha, pria incaran yang dikenal dingin dan kejam, untuk pertamakalinya merasakan perasaan aneh yang membuat degub jantungnya menggila ketika bertemu murid baru yang ternyata adalah model terkenal. Sakura Haruno, seorang model ca...