Bottom Hoseok

jadian

Pagi pagi sekali sudah terjadi keributan di drom bangtan, bukan keributan seperti bertengkar atau saling hajar. Ini hanya kehebohan si manis dari Gwangju, ya jung hoseok manusia paling heboh diantara para member. Usut punya usut ternyata hoseok sedang bingung memilih pakaian, mungkin kalian berpikir hoseok akan menghadiri acara penting seperti penghargaan musik atau pernikahan kerabat. Bukan, hoseok bukan akan datang ke acara seperti itu. Karena sebenarnya hoseok hanya akan berkumpul dengan teman teman 94 linenya.

"Hyung aku harus bagaimana ini "

"Bagaimana apanya "

"Hyung lupa kalau aku mau makan siang sama anak anak 94"

"Hyung ga lupa kok, hari ini kan acaranya "

"Kalau begitu hyung bantu aku memilih pakaian "

"Astaga seok ingat ya kamu cuma makan siang jadi pakai aja pakaian biasa ,jangan lebay deh"

"Hyung mah ga seru, diminta pendapat malah jawabnya gitu, Shiki gak laike "

Merasa tidak mendapat jawaban yang diinginkan akhirnya hoseok pun pergi meninggalkan seokjin, ia kembali ke kamar untuk memilih pakaian. Didalam kamar hoseok terus keluar masuk kamar mandi untuk mencoba pakaian,namun tetap saja tidak ada yang cocok. Saking sibuknya memilih pakaian, hoseok sampai lupa kalau ia tidak sendiri di dalam kamar, ternyata ada jimin yang sedari tadi memperhatikan nya.

"Berhenti tersenyum jim kau membuat ku takut "

"Hyung kenapa kau manis sekali "

"Jangan menggombal dan bantu aku memilih pakaian"Jawab hoseok dengan pipi yang sedikit bersemu

" Jadi sedari tadi Hyung belum juga menemukan pakaian yang cocok"

"Kalau aku sudah menemukan yang cocok, tidak mungkin meminta bantuanmu

" jika boleh jujur sebenarnya hyung lebih cocok jika tidak memakai pakaian "

"Yakk mesum apa yang kau katakan "

"Aku hanya bicara jujur hyung "

"Kau itu sama saja seperti seokjin hyung tidak membantu sama sekali "

"Baiklah aku akan membantu hyung ku yang manis ini "

Setelah berjam-jam memilih pakaian akhirnya hoseok pun menemukan pakaian yang cocok, itupun dengan bantuan member lain.

Skip
Waktu sudah menujukan pukul sebelas, hoseok sudah rapi dengan pakaiannya tinggal menunggu namjoon dan siap untuk berangkat, namun namjoon tak kunjung muncul.

Hoseok pov
udah sepuluh menit gw nunggu namjoon tapi kok belum keluar dari kamar, apa dia lupa. Awas aja kalau sampai lupa. Karena udah lama nunggu akhirnya gw samperin aja si monster. Baru aja jalan malah di panggil seokjin hyung

"Lho hoseok belum berangkat? "

"Ini lagi nunggu namjoon, lama banget dia "

"Astaga pasti si namjoon lupa ngasih tau kamu "

"Ngasih tau apa hyung"

"Namjoon gak bisa ikut makan siang soalnya dia dipanggil pdnim katanya penting"

"APA jadi namjoon gak ikut, terus aku sama siapa kesananya......... Masa gak jadi"

"Yaudah biar hyung aja yang nganterin"

"Gak ngerepotin kan hyung"

Didalam mobil hoseok hanya diam, ia bingung harus bagaiamana,jujur ini pertama kalinya hoseok datang tanpa namjoon. Biasanya ia selalu bersama namjoon. memikirkannya saja sudah membuat perutnya sakit ,apa nanti yang ia lakukan jika ada yang bertanya soal namjoon. "Dasar monster gila, mesum, perusak awas saja kalau sampai gw telat bakal gw botakin " Ucap hoseok dalam hati. Setelah lima belas menit perjalanan akhirnya hoseok sampai di tempat janjian, sebelum turun hoseok terlebih dahulu merapikan penampilan nya.