" aku menerimanya,aku mau itu.Aku mau dibantu olehmu,aku setuju dengan penawaran itu!!"teriak in ha di tempat yang sama saat so haa menawari in ha bantuan kemarin.Gadis itu terus memanggil nama so haa karena takut ia akan terlambat sebab kemarin so haa bilang akan menunggunya hingga fajar nanti tapi ini sudah jam sepuluh pagi dan itu artinya in ha terlambat untuk datang.
Siswi itu tak menyerah begitu saja,iapun kelilingi tempat itu untuk mencari so haa,barangkali ada di suatu tempat.Namun meski in ha sudah mencari ke semua tempat la tetap tidak menemukan keberadaan so haa.
Akhirnya in ha duduk di sebuah bangku dengan wajah penyesalan karena menolak bantuan so haa kemarin.
"Jika aku berubah,kupikir semuanya akan baik-baik saja,bahkan jika aku terlambat,jika aku kembali ke fikiranku,kupikir semuanya akan berjalan seperti yang kupikirkan,tapi nyatanya aku salah"pikir in ha.Gadis itu lalu menundukan kepala saking kesalnya.
Tiba-tiba ada sebuah kotak biru yang mirip seperti kotak milik so haa.Hal ini membuat in ha kembali mengangkat kepalanya untuk memastikan apakah benar ada so haa didekatnya setelah melihat kotak biru itu dengan jelasnya.Dan benar saja itu milik so haa dan kini sudah datang.In ha pun langsung tersenyum girang melihat kehadiran so haa di hadapannya.
"Perkataan yang menegaskan kalau kau tidak akan datang dan tidak akan pernah datang karena tidak tahu alasan untuk datang masih terngiang di telingaku.Kau begitu keras kepala kemarin dan tak mau dengarkan aku sedikitpun,jadi untuk apa aku tampakan diriku di hadapanmu,ini akan buang waktuku saja"ucap so haa sedikit marah,wajahnya juga cemberut.In ha terdiam dan membiarkan so haa meluapkan semua kemarahannya karena sikap in ha kemarin yang sudah keterlaluan.
Lama kelamaan so haa muak menyaksikan in ha yang diam saja tak merespon ucapannya sedikitpun.Ia jadi kesal sendiri karena in ha tak mau bicara."Kau mau jadikan aku hantu cerewet?katakan kenapa kau kemari!bicaralah supaya aku bisa menghilang secepat mungkin dari tempat ini,aku ingin menghilang dengan cepat dari hadapanmu"
In ha awalnya sedikit kecewa dengan reaksi yang diperlihatkan so haa padanya.Nampaknya so haa begitu kecewa dengan sikapnya kemarin.Ini hal yang wajar dan in ha memilih untuk tidak mempermasahkan hal ini.Ia memilih untuk fokus saja dengan tujuan awalnya datang kesini.
In ha malah mengambil kotak yang di pegang so haa.la buka kotak itu dan mengambil isinya.In ha jadi heran kenapa di dalam kotak ada tiga lembar kertas bertuliskan nama kim in ha dan satu lembar kertas bertuliskan nama park so haa.
Gadis itupun tanya untuk apa lembaran kertas-kertas itu?di kertas manakah in ha bisa tulis keinginannya supaya so haa bisa bantu dengan sesegera mungkin.
Sebenarnya in ha ingin menulis keinginannya dengan cepat tapi ia bingung mau melakukan apa.Iapun memilih untuk menunggu jawaban yang akan di lontarkan so haa saja dan memilih untuk menunggu saja takut nanti malah membuat kesalahan jika ia berbuat sesuka hati.
So haa terdiam dan duduk di samping in ha untuk menjelaskan aturan main dalam masa istimewa ini.Ketiga kertas bertuliskan nama in ha itu untuk in ha.Kenapa ada tiga,mungkin in ha mau merubah keinginannya di tengah jalan,ia bisa mengubahnya sesuka hati sebanyak dua kali.Sementara untuk satu lembar kertas itu milik so haa.
In ha mengangguk pertanda kalau ia sudah faham dengan semua penjelasan yang baru dilontarkan oleh so haa barusan.Ia mulai mengeluarkan bolpoin miliknya untuk segera mulai menulis keinginannya di kertas itu.
Tapi so haa langsung merebut bolpoin milik in ha sebelum in ha menulis keinginannya.Sontak in ha protes tapi dengan cepat so haa langsung menjelaskan alasannya merebut bolpoin milik in ha.
"Ini masa istimewa kau tak bisa gunakan benda biasa untuk menulis keinginanmu.Pakai ini!!"suruh so haa.So haa memberikan bolpoin miliknya untuk in ha.In ha malah cengengesan malu karena sudah salah.Ia pun mulai menulis.
*.........*
Di dalam sebuah kolam renang yang ada di dalam sekolah,terdapat dua orang siswa sedang berenang bersama.Mereka sedang melakukan berlatih renang untuk menghadapi kompetesi yang akan diadakan beberapa hari yang akan datang.
Terlihat disana juga ada siswa-siswi yang sedang menonton sambil menyemangati keduanya berenang.Mereka meneriaki jagoan masing-masing dan begitu berharap kalau yang di jagokan akan menang dalam latihan yang sudah di anggap sebagai kompetisi kecil menuju kompetisi yang sebenarnya.
Kecepatan kedua perenang imbang.Tidak ada yang memimpin,posisi keduanya sama.Terjadi susul menyusul dari awal pertandingan hingga mendekati garis finins.Dan akhirnya kompetisi dimenangkan oleh siswa berbaju renang warna biru indigo.Sontak semua siswa langsung bersorak heboh.
"Kau hebat kyung....!"puji siswa yang tadi kalah bertanding kepada yang menang bertanding.Orang yang dipuji justru tersenyum saja setelah dipuji sana-sani,bukan cuman satu orang saja.
Diapun lalu memilih pergi untuk ganti baju sebelum ditanya ataupun dipuji atas kemenangan yang diraihnya barusan.Sementara temannya masih asik berenang lagi.
Ternyata disana sudah ada in ha dan so haa yang ikut duduk di bangku penonton.Saat ini in ha tengah serius memperhatikan orang yang sedang berenang dan gerombolan siswa yang tengah sibuk bicara,entah tentang apa itu karena in ha tak bisa mendengar pembicaraan itu dengan jarak yang bisa dibilang tidak terlalu dekat.
Sedangkan so haa sendiri sedang sibuk dengan lembar kertas miliknya.Sampai saat ini ia masih bingung untuk menulis apa dilembaran kertas itu.So haa masih tak bisa menentukan jawabannya.Ia terlalu bingung dan terlalu takut akan mengambil keputusan yang salah.
Sebenarnya in ha sudah berulang kali bertanya pada so haa apa tujuan mereka datang kesini.In ha juga belum mengetahui tugas apa yang harus ia lakukan sebagai balas jasa kepada so haa.Orang itu masih belum mengatakan keinginannya pada in ha meski in ha bertanya berulang kali.
Karena terlalu lama tidak mendapat jawaban untuk keinginan yang di ajukan so haa,in ha jadi menebak sendiri keinginan yang akan di ajukan oleh so haa.Dia jadi menebak kalau mungkin so haa ingin di ajari renang oleh dirinya.Tapi tunggu dulu,apa itu mungkin jika hantu bisa berenang?memangnya hantu bisa berenang ya?.Hal inipun yang terus mengusik pikiran in ha sampai saat ini.
"Jangan bicara ngawur.Ini tugasmu!"sambil menyerahkan kertas tadi yang sudah ditulis dengan permintaanya.In ha langsung antusias untuk membacanya dan kaget setelah mengetahui yang sudah ditulis so haa.
Gadis itu kemudian bertanya untuk memastikan apakah benar yang ia baca sekarang adalah permintaan yang diajukan so haa.Untuk apa menulis hal sekecil ini untuk sebuah bantuan?Bukankah dia bisa melakukan hal ini sendiri tanpa bantuan dirinya?Apakah ini tidak menyia-nyiakan masa istimewanya?
"Kau sendiri bebas untuk menuliskan keinginanmu tanpa tekanan,kenapa aku tidak?Bukankah ini bagus karena kau akan berhasil selesaikan tugas ini dengan cepat dan kita bisa lebih fokus dengan keinginanmu.Kau ingin kakakmu in hyun baik padamu bukan?"ungkap so haa.Namun in ha masih bersikeras bertanya apakah so haa tak mau merubahnya sebab masih ada waktu.Seperti in ha saja,so haa pun tetap pada pendiriannya.
Akhirnya dengan berat hati,in ha mau setuju dan akan segera melaksanakan yang so haa inginkan.
"Kalau kau ingin aku minta maaf pada kakakmu atas nama dirimu,akan kulakukan.Mari kita selesaikan ini sekarang juga!"putus in ha.So haa tersenyum dan mengikuti in ha yang pergi bertemu dengan kakaknya yaitu kyung sok.
So haa dan in ha menunggu kyung sok di luar ruangan ganti.Rencanya in ha akan minta maaf pada kyung sok atas nama so haa,ini simpel dan sepertinya akan mudah.Semoga kyung sok bisa memaafkan so haa dan tugas in ha pun selesai.
Akhirnya setelah menunggu cukup lama,kyung sok keluar dari ruangan.Dengan cepat in ha yang diikuti so haa langsung mendekat kearah kyung sok datang untuk segera bicara maksud kedatangan mereka kesini.Kyung sok awalnya tak menyadari kehadiran in ha disini sebelum siswi itu menyapa dengan begitu ramahnya.
"Maaf bila aku mengganggumu,tapi aku ingin bicara sesuatu yang penting denganmu.Ini soal adikmu so haa"ucap in ha tidak basa-basi lebih dulu langsung pada intinya saja.
Kyung sok tak begitu tertarik dengan yang disampaikan in haa tapi begitu mendengar nama adiknya so haa disebut,iapun sedikit tertarik untuk mendengarnya.
Kyung sok sebenarnya mau mendengar lebih lanjut apa yang akan di katakan in ha lebih lanjut,tapi karena ia harus masuk kelas sekarang juga iapun meminta supaya in ha menemuinya sepulang sekolah saja disini.In ha setuju,lalu kyung sok pun pergi.
KAMU SEDANG MEMBACA
PERJANJIAN 13
RandomKakak dan adik adalah sebuah hubungan dekat yang sangat rentan.Dalam kehidupan sehari- sehari ada saja hal- hal yang membuat api pertengkaran membara. Rasa cinta dan kasih sayang seakan tertutup rapat oleh kokohnya keegoisan masing- masing. Cerita i...