BLUE POV
aku berjalan ke arah goa yang ada di sebelah utara, terlihat keren tapi menakutkan, aku melihat seorang anak menangis dan di sana ada seorang iblis.
"Hei wahai iblis, jangan kau sakiti anak itu. Kau tak boleh menyentuhnya dengan tangan kasarmu itu !" Kataku keras
"Kenapa tidak ? Anak ini tak menjaga dirinya dan dia bermain di daerahku nona. Apakah aku salah ?" Kata iblis marah
"kau tak perlu melakukan itu ! Perlakukan selembutnya jangan menyakitinya. Baiklah nak berdiri dan minta maaf kepada iblis karna kau telah melewati daerahnya." Kataku membantu sang anak berdiri
"Wahai putri, hatimu sangatlah mulia.dalam tubuhmu juga terdapat pedang leluhurku, apakah kau mau menjadikan ku sebagai pendamping ?" Kata anak kecil yang berubah menjadi malaikat bersayap.
"Tentu,senang bila anda ingin menjadi pendampingku !" Kataku ramah.
"Apakah aku boleh menjadi pendampingmu nona ?" Kata iblis
"Apakah aku bisa melakukannya ?" Tanyaku
"Anda bisa melakukannya, anda pun bisa mengambil 1000 hewan pendamping nona." Jelas sang iblis
"Baiklah, aku blue menjadikan demon dan angel sebagai pendampingku" kataku senang
Setelah itu iblis dan malaikat tadi berubah menjadi gambar kalung yang bersesuaian di leher.SEY POV
Aku lelah berjuang untuk dirimu
Tapi apa ? Kau tak muncul dari tadi Jika benar kau ada, beri aku petunjuk Menggunakan caramu,aku akan mengetahuinya Karna kau salah satu puih di hidupku yang harusnya ada ~batinkuBukanlah cinta terpenting, tapi persahabatan, kemana puih hidupku yang akan menjadi sahabatku ? Manyatu denganku bagaikan sebuah tetes air dan tetes air yang lain. Menyatu sangat lekat, kita terhubung, jangankan jarak, waktupun tak bisa memisahkan kita. ~batinku lagi
Tiba tiba ada sebuah bulu yang jatuh di kepalaku. Ada sebuah tulisan tangan hewan.
"Cadaridiladah kedeadaradah hudutadan udutadarada"
bacaku Mengartikan tanpa susah karna pernah mengetahui bahasa sang hewan. Yup, itu bahasa kyubi.
Coba hilangkan kata 'dadedudodi' menjadi'carilah kearah hutan utara'
Setelah mengetahui pesan itu aku segera berlari ke arah rumah pohon tadi.
SIDKA POV
Aku sudah tau disini tak ada hewan pendampingku, karna itu aku mendahului sahabat" ku dan pulang lebih dulu ke rumah pohon.
SIDKA POV END
~RUMAH POHON
sidka sedang duduk melihat pemandangan di bawah rumah pohon. Satu kata yang terpancar dalam matanya, INDAH. Dia sedang menunggu temannya.
"Hey sidka." Teriak
"Oh hey natha. Sudah selesai ? Apa yang kau dapatkan Nath. Bagaimana ? Apakah dia cantik ?" Tanya sidka"Oh hey satu satu. Aku sudah selesai, mendapat burung phonix, sangat indah sekali." Jawab natha.
"Oh wow. PHONIX burung yang sangat kuat." Kata sidka
"Apa kau sudah menemukannya ? Dimana blue dan sey ?" Tanya natha"Aku belum, insthingku bukan disini." Kata sidka tersenyum
"Sama aku juga dia tidak disini, aku punya petunjuk bahwa dia di hutan utara." Kata sey yang tiba tiba datang."Oh halo kalian semua. Bagaimana ? Apa sudah bertemu ?." Tanya blue
"Tidak blue, pendampingku ada di hutan utara." Kata sey
"Oh baiklah, ini hampir malam, kita makan dan tidur. Besok pagi pagi kita akan ke hutan utara. Bagaimana dengan yang lain ?" Tanya blue
"Aku ikut saja." Kata sidka dan natha bersamaan
"Oh wow, sangat kompak !" Kata blue"Bagaimana jika kalian sudah menemukannya, kita tetep jalan jalan di hutan lain, mencari udara" kata sidka
"Ah, ide yang bagus aku setuju." Kata blue
"Aku pun !" Kata sey
"Aku ikut" kata natha~Pagi Hari~
"Gimana ? Udah pada siap ?" Tanya blue
"Sudah !" Kata sidka,sey dan natha kompak
"Pegangan yah" kataku dijawab anggukan oleh mereka
1
2
3
"Oh akhirnya sampai padahal, baru detik ke tiga. Blue keren !" Kata sey
"Ehehe biasa aja si." Kataku
"Eh blue dah dapat pendamping apa ?" Tanya sidka
"Liat sendiri aja ya. Demon dan angel aku memanggilmu." Kataku.Demon dan angel kemudian keluar mengenakan pakaian kerajaan mungkin. Aku sendiri baru tau kalau mereka orang dari kerajaan. Wew. Keren
"Wow.. iblis dan malaikat, pendamping terkuat ini mah, bisa nyatu dengan tubuh, tapi tetep dikendaliin sama raga asli tubuh manusianya." Kata natha
"Wow keren" kata sidka dan sey bersamaan"Maaf putri, apa ada yang bisa saya bantu ?" Tanya demon dan angel bersama.
"Apakah kalian iblis dan malaikat biasa ? Maksutnya kalangan biasa ? Tapi kenapa baju kalian seperti pemimpinnya ?" Tanya sey
"Maaf kami adalah raja dan ratu demon dan angel."kata mereka"Wohh baru tau saya."kataku
"Hah ?! Baru tau ?" Tanya sidka
"Hiya, oh natha kau sudah dapat pendampingkan ? Keluarkan ya. Aku mau lihat." Kataku menunjukkan puppy eyes ku"Haha biasa ae tuh mata, gw colok juga ntar. Renren aku memanggilmu."katanya.
Burung phonix ? Wow sangat cantik dia, berwarna warni. Pasti sangat langka.
"Oh phonix. Burung langka, dan pasti bisa berubah wujud ya ? Keren." Kata sey
"Makasih.." jawab natha"Oke karna kita udah ngeluarin pendamping. Kuy lah cari pendamping nya sey." Kataku
"Uh she up itu mah"~SEY POV
'Anyeong... aku datang sesuai harapanmu, jika memang kau ada muncullah kawan, bukankah kita terhubung.. aku lelah seperti ini, ada petunjuk namun tak ada hasil..'Tiba tiba dedaunan bergerak.. seperti ada hewan.. dan wow ternyata hewan itu adalah...
.
.
.
.
.
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
The magic element
FantasyHubungan mate hanya untuk mempertemukan, sedangkan jodoh adalah teman hidup yang selalu dan akan terus menemani kalian.