Setelah selesai jogging Kenzia menuju segera pulang walaupun perasaannya sedang berbahagia.
Siapa yang tidak berbahagia coba. Digombalin abang datar. Ah rasanya Kenzia malu setengah mati dengan perkataan Raka tadi.
Apakah benar pipi Kenzia merah padam. Membayangkannya saja membuat Kenzia. Sudahla
Kenzia memasuki rumahnya dan melihat Hany dan Gita diruang tamu sedang nonton tv. Sepertinya tidak mereka sibuk dengan ponselnya tapi tv nyala. Dasar!
"Hany, Gita". Sapa Kenzia
Mendengar suara seseorang yang menyapa mereka menatap ke arah pintu dan melihat Kenzia yang tersenyum kearah mereka berdua.
"Salam dulu Ken". Ucap Gita
Mendengar perkataan Gita membuatnya cengengesan. Kenzia lupa memberikan salam.
Gita emang seperti itu dia selalu mengingatkan apa yang dilupakan seseorang.
"Assalammualaikum wr.wb". Salam Kenzia
"Waalaikumsalam wr.wb". Balas Gita dan Hany serentak.
Kenzia berjalan kearah mereka dan melepas sepatunya dan bersandar disopa. Ah rasanya capek sekali tapi Kenzia malah teringat dengan kejadian di taman tadi.
Kenzia pun tersenyum dan menutup wajahnya. Rasanya malu sekali.
Hany yang melihat Kenzia seperti itu mengkerutkan kening. Memang Hany dari tadi memperhatikan Kenzia sejak datang. Ada aura bahagia diwajah Kenzia.
Hany menyenggol bahu Gita. Gita pun melihat Hany. Hany mengarahkan pandangannya ke Kenzia dan Gita pun mengikutinya. Gita pun mengkerutkan kening sama seperti Hany.
Resah melihat Kenzia seperti ini membuat Hany ketakutan. Sebab tidak biasanya Kenzia seperti ini.
"Lo kenapa Ken?". Tanya Hany
Melihat Hany berbicara kepadanya. Kenzia pun melihat Hany dan gelagapan.
Hany pun melihat gelagapan dari wajah Kenzia
"Ken. Lo lagi ga kesurupan kan?". Tanya Hany dengan hati hati
Takk!
"lo apa apaansih Git. Ngapai lo jitak jitak kepala gue. Sakit tau". Kesal Hany
"Lo yang apa apaan anak orang dibilang kesurupan". Jawab Gita
Melihat perdebatan Hany dan Gita membuat Kenzia menghela napas, begini kalau sudah bertengkar.
"Udah udah. Gue gak apa apa Hany, gue juga gak kesurupan. Yakali gue kesurupan". Jelas Kenzia
"Tuh dengar. Jangan kebanyakan nonton begituan". Timpal Gita
Hany pun menghela napas dengan penjelasan Kenzia.
"Ya gue kan nanya aja". Sunggah Hany
"Kalian udah serapan?". Tanya Kenzia
Hanya dan Gita pun menganggukkan kepala.
"yaudah gue mandi dulu ya gerah banget".
"Iya lo mandi gih bauk tau". Kata Hany
Mendengar sindiran Hany membuatnya jengkel.
"Benaran Git??". Tanya Kenzia
"ga usah dengerin nih bocah. Selesai mandi jangan lupa sarapan". Jelas Gita
Hany yang mendengar perkataan Gita hanya menatap Gita dengan malas.
"Kayak gak bocah aja lo". Timpal Hany
KAMU SEDANG MEMBACA
RAKA & KENZIA
Romance"Dasar cowok datar. Pelit bicara". Gumam Kenzia yang dapat didengar Raka "Gue dengar". Ucap Raka "Bagus kalau lo dengar, emang benarkan?". "sok kenal". "Takut". Ucap Raka Ha?takut?maksdnya? Ini cowok datar ngomong selima kata aja. Kenzia kan gak nge...