part 2

23 1 0
                                    

Aku lelah jika harus mengenal orang baru lagi.
~~Reina~~

Jam istirahat sudah berbunyi sejak lima menit yang lalu

Di kloridor yang ramai ini berdirilah 2 gadis badgril yang cantik, Reina dan Dina mampu menarik perhatian di sepanjang kloridor yang ramai,mereka berjalan menuju kantin dengan muka datarnya,

Saat di kantin suasana riuh saat kedatangan dinda dan reina suasana yang tadinya diam sekarang menjadi ramai karna kedatangan reina, bangku sudah penuh di isi oleh para siswa siswi yang kelaparan, dinda menarik pergelangan tangan ku dan mengajak aku ke salah satu bangku yang sudah terisi tiga orang laki-laki

"Din bawa siapa lu, cantik bener "
Seorang laki-laki yang rambut agak panjang dengan alis tebal berucap

"Kenalin gua Reina"

"Gua raka"
Ucap seorang laki-laki yang sedari tadi mengamati

"Gua ardi"
Oh jadi dia ardi yang nanyain pas baru dateng

"Gua fernand, sekarang kita adalah teman"

"Senang bisa berteman dengan kalian" ucap reina

"Kalian mau makan apa? Gua yang pesen" dinda

Raka : "Gua bakso sama es jeruk"

Ardi : "Gua samain"

Fernand : " gua somay sama jus jambu"

Reina : "gua samain sama fernand"

Dinda :"oke kalian tunggu ya"
Dinda kembali setelah memesan

Dinda : "bentar lagi juga dateng nanti di anter ko."

Yang lain hanya bergumam dan ber oh ria, setelah memunggu akhirnya makanan pundatang dan mereka makan dalam diam dan damai, namun keadaan makin berisik saat Arga dan teman teman menuju ke kantin, Arga menghampiri reina yang sedang asik dengan makannya

Arga :"sekolah yang bener ya rei, belajar yang rajin"

Semua seakan diam membisu yang tadinya ramai dan riuh seakan menjadi hening karna sedang mengamati Arga dan Reina semuanya tidak menyangka jika Reina adalah adik dari seorang Arga yang famous di sekolah.

Reina :"iya"

Arga: "nanti pulang bareng, abang tunggu di palkiran"

Reina :"iya iya ish bawel"

Arga duduk di bangku yang sudah ia jabat sebagai pemiliknya dan teman temannya

"Arga gila demi apa lu punya ade?"

"Iya Ar masa setiap gua maen ke rumah lu kaga pernah liat dia "

"Jangan,jangan"

" jangan mikir yang aneh-aneh gua putusin leher lu mau? Dia ade gua emng dia tinggal di itali kota venesia, dia di titipin opa sama omah di itali jarang ke sini"
Ucap arga jelas padat dan singkat

"Ouh hehehe gua baru tau"

Kringg kringg

Jam istirahat sudah habis dan kbm pun berlangsung reina dan dinda segera menuju kelasnya sambil bercerita tentang kehidupannya, sebenernya hanya dinda yang bercerita tidak dengan reina, reina hanya mendengarkan.

🍬🍬🍬

Pulang sekolah reina dan arga tidak langsung pulang karna reina merengek minta di temani di belikan motor sport untuknya dan dengan senang hati arga menemaninya.
Reina memilih motor bermerek kawasaki ninja H2 dengan seharga 820 juta

Setelah itu mereka pulang, dan ke kamar masing-masing

🍬🍬🍬

Malam tiba reina ketiduran karna sehabis bertelfonan dengan omah yang membuatnya ngantuk

Dilihatnya jam dingding masih pukul 7:15 pm, beranjak dari tidurnya dan memilih untuk ke kamar Arga yang berada di sebelah kamarnya karna sudah lama reina tidak menginjakan kakinya di kamar abangnya rindu rasanya ingin mengacak-ngacak kamar abangnya
Saat di ambang pintu reina langsung membuka pintunya yang tidak pernah di kunci oleh sang empunya.

Dilihat sang abang yang sedang tengkurap dan bermain leptopnya entah apa yang ada di dalam leptopnya sampai sefokus itu. Sampai tidak sadar jika reina sedang berada di kamarnya
Dengan jahilnya reina mencolek kaki si abang lalu berjongkok di bawah kasur agar tak ketahuan karna reina tau abangnya itu sangat takut dengan hal yang berbau dunia gaib

Benar saja satu kali colekan dia sudah gelisah di atas kasur
2 kali colekan mulai tida nyaman
3 kali colekan Arga sudah hampir lari keluar kamar jika saja reina tidak ketawa pasti sudah mati ketakutan

Di ambang pintu arga yang mendengar suara reina tertawa langsung bernafas lega setidaknya dia tidak di jahili hantu pikirnya.

"Hwahahahahhahahaha ada yang nyolek kaki lu ya bang"

"Sialan awas lu"

Arga langsung mengejar Reina yang sudah lari terbirit birit namun saat lari reina merasakan sesek nafas dan sakit yang teramat saat di dadanya

Reina sekuat tenaga jalan ke arah kamarnya lalu menguncinya dan langsung terduduk di lantai dekat lemari kecil reina mencari cari benda itu dan menemukannya langsung saja reina minum dan duduk sambil mengatur nafasnya

Di luar kamar arga sangat panik melihat adiknya yang tiba-tiba berhenti ketika berlari sambil memegangi dadanya lalu ke kamar dan menguncinya

Tok tok tok

"reina are you ok"

Reina membuka pintunya karna keadaannya sudah membaik.
"yes I'm fine you don't need to worry about me"

"Tap.."

"Uda lah bang reina baik ko buktinya gpp kan, ayo lah sekarang kita makan malam saja"

"Baiklah ayo tuan putri"

Di ruang makan,
sepreti malam sebelumnya hanya ada mereka berdua dan dentingan sendok yang menemani kesunyian malam ini

🍬🍬🍬

Nah yooo kenapa tuhh reinanya🤔jangan bosen ya baca ceritanya karna ceritanya masih panjang😆
Yuk monggo di bacaa😊
Dinda orangnya itu ceria ya beda sama reina😉
Tapi reina cuek sama org gak kenal doang ko entar juga care ko kalo udah kenal😃


Jangan lupa comen and like ya😢
Biar aku semangat buat updatenya😄

Dan maaf jika ada salah kata-kata tolong di maafkan karna auto baru pertama kali bikin cerita 😅

ReinzaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang