Rose Membaringkan Tubuhnya Di Ranjang. Beberapa Kali Air Mata Jatuh Di Pipi Halusnya. Ia Mengambil Ponsel Di Kantong Jaketnya Menelvon Siapa Lagi Kalau Bukan Chanyeol.
"Chanyeol-yah"
"Iya"
"Cepat Kemari"
"On The Way"
15 Menit Kemudian...
Dok... Dok... Dok...
Suara Ketukan Pintu...Rose Membuka Pintu Kamarnya Sudah Ada Chanyeol Yang Berdiri Di Depannya. & Langsung Memeluknya.
"Ada Apa?"
"Jisoo Unnie... Jisoo Unnie Sudah Mengetahui Semuanya. Sekarang Dia Membenciku"
Chanyeol Melepaskan Tangan Rose Yang Melingkar Di Pinggangnya. Menatap Mata Sayu Rose & Kedua Tangannya Memegang Bahu Rose.
"Tenang. Aku Sudah Lama Mengenal Jisoo. Dia Tidak Akan Marah Selamanya. Mungkin Dia Hanya Butuh Waktu Untuk Menerima Semua Kenyataan Ini"
"Aku Sedah Menelvonnya 7x Tapi Nggak Di Angkat2"
Chanyeol Menuntun Rose Masuk Ke Dalam & Memintanya Duduk Di Tepi Ranjangnya. Di Susul Juga Sama Chanyeol Duduk Di Sampingnya.
Rose Pun Menceritakan Kejadian Waktu Di Resto Dengan Detail.
Chanyeol Terdiam Mencermati Cerita Rose. Mencium Pipi Rose Agar Memberinya Sedikit Ketenangan.
"Ini Udah Malam. Cepet Tidur. Aku Mau Pulang"
Rose Mengangguk. "Terima Sudah Mau Datang Ke Sini. Perasaanku Sudah Mulai Membaik"
Chanyeol Tersenyum.
"Oh Iya Satu Lagi, Kalau Ngeliat Rumah Warna Biru Jangan Masuk Yah" Kata Rose Memperingati
Chanyeol Mengerutkan Dahi. "Kenapa Emang?"
"Bukan Rumah Kamu Soalnya. Hehe..." Jawab Rose Dengan Cengiran Tak Berdosanya
Chanyeol Menggelengkan Kepalanya & Menghembuskan Nafasnya Pasrah.
"Untung Sayang" Batinnya🌹🌹🌹
Malam Yang Dingin Ini Sepasang Saudara Berada Di Teras Rumah. Jisoo Menangis Di Dekapan Kakaknya. Joy Terus Menenangkannya Tapi Tangisan Jisoo Malah Semakin Kencang."Lihat. Rose Menelvonmu Sebanyak 7x Sedangkan Suho 10x" Ucap Joy Yang Melihat Ponsel Jisoo
"Sudah. Sudah. Jangan Nangis Terus Jisoo-yah. Untungnya Ayah Sama Ibu Sedang Berada Di Luar Kota. Kalau Mereka Ada Di Sini Melihatmu Menangis Seperti Ini. Aku Bisa Di Habisin Sama Mereka"
"Kenapa Mereka Tega Melakukan Itu Unnie. Kenapa? Padahal Mereka Adalah Oranga Yang Sangat Spesial Di Mataku" Ucap Jisoo Sampai Cegukan
"Aku Yakin Rose Tidak Bermaksud Seperti Itu"
"Iya Kau Benar" Kata Chanyeol Yang Tiba2 Ada Di Hadapan Mereka
Jisoo Melepaskan Pelukannya & Menoleh Ke Arah Chanyeol.
"Chanyeol" Gumam Joy
Chanyeol Melangkahkan Kakinya & Duduk Di Depan Mereka.
"Kau Masih Mengenalku?" Tanya Chanyeol Pada Joy
"Tentu Saja Masih. Ya Ampun... Kau Sudah Besar Yah Sekarang"
Chanyeol Tersenyum. "Memangnya Terakhir Kali Kau Melihatku Waktu Usia Berapa?"
"Kira2 15than"
"Ngapain Ke Sini?" Tanya Jisoo Pada Chanyeol
"Aku Mau Jelasin Semuanya. Tentang Suho Sama Rose"
KAMU SEDANG MEMBACA
Rose My Dear [Belum Revisi]
FanfictionApa yang ada di benak kalian jika mendengar kata My Dear? Kesayangan kan? Orang yang begitu spesial di kehidupan kita. Huft... Banyak loh laki-laki yang selalu menyebut kata tersebut padaku. Beneran deh, gak bohong. Nyatanya itu semua tidak berlaku...