Haneul memutuskan untuk mengundang keluarga kecil irene ,bagi haneul tidak ada gunanya menyimpan sebuah dendam ia hanya ingin menjadikan irene seorang teman dimasa sekarang.
Seperti rencana awal bahwa nyonya Oh membuat sebuah pesta kecil yang hanya mengundang kerabat sehun saja ,dan ia juga tak masalah atas kehadiran irene "ini putramu ? Siapa namanya ?" Tanya nyonya Oh sambil sesekali mengusap pipi sang bayi.
"Kim taejun, eommonim sebelumnya aku minta maaf" irene menatap sendu mata wanita paruh baya yang ada di hadapannya.
"Minta maaf untuk apa rene?"
"Karena aku hubungan kalian dan sehun sempat memburuk ,dan juga pernikahan sehun dan haneul pernah hancur karenaku" selama ini irene selalu di hantui rasa bersalah terhadap keluarga Oh.
Nyonya Oh memegang bahu irene lembut "itu sudah terjadi kita tidak usah mengungkitnya lagi ,biarkan itu semua menjadi masalalu yang tak perlu kita ingat, irene aku juga tidak bisa sepenuhnya menyalahkanmu nak" nyonya Oh tersenyum hangat pada irene "pergilah bicara dengan haneul dan biarkan putramu bersamaku"
Nyonya Oh mengambil alih si bayi yang baru berusia sembilan bulan itu "terimakasih eommonim" irene tersenyum manis pada nyonya oh dan ia bergegas pergi menghampiri haneul.
"Jungyo jberhenti mengejar hee young dia bisa terjatuh"
"Ne eomma"
Semenjak pesta berlangsung sehun selalu menghindari haneul ,bukan hanya haneul tapi ia juga berusaha menghindar dari irene "haneul~ssi" irene tersenyum manis pada haneul.
"Irene duduklah " haneul menarik tangan irene agar bergabung bersamanya "dimana putramu ?"
"Dia bersama nyonya Oh "
"Irene~ssi kenapa suamimu tidak ikut ?" Tanya krystal.
"Suamiku sedang ada urusan di Daejeon, kurasa kalian jangan memanggilku dengan embel-embel ssi itu terlalu formal"
"Baiklah nyonya Kim " celetuk hyemi
"Haneul selamat atas kehamilanmu"
"Terimakasih rene,tapi sayang sekali seohyun dan taeyeon eonni tidak ada di sini"keluarga Kim itu memang sedang berada di busan ,sementara baekhyun masih sibuk bekerja di seoul ,dan harus membiarkan istrinya pergi sendiri,berbeda dengan seohyun yang selalu di temani sang suami.
"Em ,,irene lain kali bermainlah bersama kami jangan merasa canggung atau apapun " ujar haneul sambil tersenyum tulus.
"Ide bagus " ujar krystal ,teman-teman haneul sudah bisa menerima keberadaan irene ,karena haneul meyakinkan mereka semua jika irene memang orang yang baik.
"Sebelumnya aku minta maaf pada kalian semua khususnya untuk kau haneul ,aku merasa malu karena perbuatanku dulu"
"Irene itu semua sudah terjadi ,itu sudah empat tahun yang lalu ,kau sekarang sudah menjadi bagian dari kami"
"Benar apa yang di katakan haneul ,eyh aku tidak suka membahas masalalu lebih baik sekarang kita berbicara yang lain saja " ujar hyemi.
Mereka semua larut dalam pembicaraan, hingga tak terasa waktu sudah semakin larut yang mengharuskan mereka pulang. Satu persatu mulai pergi hingga rumah haneul kembali sepi.
Sementara jungyo sudah terlelap karena lelah bermain bersama hee young ,dan hanya menyisakan haneul dan sehun yang sama-sama diam. Sehun masih mendiamkan haneul dengan menyibukan dirinya dengan ponsel.
Sehun marah soal haneul yang harus mengundang irene ,sehun merasa muak melihat wajah irene itu semua karena rasa bencinya terhadap irene ,jika di pikir lagi seharusnya haneul lah yang harus benci pada irene karena ia orang yang tersakiti ,tapi haneul sadar itu tidak ada gunanya sama sekali.
KAMU SEDANG MEMBACA
My family, My life (Sequel You Never See Me)
Fanfiction🍁On going ~ My family my life (sequel you never see me) OH SEHUN KIM HANEUL