3 Kata untuk Changsub✔

33 - Cinta Kembali Pulang

Aku terbangun ketika sinar matahari mulai menusuk mata. Bukan cuma sinar matahari yang aku liat ketika membuka mata, tapi wajah khasnya Kak Changsub yang baru bangun bikin aku kaget. Yaiyalah, biasanya tidur sendiri, sekarang tidur berdua lagi, kan kaget haha.

"kak ih ngagetin!"

"lah? Kenapa? Kaget ya liat muka ganteng ku pagi-pagi gini?"

"idih, jangan terlalu percaya diri Tuan Lee."

"memang kenyataannya begitu Nyonya Lee.."

"udah ah awas mau bangun."

"tinggal bangun aja sih apa susahnya."

"susah, Kak Changsub ngalangin!"

"ebuset, ngalangin dari mana elah? Kasur luas juga, tuh kamu bisa muter balik terus bangun."

"ogah, suka-suka aku dong mau bangun kaya gimana. Awas ah awas."

Aku dorong aja tuh badannya Kak Changsub, siapa suruh bikin anak orang baper kan pagi-pagi wkwk.

"dih ngedorong segala. AW!"

"acie yang jatoh."

"sakit tau Hye.."

"ohh sakit?"

"hooh, kamu ga ada niatan mau bantuin aku berdiri gitu?"

"engga ah, tinggal berdiri apa susahnya sih elah. Aku mau nyiapin sarapan dulu."

"siapin yang enak ya sayang."

"sayang sayang palalu peyang kak.."

"ish untung aku sayang kamu Hye.."

Aku pergi ke dapur untuk bikin sarapan, taunya udah ada Kak Eunkwang disana lagi masak.

"lah, Kak Eunkwang? Kak Yuna mana?"

"Yuna tadi jam 5 pagi pergi sama Jangwoo ke rumah Ibu. Ibu ga enak badan, dan pengen Yuna pulang sama Jangwoo. Itung-itung nemenin juga, kan udah lama ga ketemu." - eunkwang

"yahh, si ganteng pergi. Kok ga pamit ke aku sih kak?"

"takut ganggu yang lagi berduaan kali? Haha." - eunkwang

"paan sih ah kak."

"emang bener kan?" - eunkwang

"au ah gelap."

"gelap dari mana woy, terang gini." - eunkwang

"bcd."

"ish ish ish, ga boleh gitu Hye. Nanti anak kamu ikutan ngomong kasar gimana hayo?" - eunkwang

"ya ampun, maafin bunda ya sayang. Bunda kelepasan, habisnya paman kamu itu nyebelin parah." ga lupa sambil ngelus perutku yang udah tampak embul.

"aku paman yang baik eoh." - eunkwang

"hiya hiya hiya.."

"ga dikasih makan nih." - eunkwang

"jangan gitu dong, si dede kan butuh makan."

"yaudah, aku kasih keponakanku ini makan, tapi kamunya engga." - eunkwang

"lah, emang bisa?"

"bisa aja kalau dibisa-bisain." - eunkwang

"iyain aja dah biar cepet. Ohiya kak, aku mau nanya deh."

"1 pertanyaan bernilai 2juta, deal?" - eunkwang

"kak ih seriusan!"

"aku juga serius tuh." - eunkwang

"yaudah ah gajadi nanya."