Bell pulang berbunyi, Ara menunggu Rey didepan kelasnya. dikelas hanya tersisa Rey dan Galang,sementara Angga menunggu didepan pintu sembari meledek mereka yg tengah kena hukum guru kimia yg super killer.
Angga menatap Ara yg dari tadi menenteng kotak makan ditanganya "Ra ngapain lo?nunggu gue" ucapnya dengan pede "apaan sih lo ngga"
"Rey,Zara Dedi Ikhwan kent Marcel nungguin lo!" teriaknya membuat ibu Sarah menatap kearah luar.
Ibu Sarah pun keluar dengan tangan di pinggang,dengan muka angkuhnya plus lipstik merah tebalnya membuat ibu ini makin sangar.
"Siapa tadi teriak teriak,kamu ya hah"tunjuknya kearah Angga"Iya bu,hukum aja!"sahut Ara yg terkekeh
Ibu Sarah pun menjewer Angga,Angga merengek kesakitan kerena jeweran ibu Sarah " maaf bu,cius gue ga bakal teriak teriak lagi"
"eh gak punya sopan santun ya sama ibu guru pake lo gue lagi " ibu Sarah pun mengeraskan jewerannya membuat telinga Angga memerah
"Iya maaf bu,ampun" rengeknya yg menahan sakit"hukuman kalian selesai,ibu cabut dulu" ibu Sarah pun cabut menyelonong "wallaikum salam" jawab serentak Rey dan Galang.
Angga dan Galang pun berlari lari kelas dan hanya tersisa Rey yg masih membereskan alat tulisnya "woi!tunggu gue" teriaknya.
Rey berlari,Ara pun menghalangi "ini makanan dari lo?" Ara menyodorkan roti yg masih utuh "siapa lo gue ga kenal" ucap Rey yg membuat Ara merasa bersalah kerena ucapannya siang tadi.
"Ini gue balikin,gue ga mau basa basi" ucap Ara,Rey mengambil kotak itu dan membuangnya ke bak sampah,lantas Rey langsung pergi meninggalkan Ara sedangkan ia masih berdiri mematung.
"Woy ra" panggil jojo "ngapain lo gak pulang?" Ara hanya memberikan senyum simpul"Ra lo kayanya banyak masalah?mending ikut kita"
"ngedugem?"tanya Ara dengan polos,membuat Jojo dan Memet tertawa"ada deh mau ikut ga"
Ara mikir,kalau ia pulang kerumahnya sepi tadi kata dhea dia kerja kelompok "yaudah gue ikut"
"nah gitu dong Ra,btw suara lu bagus jadi vocalis kita ya?''
"Jadi ngeband nih?"
"Yoi,ada Kaka kelas ganteng Ra!pasti lo suka"
---
Sampai di sebuah cafe yg klasik,ternyata sudah ada beberapa Kaka kelas menunggu di sana dan semuanya laki-laki. "Tuh Ra banyak cogan" bisik jojo.
"Hallo bro!" ucap Memet sambil berjabat tangan.
"Siapa ni Mechel?" tanya seorang Kaka kelas,paling ganteng di antara kaka kelas bertiga yg ada disana kepada memet,nama Memet memang Machel Alvaro sebutan Memet diberikan oleh Zee musuh bebuyutan ia dikelas.
"murid baru,temen sekelas gue dia bagus loh suaranya" sanjung Memet yg membuat pipi Ara memerah.
"Eh hallo ka perkenalan nama aku Zara bisa dipanggil Ara" sapanya.
"Oh Ara,coba lu nyanyi kalo bagus Lo harus jadi vocalis band kita,sebelumnya perkenalkan gue Dhirga dan ini Rio dan Bily"
미안해 미안해 하지마
내가 초라해지잖아
빨간 예쁜 입술로
어서 나를 죽이고 가
나는 괜찮아
마지막으로 나를 바라봐줘
아무렇지 않은 듯 웃어줘
네가 보고 싶을 때 기억할 수 있게
나의 머릿속에 네 얼굴 그릴 수 있게
Ara pun bernyanyi sebuah lagu,yg membuat mereka terkagum kagum alias ga ngerti,tapi author ngerti ko pas baca terjemahnya haha😂.
"Wih, hebat"
"Mantap"
"Oppai"
"Terkagum"
"Hiya hiya kontet!"
"Bagus nih?"tanya Ara dengan polos.
"Btw lagu apaan ra?"tanya Dhirga
"Itu lagu Taeyang bigbang judulnya eyes,nose,lips tau?" tanyanya lagi membuat mereka makin bingung.
Krik..krik..
mereka semakin bingung apa yg di ucapkan Ara,kalo bercerita soal KPop sa cowok-cowok ada dua kemungkinan lo pasti dibuly sama cowo-cowo atau mereka ga ngerti seperti disituasi sekarang.
"KPop,plastik?" ucap Rio sambil menempelkan plastik makanan dimulainya.
"Hah apa lu ngina-ngina oppa gue"membuat Ara emosi.
"Woi ngefans boleh asal jangan fanatik ra"
Dkriinggg ...kriingg...
Telpon Ara berbunyi,ternyata bibi mengabarkan bahwa Dhea sedang sakit dirumah.
"Bukannya tadi Dhea dirumah temannya kerja kelompok bi?"tanyanya
"Diantar temannya tadi non"
"Ok bi,Ara pulang"
Setelah mendengar kabar bahwa Dhea sakit Ara langsung cabut pamit sama mereka.
"Lo pulang naik apa?"tanya Dhirga
"Mungkin ojol ka"
"Udah gue anter" tawar Dhirga yg tidak bisa Ara tolak kerena kepepet dari pada ia naik ojol kenapa-napa.
---
Sampai dirumah ara "ka,makasih ya aku masuk dulu" Ara pun berlari masuk kerumahnya.
"Ka Dhea sakit apa?"
"Kaka,maafin Kaka de" tangis Dhea
"Kenapa?apa jangan-jangan kaka!!!!.."
_____________________
Ayo kenapa nih Dhea? penasaran jangan lupa divote ja biar author semangat buat up ceritanya😘💓
VOTE + KOMEN
Follow juga akun author ya follback kok!
KAMU SEDANG MEMBACA
If you Ara (On Going)
RandomCast : Ariirham & Aisyah Aqilah "andai lo jadi gue rey,lo ga tau apa yg gue rasain selama ini!" . Bagaimana jika anda terlahir namun tidak diharapkan?lalu orang tua anda pilih kasih,perceraian,setiap hari melihat mereka bertengkar?bahkan ara selalu...
