Something

36 12 5
                                    

"Sejak mengenalmu akupun mengenal hal lainnya salah satunya akupun harus mengenal rasa sakit"
Ayyha Ferlisha,-


"Hallo cantik? Kenal denganku?" Alver tersenyum sinis.

Ayyha hanya menatap Alver kosong sedangkan Fatma masih membeku ditempatnya seakan Fatma baru saja terkena sihir dari Alver.

"Apaan?." Akhirnya Ayyha menjawab walau masih dengan tatapan mata yang kosong ke arah Alver.

"Gue tanya lu kenal gue?." Ayyha hanya menggeleng dan mengalihkan pandangan pada sahabatnya yang masih membeku seperti mayat yang di awetkan.

"Fat kita ke kelas sekarang." Fatma yang saat itu masih membeku akhirnya meng-iya kan ajakan Ayyha

"I-ya Ayy tunggu..Al Ayyha sama gue duluan ya." Namun tak ada jawaban dari Alver.

Alver hanya melihat kepergian Ayyha dan sahabatnya dengan sinis namun Alver tidak tahu bahwa sedari tadi ia sedang di tonton banyak orang di kantin.

Sesekali Alver mendengus kesal lalu beranjak pergi dari tempatnya tadi menuju suatu tempat.

❄❄❄

"Ayy gue ga percaya ayy tadi itu ada Alver gue ga nyangka Alver ba-" belum selesai Fatma berbicara Ayyha memotong pembicaraan Fatma

"Lo bisa diem ga? Gue lagi ga mau diganggu Fat." Mengetahui itu Fatma mengangguk mengerti

Fatma tau mood  sahabatnya ini sering berubah-ubah setiap waktu tapi Fatma selalu memaklumi sahabatnya ini.

Percaya atau tidak karena mood Ayyha seringkali berubah setiap waktu. Dulu saat Ayyha dan Fatma masih berstatus kelas 11 Fatma dibuat bingung oleh Ayyha bagaimana tidak? Ayyha bolak balik ketoko buku yang berada dekat rumah Fatma hanya untuk menukar beberapa buku novel dengan novel lain yang menurut Ayyha tidak sesuai keinginannya namun selang beberapa menit Ayyha kembali lagi karena menurut Ayyha buku yang ditukarnya tadi terlalu menarik untuk ditukarkan setelah itu..Argh kalian pasti tau Ayyha bolak balik ke toko buku 12 kali mungkin lebih, hanya untuk menukar atau sekedar mengembalikan novel nya sampai akhirnya Ayyha membeli semua novel yang sempat ia tukarkan tadi, mengesalkan bukan?.

Fatma akhirnya duduk di kursinya dan sebenarnya Ayyha dan Fatma tidak satu meja karena guru menyesuaikan tempat duduk agar murid lebih konsisten dalam belajar.

Setelah 15 menit berlalu akhirnya Bu Indri salah satu guru mata pelajaran matematika memasuki kelas Ayyha bersama mungkin murid lelaki mungkin murid baru tepatnya.

Mungkin satu saja untuk murid baru ini
Dia tampan!
Bahkan perempuan seisi kelas pun sesekali bersorak kegirangan

"Kita kedatangan Cogan baru uhuy" celetuk Lita si bendahara yang katanya jika menagih akan terlihat seperti hantu sadako yang tersedak oleh Baso Ups:v

"Ayyha Ferlisha dimana kesopanan mu bisa Fokus pada murid baru kita."

Ayyha yang sedari tadi asik bermain dengan ponselnya akhirnya menoleh saat Bu Indri menegurnya

"Bisa bu Maaf"

Sesudah itu mata Ayyha bertemu dengan mata murid baru didepannya
Ayyha terpaku badannya tiba tiba merasa lemas
Sesak di dadanya kini datang kembali
Ayyha terlihat semakin pucat dan gelisah

MY RAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang