" Krieettt ... " suara pintu pun terdengar . Aku mulai masuk ke dalam kelas yang berwarna biru yaitu kelas Inggris .
Disana aku menemukan perempuan yang berambut panjang sehingga hampir menutupi alisnya . Namanya Stephanie Alexandra biasa aku memanggilnya Fani . Dia adalah perempuan yang cantik sehingga banyak laki - laki yang menyukainya .
Kembali lagi , aku pun langsung duduk di tengah - tengah kelas tepatnya disebelah Fani .
" Hai Fani " sapaku " Hai juga , bagaimana kabarmu ? " tanyanya , entah ingin menyinggung atau memang dia ingin bertanya . " Ehm , tidak baik aku diganggu oleh si apel . "
Apel adalah sebutanku untuk si Stephen karena dia sangat suka makan apel saat apelnya diambil , tanpa segan - segan dia langsung merebut apelnya kembali .
" Biarkan saja , apa yang kita bisa perbuat , Jan ? " katanya . Katanya agak sedikit mengesalkan tidak sesuai ekspektasiku yang akan membelaku .
" Tapi , bukan itu saja , aku tadi sekelompok dengannya saat pelajaran Biologi , dan dia tidak mau bekerja sama dia hanya ingin mencontek dariku . " belaku membela diriku sendiri .
" Hmm , bagaimana kau berikan saja contekanmu ? Kan tidak membuat permasalahan kembali . " katanya kembali mengesalkan
Sekarang aku bisa tahu bagaimana banyak laki - laki yang menyukainya . Ya , karena dia selalu mengalah pada laki - laki . Memang dia adalah pribadi yang lemah lembut .
Tanpa tanggung , aku pun bertanya " Fan , apakah kamu bisa membantuku untuk mengerjakan biologi ? Tugasku bersama Stephen belum selesai .
" Akan ku tanyakan kepada orang tuaku dahulu . " katanya sambil mencari - cari sesuatu di tasnya .
Ternyata yang dicari adalah Smartphonenya setelah itu dia pun langsung mengetik - ngetik . Dan tidak menunggu waktu lama dia berkata " Ups . Maaf Jan , aku ada les Inggris hari ini . Jadi aku tidak bisa menemanimu . Maaf ! " ucapnya .
Selain lemah lembut , dia juga sibuk , pintar , ramah . Pantas saja dia sangat banyak memiliki fans , mungkin lebih dari 5 lusin . Mungkin dia ingin berjualan nanti .
" Oh oke tidak apa - apa . " kataku kepadanya menutupi kesedihanku . Berarti aku akan sendiri melanjutkan penelitian itu . Apakah waktunya akan cukup ?
Miss Anne hanya memberiku 1 jam setelah pulang sekolah , memang guru menyebalkan . Aku pun melihat kertas penelitian ku , dimana sel ribosom , sentriol , dan sentrosom yang belum kuteliti .
Mungkin meskipun Stephen nakal ku harap dia bisa membantuku dengan penelitian ini . " Uughh ... " ucapku sambil sedih dan kesal ditinggalkan Stephen .
Dia hanya memberiku kertasnya dan tidak ingin berbuat apa - apa . Jika saja boleh kerja individu maka akan lebih gampang . Tidak harus memberi contekan agar nilai kerja sama kita menjadi baik .
Aku sangat kesal dengan hari ini . Kuharap besok tidak akan terjadi hal hal yang menyedihkan kembali . Semoga ibu peri dapat merubah nasib ku kedepan .
" Jane !! " ucap Mr. Shan dan aku yang sedang melamun pun kaget tetapi untuk menutupinya aku bertanya " Iya pak ! " padahal tidak tahu apa yang diberi tahunya , agar menutupi kemaluan saja .
Lalu aku pun bertanya kepada Stephanie , " Fan , tadi disuruh melakukan apa ? " tanyaku . " Oh disuruh membuat
• perbedaan past tense sama past perfect
• Membuat cerita dongeng minimal 1000 kata
• Dan menceritakan pengalaman terindah selama hidup ini
PRnya terakhir dikumpulkan 2 minggu lagi kok . " jawabnyaSungguh menyebalkan mengapa aku yang berumur 13 tahun ini harus melakukan PR yang sangat banyak .
" Kringgg ... " bunyi bahwa waktu sekolah sudah selesai . Tanpa berkata panjang aku pun langsung menuju ke ruang biologi untuk melanjutkan tugasnya .
Aku pun langsung mengambil sel sel yang kurang tersebut , kuambil stetoskop dan mulai meneliti . Sial , karena tadi aku menangis , aku tidak terlalu bisa fokus melihat sel yang terlalu kecil .
Sudah kucoba mengusap mataku , tetapi apa yang terjadi ? Aku malah menangis . Air mataku otomatis keluar entah karena aku sedih atau karena mataku perih sengan baketri yang ada di stetoskop tersebut .
Aku pun menangis dan memutuskan untuk berhenti melakuka penelitian itu . Aku mulai merenung dan mulai mendiamkan diriku agar tidak terlalu menangis .
Ku ambil tisuku dari tasku dan mengusap air mata yang mengalir dari mataku . " Krieett .. tiba tiba ada seseorang yang datang.
KAMU SEDANG MEMBACA
In Between
RomanceSeorang gadis bernama Jane Rosellia yang berasal dari Rio De Jainero bersama keluarganya pindah ke USA saat usianya sudah 17 tahun.Ia bertemu dengan teman lamanya Stephen Harold, yang merupakan tetangganya.Tidak disangka- sangka ternyata ia pergi ke...