Sepoi angin terasa sejuk di senja kali ini, menikmati keindahan alami dari alam yang tak akan ternilai harganya, tontonan gratis yang di persembahkan oleh sang maha kuasa sebelum gelap menutupi. Memanjakan mata sejenak melihat keindahan lukisan yang tak akan tertandingi oleh kemampuan manusia untuk menyamainya, karena senja itu sangat luar biasa. Jangan tanyakan kenapa proses alami itu bisa terjadi karena memang sipemilik dari senja itu melebihi dari apa yang kamu fikirkan. Karena memang tidak akan ada yang setara ataupun menyamai ciptaanNYA bahkan untuk mendekatinya saja kau tak akan sanggup.
Seorang perempuan beranama gadis yang berambut panjang duduk di sebuah bangku tua di depan rumahnya dan di sana terdapat sebuah meja yang diatasnya terdapat fas bunga yang sangat terlihat cantik sekali, dengan mata yang sayup dan sedikit senyuman manis yang terlihat diraut wajahnya sembari memegang sebuah kertas yang terlihat di tangannya dan sebuah pena yang siap untuk menggoreskan keadaan tentang senja kala itu. Kadang di kala senyumnya terpecik sebuah tawa yang terlihat sangat manis sekali tapi seketika waktu senyuman itu berubah jadi rauh wajah sedih yang teramat dalam. Entah apa yang difikirkan yang pasti hal itu aku yakin tentang kebahagian yang diringi dengan seuntai senyuman. Terus menikmati keindahan senja di kalah itu seakan dia tak mau senja itu berakhir dengan tanpa sepengetahuannya, terus memandang langit yang tak henti-hentinya kemudian kembali lagi dia goreskan tinta hitam itu di selembar kertas putih yang sudah terisi beberpa bait.
Dan terlihat sekelompok burung pipit yang bergerombolan kembali kesarangnya, sekaan senja itu pertanda waktunya untuk pulang atau mungkin si burung tersebut ingin menkmati juga senja di tempat berdiamnya. Beterbangan dari satu bunga ke bunga lainnya terilhat 2 ekor kupu-kupu cantik yang penuh dengan warna itu menambah senja semakin indah dan bermakna. Karena senja itu memang sangat luar biasa.
Sesekali-kali gadis itu menghelus rambut panjang nya menggunakan jari-jari tangan, sembari sepoi angin berhembus keras meniupkan aura sejuk, kebetulan di depan rumah gadis itu terdapat sebatang pohon beringin tua yang berumur sangat lama sekali bahkan umurnya melebihi dari gadis tersebut, pohon itu berdaun rimbun dan sangat besar sekali yang membuat sepoi angin semakin terasa. Sepertinya gadis itu tidak mau beranjak pergi dari tempat duduknya dan ingin terus menghabiskan sisa waktu yang sangat singkat itu, di saat remaja lain memilih untuk berjalan-jalan keliling kampung tapi dia lebih suka menikmati senja di depan rumahnya karena bagi gadis senja adalah proses peralihan waktu dari siang kemalam yang sangat singkat dan begitu indah dan penuh ceirta yang sayang untuk di lewatkan. kemudian mentari perlahan lahan mulai beranjak menghilang membuat warna lampu neon itu semakin menghiasi angkasa yang sangat luas. Sesekali jempretan kamera gadis itu menghadap kelangit hanya sekedar mendukumentasikan senja yang luar biasa itu agar tidak luput dari pandangan dan hilang begitu saja tanpa kenangan.
Sepertinya mentarinya itu sudah benar-benar pergi dari langit luas tapi gadis cantik berambut panjang masih saja duduk di bangku tua di depan rumahnya sepertinya dia belum puas menikmati senja, dia masih percaya bahwa senja akan kembali menyampirinya lagi, tapi kenyataannya itu tidaklah mungkin terjadi karena senja hanya terjadi sekali dalam sehari. Kemudian dia berkata dalam hati, senja aku akan merindukan mu.
Kemudian langit dengan cepat terlihat gelap sepertinya senja itu benar-benar sudah pergi dan cahaya dari mentari itu sudah tidak terlihat sedikitpun lagi, mungkin rembulan akan segera hadir menggantikan mentari yang sudah lelah bekerja seharian di atas langit tempat ku berdiri. Semoga senja itu juga akan merindukan aku yang selalu setia menunggunya,
kemudian dengan hati yang berat sigadis itu langkahkan kaki menuju pintu masuk rumah dengan sembari membawa kertas putih yang sudah terisi dengan beberapa bait puisi tentang keindahan di kala senja itu, seperti nya senja selalu menjadi inspirasi bagi sigadis untuk menuangkan bahasa hatinya. Ada tampak sesuatu yang istimewa tentang senja itu, entah ada cerita apa dengan masa lalunya sehingga gadis itu sangat mengagumi waktu yang namanya senja bukankah rembulan juga indah di malam hari ketika kegelapan angkasa diterangi dengan rembulan yang bersinar terang dan di taburi dengan berjuta bintang menghiasi angkasa tapi kenapa harus senja yang di sukainya.
YOU ARE READING
senja yang aku rindukan
Romanceini adalah sebuah kisah tentang penantian, yang di perankan oleh gadis dan senjanya, kekuatan cinta gadis mampu menguatkan dirinya untuk tetap bertahan dalam ketidakjelasan sekalipun, senja nya pergi tanpa sepatah katapun tak ada yang berubah dih...