Prolog

96 21 19
                                    

Dentuman musik yang keras dari sebuah kamar si cantik terdengar, sambil menari tidak jelas seorang gadis itu juga bernyanyi dengan suara ala kadarnya. Dia Alisha Dendelion Bagaskara.

"Alishaaaaa lo berisik banget tau gak."  Teriak Sadewa sambil masuk ke kamar Alisha Sadewa mematikan musik Alisha

"ehhh abang kok dimatiin sih gak tau apa Alisha lagi konser."  Sadewa mencubit pipi chubby Alisha adik perempuannya yang amat di sayangin nya meskipun kadang Alisha suka menjahili dan mengganggunya.

"Aahh sakit tau bang , pasti merah deh." Alisha mengusap pipinya.

"Alisha aduin ke daddy sama mommy yah kalau abang itu melakukan KDHAA ke Alisha." Ancam Alisha kepada sadewa

"KDHAA? apaan sih Alisha kamu suka ngawur tau gak, gak jelas banget." jawab Sadewa.

Dengan senyum konyol Alisha menjawab "Itu lohh Kekerasan Dalam Hubungan Abang Adek. "

Seketika bantal bulu Alisha mendarat dikepala Alisha, "Abangg...." teriak Alisha.

Sedangkan yang diteriaki, sedang berlari sambil tertawa menghindari adik nya yang sedang mengamuk.

Begitulah selalu hari - hari Alisha dan Sadewa selalu bertengkar hanya karena ssebuah masalah sepele.Meskipun begitu mereka selalu saling menjaga dan menyayangi satu sama lain.

ALISHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang