Di pagi hari yang cerah. Tak lupa Yessi melihat dan memandang alam sekitar rumah dari teras balkon kamarnya. Ia mengucap rasa syukur kepada Tuhan yang masih memberikan Yessi kesempatan untuk menghirup udara segar.
Ceklek suara pintu yang terdengar seperti ada yang membukanya.
"Dek." Suara cowok yang memanggil nama Yessi. Dan ya itu ternyata Yessa yang sudah ada di depan pintu kamar Yessi.
"Dek? Udah siap? Sebentar lagi kan kamu akan kegiatan DIKLAT PRAMUKA." tanya Yessa kepada Yessi.
Seketika Yessi yang telah mendengar suara dari Yessa langsung menoleh ke sumber suara itu. Karena sebelumnya Yessi tidak mendengar suara dari Yessa.
"Iya kak, ini udah siap kok." Pernyataan Yessi sambil memberikan senyuman yang manis itu.
Yessa yang melihat senyuman indah dari adeknya itu seketika ia pun merasa bahagia. Karena menurut Yessa kebahagiaan-nya terletak di Yessi adeknya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU IN ME
Teen FictionBingung antara menerima cinta dari sahabatnya atau memilih cinta dari orang yang ia baru kenal.