Semua akan indah pada waktunya.
🦋
Keesokan harinya, sekolah lima kali lebih ramai-pasalnya hari ini Vito dan juga Ashel berangkat ke sekolah bersama. Entah karena kerasukan setan apa pagi ini Vito tiba-tiba pergi untuk menjemput sahabatnya-Ashel dirumahnya. Mentang-mentang sudah baikan.
"WAGELASEH COUPLE GOALS TAMBAH SATU LAGI WAAAAA."
"Asyik dah, Vito ama Ashel jalan bareng."
"PJ DONGGGGGG."
"Mereka jadian ya?"
"Kok bisa barengan?"
Ashel maupun Vito tidak menghiraukan omongan-omongan di sepanjang koridor. Mereka asyik berjalan beriringan menuju kelas IPA.
"Ternyata gini rasanya jalan sambil bawa cewek, lebih rame," ucap Vito yang disambut jitakan di dahi.
"Elo tuh, kelamaan jomblo. Cari tuh pacar biar kaga jones mulu," papar Ashel, lebih tepatnya mengejek cowok yang ada disampingnya.
"Lah elo yang kebiasaan ngomong tapi kaga pernah mirror," timpal Vito.
"Terserah gue dong!"
Setelah mengatakan kalimat tersebut Ashel segera berlari menuju kelas-persetan dengan lututnya yang masih sakit tersebut.
"Pagi teman-temanku yang saya hormati dan saya cintai." Beginilah sapaan Ashel kepada teman-satu kelasnya.
"Ehmm yang habis berangkat bareng mah beda, ya nggak, Tal?" ucap Citra seraya menyenggol lengan Kristal.
"Iya dong, yang udah baikan. PB dong!" balas Kristal yang membuat Ashel mengernyit kebingungan.
"PB? Point Blank?" jawab Ashel tak mengerti.
"Haduh Ashel sayang, PB itu pajak baikan hehe."
"Ngomong dong, iya ntar istirahat di traktir sama Vito," ucap Ashel.
Kemarin Vito telah berjanji bahwa ia akan men-traktir teman se-gengnya. Siapa lagi kalau bukan SBC Squad. Mungkin Vito juga membawa teman se-gengnya-Arga cs.
🦋
LELAKI SUCI
Arga Tirta: Vit, pajak dong.
Bramasta Rean: Tau tuh, mentang-mentang udah baikan langsung berangkat sekolah bareng.
Vito Farga: Paansih.
Krisna Surya: Traktir woii tuyul dugong.
Arga Tirta: Tobat, Kris.
Krisna Surya: Hmmm.
Vito Farga: Minta traktir si chipmunk noh.
Arga Tirta: Nggak seru kalo Alvin mulu yang traktir :'( Sekali-kali lo ah.
Vito Farga: Bacot lo, ntar gue traktir.
Arga Tirta: Alhamdulillah. Gitu dong pak bos!
Alvin Holkay: ^2
Krisna Surya: ^3
Bramasta Rean: ^4
Untung temen-temen gue! Batin Vito.
Saat masuk ke dalam kelas 11 IPA-4. Vito langsung duduk ke bangkunya-di samping Bramasta. Bramasta yang melihatnya pun langsung mengintrogasi-Vito.
"Woi tayo, sejak kapan lo baikan sama Rachel?" tanya Bramasta penasaran-setahunya dulu Vito sangat menghindari semua yang berkaitan dengan Rachel.
"Kemarin."
"Kok bisa baikan? Cerita dong. Vittttttt," ucap Bramasta memelas-agar Vito mau bercerita. Selain cerewet-Bramasta juga pandai mengekspresikan wajahnya.
"Gak sengaja liat dia jatoh dipinggir jalan, trus gue anter pulang-eh pas dirumahnya tiba-tiba dia minta maaf soal Radit gitu," jelasnya pada Bramasta yang hanya manggut-manggut kepala.
"Oh gitu toh."
Setelah itu pelajaran Pak Kusuma pun dimulai. Vito yang biasanya tak semangat pun-sekarang malah semangat 45. Mungkin karena persahabatannya sudah membaik. Tapi bagaimana dengan perasaannya? entahlah, hanya ia yang tahu.
LELAKI SUCI
Bramasta Rean: Entah kenapa gue jijik liat nama gcnya.
Alvin Holkay: Ulah Arga tuh. Pake acara ganti-ganti nama group segala.
Arga Tirta: Selow masnya.
Krisna Surya: Berisik! Dengerin tuh Pak Kusuma lagi nerangin.
Vito Farga: Siap.
Saat Pak Kusuma menerangkan pun mereka masih sempat-sempatnya membuka hp. Apalagi rusuh di group chat.
Setelah pelajaran Pak Kusuma selesai dengan khidmat. Vito cs bergegas menuju kantin.
Vito Farga: Gue sm yg lain udh di kantin, buruan.
Rachel Dea: Ok sip.
🦋
Vito Farga: Gue sm yg lain udh di kantin, buruan.
Rachel Dea: Ok sip.
"Guys, ke kantin yuk!" ajak Ashel.
"Hayukkkkkkk."
Suasana dikantin seperti biasa-ramai dan berisik. Vito cs pun mengambil alih tempat duduk yang ada di tengah-tengah kantin.
"Jadiin satu gih mejanya," perintah Vito pada Bramasta.
Bramasta pun segera mendorong meja yang ada disamping agar menjadi satu dengan meja yang ia tempati.
Kedatangan geng Ashel makin membuat kantin menjadi lebih ramai-because mereka duduk di meja yang sama dengan Vito dkk.
"Hai," sapa Ashel csnggung ke teman-teman Vito.
"Sini duduk," suruh Vito pada Ashel.
Denah tempat duduknya seperti ini. Disamping kanan Vito ada Ashel, disamping kirinya ada Bramasta. Disamping kanan Ashel ada Caca, karena Caca mau dipinggir. Didepan Vito ada Arga yang sudah duduk manis bersama Kristal disampingnya. Sedangkan Laudy dan Citra duduk disamping Kristal. Bagaimana dengan Alvin dan Krisna? Mereka duduk disamping Bramasta.
"Siapa gih yang mau suka relawan buat pesenin makanan?" tanya Arga.
"Lo aja deh, sama yayang lo tuh." Jawab Bramasta sambil menunjuk Kristal.
"Gue lagi, gue lagi, emang dedek babu apa."
"Gue aja deh, sekalian mau beli camilan," ucap Laudy kemudian. Ia segera berlalu menuju warung Mbak Suci.
"Yaudah gue nyusul dia dulu," ucap Krisna dan semua yang ada disana pun heran.
Jangan-jangan? Ada yang gak beres nih!
🦋
Jangan lupa kasih vote dan komen! Biar aku semangat nulisnya hehe❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Only You [REVISI]
Roman pour AdolescentsTentang Vito dan Ashel yang kembali bersatu. Sebenarnya mereka saling mencintai. Tetapi, jika takdir berkehendak lain, mereka bisa apa? [Pehatian! Cerita ini akan sedikit aku rombak dari awal mulai dari alur, cast, endingnya] Since at 05 Desember 2...