Di ruang keluarga ini lah ketujuh saudara sedang membagi lelucon nya sesama lain, mereka tak henti henti nya tertawa hingga memegangi perut, bahkan sangking lucu nya lelucon itu, salah satu dari mereka ada yang nekat meloncat ke dalam kolam renang dengan bodoh nya, hal itu justru membuat keadaan rumah menjadi berisik
Ooh Sehun yang sedang fokus pada berkas berkas di ruang kerja nya pun terganggu oleh suara suara berisik yang di buat anak anak nya di bawah, dengan amarah yang meluap luap ia langkah kan kaki nya keluar dari ruang kerja yang sedari tadi menjadi tempat bertapa nya
"kalian bisa diam gak," ucap Sehun di balkon yang berada persis di atas ruang keluarga tempat anak anak nya duduk
Ketujuh saudara yang tadi nya tengah asik bercanda tawa itu kini terlihat panik dan membisu
"Kamjagiii, siapa tu yang ngomong kook?," bisik Jimin pada Jungkook sangat pelan
"Setan kalii," jawab Jungkook yang di iringi jitakan pelan dari Taehyung
"Papa di atas dodol,"
Wajah Namjoon seketika menegang saat tau keberadaan papa nya tak jauh lagi dari ketiga adik nya yang sedang berbisik bisik ria
"gaib njir ada suara tapi gaada orang nya," ucap Jimin
Tak lama sebuah tangan kekar berhasil mendarat pada telinga Jimin lalu menarik nya ke atas dengan kuat
"AaAWaAWPaaAW."
Jimin meringis sembari berusaha melepaskan tangan sang papa dari telinga nya, tetapi nihil bahkan sekarang badan Jimin sedikit terangkat ke udara
"Pftttttt.....Hahaha."
Taehyung dan Jungkook kini tak kuasa menahan tawa nya saat melihat ekspresi Jimin yang kelewatan dari kata 'lucu'
"PaAw lepasin."
"Gak bisa diam sehari, liat itu kenapa lantai basah?."
"I..itu Taehyung pa, bukan aku AwPa leppasAw."
Sehun pun melepaskan tangan nya dari telinga Jimin yang kini sudah tampak memerah
"Taehyung bersihkan semua nya sebelum mama kalian datang!," ucap Sehun tegas lalu berlalu ke atas
"Mampuss..hahahaha." ejek Jimin pada Taehyung
"Elu yang mampus, enak gatu di jewer papa."
"Vangke emang, udah sono ngepel."
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Brother ; BTS [Broken Home] Sad Story
Teen FictionGadis ceria yang telah berubah karena perlakuan keluarganya yang menganggap dia pembawa sial. Warning bahasa kasar!!⚠️ Di mohon pemirsa untuk bijak