🌹03

13.7K 892 63
                                    

Revisi (✅)

Disinilah Lisa dan Jennie berada. Di ruang BK sekolah mereka. Kedua nampak santai sambil menyilangkan kaki nya sambil bermain hp tanpa memperdulikan orang tua atau pun kepala sekolah yang menatap mereka tajam.

"Lisa, Jennie. Jaga sopan santun kalian!" Tegur pak kepala sekolah

"Cih,anak tidak benar seperti mereka kenapa masih diterima di sekolah elit seperti ini?"

Nada sinis dari orang tua Jihyo tak membuat Lisa dan Jennie takut. Mereka justru tertawa kecil mendengar perkataan itu.

"Seharusnya saya yang berkata demikian. Kenapa anak tidak benar seperti anak anda ada di sekolah elit seperti ini? Apa tidak ada terkait yang lebih layak untuk wanita pelacur seperti putri anda yang tak tau malu itu?" kaya Lisa sinis

"Dasar anak haram! Apa orang tua mu tak mendidik mu? Astagah aku hampir saja lupa.  Bukan kah kau anak haram yang asal usul nya tak jelas? Mana mungkin mengenali orang tua nya." Nada sinis itu terucap dengan lancar dari bibir Ibu Sana

"Mungkin orang tuanya terlalu malu untuk memiliki anak seperti dia hingga membuangnya,hahaha" timpal ayah Dahyun

Lisa mengapalkan tangannya.  Rahang nya mengeras saat mereka merendahkan orangtuanya.

"Tutup mulut tak berpendidikan kalian orang orang bodoh!" Kata lisa tajam

Ia menunduk wajah mereka semua sambil menatap tajam.

Wajah Ibu Jihyo memerah menahan marah. Ia berdiri hendak menampar Lisa.

Namun dengan cepat Lisa memelintir tangan orang tua itu. Kemudian berbisik penuh intimidasi.

"Akan saya buat anda menangis darah memohon ampun di hadapan saya"

Setelah mengatakan itu Lisa bangkit dan berlalu pergi keluar dari sana diikuti Jennie.
.
.
.
.
Lisa tersenyum iblis menatap pemberitaan yabg tengah heboh di layar kaca.

Siapa lagi jika bukan putri para pengusaha kaya yang kepergok bersama lelaki tengah bercumbu mesra di sebuah club ternama.

Belum lagi bukti korupsi dari orang tua mereka terhadap negara. Lisa memainkan pisau lipat yang ada di tangan nya sambil menatap datar kearah televisi yang menampilkan orang orang yang tadi menghinanya.

"Anda salah mencari lawan"

Di sisi lain

Seorang lelaki nampak frustasi saat mengetahui kelakuan asli kekasihnya.  Lelaki itu-Jungkook dengan penuh amarah menghancurkan barang barang yang ada di apartemen nya guna melampiaskan amarahnya.

"ARGH! TZUYU BRENGSEK!"

Wajah Jungkook menyiratkan perasaan sedih yang mendalam. Wajar saja Tzuyu adalah cinta pertama nya.

Tak jauh berbeda dengan Jungkook Taehyung juga sama. Ia merasakan sakit luar biasa pada ulu hatinya.

Ia menunduk sambil menutup mengusap wajahnya frustasi. Tangan nya terluka akibat memukul tembok hingga retak.

Ding Dong

Taehyung bangkit saat mendengar suara bel. Ia berjalan gontai dengan wajah acak acakan.

Ia membuka pintu menampakkan seorang wanita dengan wajah yang memerah akibat menangis.

Seketika amarah Taehyung kembali memuncak saat melihat wajah gadis di hadapannya itu.

Just Me And You [Slow Up]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang