0,1

12.4K 862 131
                                    

Pertama kali bikin cerita selain noren nih, mohon kerja sama dan votenya yaw!

Saranghae yorobun❤️

Happy reading


----


"KAMU SELALU KAYA GINI!"

"KAMU NYALAHIN AKU SEKARANG?!"

"AKU GAK TAHAN MAS SAMA KAMU!"

"AKU LEBIH GAK TAHAN! AKU PERGI!"

"SIAPA YANG BIAYAIN AKU SAMA ANAK KAMU HUH?! ANAKNKAMU CUMA NAMBAH BEBAN AJA!"

"BIARIN ANAK ITU SAMA AKU! TINGGAL SAMA AKU! KAMU GAK GUNA JADI SEORANG IBU!"

"AKU YANG MELAHIRKANNYA! AKU HANYA PERLU UANGMU MAS!"

Plak!

Beomgyu pov

Aku choi beomgyu, 18 tahun, siswa SMA hanlim kelas 11, anak tunggal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku choi beomgyu, 18 tahun, siswa SMA hanlim kelas 11, anak tunggal.

Gitu deh keseharian aku, di dalam kamar beserta semua teman temanku ini, boneka, laptop, komputer.

Yang sering aku dengar kaya gitu.

Yeah, aku yakin sih ayah udah gak kuat sama bunda, aku aja gak kuat liat bunda kaya gini terus.

Dulu ayah bilang kalo dia suka banget sama bunda karna bisa di bilang sih bunda emang cantik aku akuin kok.

Dulu bunda sempat nolak ayah tapi pas tau ayah seorang anak pengusaha terkenal di korea selatan, bunda langsung nerima ayah dengan senang.

Kebayang kan seberapa matrenya bunda. Tapi, ayah sosok yang kuat dan aku mau jadi kaya ayah. Ayah tetep sabar dan nurutin apa yang bunda mau.

Aku bisa main piano karna ayah yang mengajarkan musik lewat piano, ayah selalu ada ketika aku nangis, ayah selalu ada ketika aku butuh pelukan dari dia.

Aku suka ayah!

Sementara bunda, dia selalu ngatur hidupku. Aku gak boleh ini gak boleh itu, dia selalu banyak terobsesi lewat barang mahal yang gak berguna.

Dia sombong, ayah udah beda tempat tinggal dari aku dan bunda tapi ayah selalu berusaha biar aku tinggal sama dia.

Tapi bunda gak ngebolehin aku tinggal sama ayah, karna kalau aku tinggal sama ayah gak ada pemasukan uang yang ayah kasih ke aku.

Yang otomatis gak ada uang buat bunda karna selama ini uang yang seharusnya punyaku di ambil bunda, dan aku hanya mendapat sekitar 30%.

Aku nangis? Awalnya pasti nangis tapi lama kelamaan, untuk apa nangis? Gak ada gunanya juga nangisin kaya gini.

Udah lah aku mau berangkat sekolah.

Homo || yeonbeomTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang