[4]~ Pesona Albian

278 48 32
                                    

Hay hay siap dengan cerita versi baru?

Siapa nih yang jadi pembaca setia GMH?

Siapa yang Suka Greget Sama cerita Gengsi Makan Hati (GMH)?

Jangan lupa Tinggalkan jejak🌟

Selamat Membaca Kisah Gengsi Makan Hati

***
"Pintar-pintar bedain mana  Perhatian
Mana tau cuma mainan, Kurang-kurangin baperan siapa tau cuma Pelampiasan Bosan!"

***"Pintar-pintar bedain mana  Perhatian Mana tau cuma mainan, Kurang-kurangin baperan siapa tau cuma Pelampiasan Bosan!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

♥♥♥

Sambil menyilangkan tangan di atas meja, Rifaldo menikmati pemandangan menarik itu. Gila! Cewek itu sungguh-sungguh luar biasa.

"Do, Udah ngerjain tugas belom?" Tanya Albian.

Rifaldo semakin kelihatan asik, Sampai-sampai dia tidak mendengar bahkan mengacuhkan pertanyaan Albian, Hal itu membuat Albian jadi sebal dan kesal.

"Rifaldo...!" Bentak Albian kesal.

"Eh... iya? Apa? Kenapa?" Balas Rifaldo sedikit terkejut.

"Jangan berlagak tolol gitu deh!" Sungut Albian keki.

"Lo udah ngerjain tugas belum?" Sambung Albian, Rifaldo mengibaskan tangannya tak perduli.

"Ah... lo buat aja dulu, Entar gw nyalin aja deh! Lagian tumben-tumbenan lu mau ngerjain tugas"

"Nyalin?Pala otak kau! Lagi males aja di Hukum" Umpat Albian semakin jengkel.

"Makanya gw yang mau nyalin punya lu, Lagian lu ngapain sih?" Tanya Albian penasaran dengan apa yang tengah Rifaldo lakukan.

"Mengagumi pahatan Tuhan yang sedemikian sempurna tercipta" Celoteh Rifaldo, matanya tak mau lepas dari objek yang sedang ia lihat.

"Ha? Apaan?" Albian melongo mendengar celotehan Rifaldo barusan.

"Ciptaan Tuhan yang satu itu... ck... ck... ck.... Cantik Banget cih" Decak Rifaldo penuh perasaan sambil minunjuk Geta dengan dagunya.

Cantik? Dengan penasaran Albian mengamati wanita itu. Cantik? Hidungnya lumayan mancung, bibirnya merah sedikit lebar dan sedikit basah. Melihat bibir Geta, Albian jadi ingat komentar Kenan suatu kali yang mengatakan bibir Geta itu menantang, Albian benar-benar tak habis pikir mendengar kata 'menatang' yang diucapkan Kenan dengan penuh semangat itu. Menantang untuk di jambak? mengingat kalok dia berbicara tak pernah ada hentinya atau menantang untuk di tonjok? Atau
Menantang untuk di... Ahh, kayaknya Geta tidak sesangar itu! Kenan aja emng eng otak-otak sange ahh sepertinya begitu.

"Gimana?" Tanya Rifaldo.

"Husst... Lu diem dulu!" Sentak Albian  ikut mengamati Geta.

Rambut hitamnya lurus nampak sangat lembut jika disentuh ia sanggul keatas memperlihatkan bagian leher jenjangnya beberapa anak rambutnya bersleweran karna tidak ikut terjepit. Matanya bulat karna menggunakan kontak lens, Kulitnya putih, Bodynya juga tak kalah goal berisi di bagian-bagian tertentu Tipe Albian sekali, Geta memang terkenal paling Seksi di antara teman sekelas Albian banyak sekali pria yang menggoda bahkan mengejar dirinya namun selalu ia tolak mentah-mentah, Albian sendiri tak pernah meperhatikan teman sekelasnya ia selalu bersikap bodo amat terhadap kawan-kawanya dikelas dia hanya akan mengusik seseorang yang di anggapnya menarik.

GENGSI Makan HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang