Sekelumit Cerita Mistis

121 1 0
                                    

Pada saat itu jam menunjukkan pukul 00:05 wib.
Rumah ku dekat sekali dengan rumah kosong, rumah yang sudah lama tidak berpenghuni.
Desas-desus dari warga sekitar rumah itu dihuni oleh banyak makhluk halus.

Singkat cerita~~~

Setelah beberapa hari rumah itu dihuni oleh seorang Ibu dan anak laki-lakinya yang bernama Dafi kira-kira baru berusia 9thn.

Banyak cerita-cerita mistis dirumah itu, yang diceritakan oleh penghuni baru, bahkan dia sendiri yang mengalami beberapa kejadian aneh dirumah itu.

Kira-kira pukul 02:00 dini hari, terdengar ada suara percikkan air dari kamar mandi.
Si Ibu bingung jam segini siapa yang mandi, dan tambah kaget ketika melihat sang anak tidak ada dikamarnya.

Lalu Si Ibu perlahan berjalan menuju kamar mandi yang sedari tadi masih terdengar suara guyuran air.

Dibuka nya pintu itu pelan-pelan.
Dan ternyata......
Nampak seorang anak laki-laki sedang berdiri dan tertawa lepas.

Yang ternyata adalah Dafi anaknya sendiri.

"Kamu ngapain Fi, jam segini mandi? "

"Kan tadi mama yang bangunin Dafi, terus nyuruh Dafi mandi."

Hahhh... Mama Dafi tercengang seketika mendengar ucapan anaknya itu.
Padahal dari tadi aku tidur. Batin Mama Dafi.

Dan konon katanya, dikamar mandi itu dihuni oleh seorang kunti yang bernama Marni.
Arwah penasaran yang tewas akibat bunuh diri pada masanya.

Beberapa kejadian aneh sudah dialami oleh Ibu itu.
Dari yang setiap shubuh ada suara anak berlarian sambil cekikikan, benda-benda rumah jatuh.
Akhirnya, Ibu itu memutuskan untuk pindah dari rumah itu.

Beberapa minggu kemudian...
Setelah rumah itu ditinggal, ada seorang bapak paruh baya yang menempati rumah itu. Pak Yanto namanya.

Banyak kejadian aneh memang, tapi Bapak itu tampak tidak merasa ketakutan sedikitpun.
Katanya sih Bapak itu punya indra ke-6.

Semakin lama warga semakin penasaran dengan makhluk yang konon katanya meresahkan warga sekitar.

Hingga pada suatu ketika, salah satu warga yang bernama Pak Doyo dan beberapa orang temannya datang menemui Pak Yanto.
Minta dibuka mata batinnya, katanya.

Setelah mereka berbincang-bincang agak lama.
Dimasukkan nya roh salah satu jin penunggu rumah itu kedalam tubuh Pak Doyo.

Argghhh... Argghhh
Pak Doyo mengerang...

Namun jelas, itu bukan suara Pak Doyo melainkan suara genderuwo.
Genderuwo yang menghuni tangga rumah itu.

Setelah kemudian ditanya-tanya.
Walaupun tinggal satu rumah ternyata Si Genderuwo dan Si Marni tidak bersahabat.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 16, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Genderuwo dan Si MarniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang