Kecewa

697 95 15
                                    


Melihat reaksi chanyeol yang hanya diam tanpa ada reaksi untuk menjawab semua perkataannya, kyungsoo bersiap untuk meninggalkan chanyeol, tapi belum sempat kyungsoo memegang gagang pintu, ia merasakan tangan yang memeluknya erat dari belakang.

Kyungsoo yang mengalami itu hanya bisa terdiam karena ia begitu kaget dengan apa yang barusan terjadi dan tak lama ia mendengar suara lirih dari orang yang memeluknya itu.

"Jangan pergi.....

Deg.... Deg.... Deg....

"Demi body gue yang aduhai, pak chanyeol meluk gue?  Aduh duh nih jantung gak tau kondisi banget gimana kalau pak bos ganteng denger?  Kan berabe ini kan ceritanya gue marah sama dia. Gue kudu gimana nih... "Hey readers mohon bantuan dong, aing gimana ngadepin pak bos gantengnya".

"Nggak kyungsoo lo harus tetep nahan diri dari godaan terbesar ini, lo bisa, lo bisa, kalau nggak bisa gue bikin lo nggak jodoh sama bapak boss ganteng lo. Ngarti kan? "Author timbul.. Yang langsung bikin kyungsoo kicep.

"Kenapa? "Tanya kyungsoo lirih karena ia tengah menahan kegugupan yg amat sangat karena  tingkah aneh yang di buat chanyeol.

Chanyeol juga bingung dengan dirinya sendiri, kenapa ia bisa memeluk kyungsoo sekarang,  tetapi chanyeol tidak ingin kyungsoo pergi, ia nyaman dengan keadaan yang sekarang dan tak ingin kyungsoo pergi.

Merasa perkataannya kembali tidak ditanggapi kyungsoo menganggap chanyeol hanya ingin mempermainkannya atau mungkin dia hanya merasa bersalah karena telah menghina kyungsoo tanpa bukti dan alasan yang tidak jelas.

Kyungsoo merontah rontah di pelukan chanyeol dan usaha memang tidak mengkhianati hasil, kyungsoo berhasil keluar dari pelukan chanyeol, tanpa menyianyiakan kesempatan yang ada kyungsoo langsung berlari keluar ruangan.

Chanyeol yang terkejut akan reaksi kyungsoo hanya bisa terdiam beberapa detik dan kemudian sadar lalu ia langsung mengejar kyungsoo yg telah jauh dari jangkauannya.

Chanyeol berlari sekuat tenaga untuk mengejar kyungsoo, tapi apalah daya kyungsoo di banding dengan chanyeol yang mempunyai kaki panjang itu.

Hap.

Chanyeol berhasil menggapai tangan kyungsoo.

"Mau kemana? "Bukan permintaan maaf yang kyungsoo dengar tapi malah sebuah pertannyaan yang sangat tidak ingin kyungsoo jawab.

"ke club mungkin"jawab kyungsoo seadanya karena ia untuk saat ini  sangat tidak ingin berbicara dengan chanyeol, karena saat ini perasaan kyungsoo sedang campur aduk, ada rasa kecewa, marah, sedih, dan kesal secara bersamaan.

"Mau apa kamu kesana? "Pertanyaan itu lolos dengan sendirinya dari bibir indah chanyeol.

"Bapak tanya saya mau ngapain?, bukannya bapak udah tau ya, saya kan jalang murahan yang suka ngejual diri ke laki2 hidung belang kan? Bapak sendiri yang ngomong gitu.. Emang saya salah? "jawab kyungsoo menantang chanyeol  yang mukanya sudah menahan amarah sedari tadi dan tanpa sadar ia melakukan tindakan yang tak seharusnya ia lakukan kepada kyungsoo.

PLAK

Tamparan itu lolos dengan mudahnya dari tangan chanyeol dan mendarat sempurna di pipi kyungsoo hal itu sontak membuat semua karyawan yang menyaksikan kejadian itu terkejut dan syok secara bersamaan , mereka tak menyangka bahwa chanyeol akan melakukan tindakan itu. 

Kyungsoo tentu terkejut dengan tindakan yang chanyeol lakukan barusan kepadanya sehingga tanpa kyungsoo sadari loloslah air mata yang untuk ke sekian kalinya gara gara chanyeol, hatinya sakit, kecewa, dan sedih disaat yang bersamaan orang yang ia kejar, ia cintai tega menampar dirinya.

Mr. CeoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang