DON'T ASK | Lydia Kim-Ji Park

Episode 2

Persahabatan

Mulai dari pertemuan biasa dan jadi pertemuan spesial untuk terakhir kali. Masa itu ayahku Kim Taewoo dia adalah seorang penyendiri dan pendiam dan tak punya seorang teman tapi ayahku terkenal dikalangan wanita karna dia tampan. Sebenarnya ayah malu menceritakan ini padaku saat Lee Jihoon sudah pamit dari rumah kami. Aku penasaran dengan hubungannya, bagaimana mereka bisa menjadi kerabat. Teman ayah namanya Lee Ju Suk orang nya berisik dan banyak tawa. Cerita singkat mereka akrab karna mereka jadi teman satu kelompok. Awalnya mereka berteman adalah dimana saat itu ayahku membantunya dari penipuan.

Kim Taewoo dan Lee Ju Suk

Sore itu Taewoo pulang sendiri melewati gang sempit itu jalan pintas untuk bisa lebih cepat sampai ke rumah. Tak sengaja saat itu dia menguping pembicaraan seorang yang dikenalnya adalah teman jusuk orang yang sekelas dengannya dan teman satu kelompok belajarnya. Memang kelihatannya seolah taewoo tak peduli dengan omongan mereka jadinya mereka tak curiga sama sekali saat taewoo lewat disamping sambil membaca buku. Inti dari percakapan mereka hanya lah upatan untuk Jusuk karna mereka mengangap Jusuk hanyalah mesin uang dan mereka tak pernah mengangap Jusuk teman mereka.

Taewoo bisa mengingat wajah orang dengan sekali lihat dan apa yang dikatakannya walau hanya sekilas didengarnya. Taewoo tak peduli dengan urusan orang lain tapi taewoo tak memikirkan ini sampai dia bertemu dengan Jusuk disekolah saat belajar bersama di perpus. Jusuk katanya ingin beli air minum ke kantin saat itu Taewoo bilang dia harus melewati koridor ini agar bisa cepat sampai ke kantin jusukpun menganguk.

Kembali dari kantin Jusuk terlihat murung dan diam dan tak banyak bicara. Dia hanya kasih air minum untuk Taewoo. Tapi Taewoo menolak karna dia tak menitipkan air minun padanya. Jusuk memaksa dan Taewoo terpaksa menerimanya. Semenjak kejadian itu Jusuk tiba2 selalu meminta ikut kemana Taewoo pergi. Penyebabnya adalah Jusuk sudah tau mengenai teman2nya yang menganggapnya sampah. Jusuk tak sengaja mendengarnya saat melewati koridor itu. Jusuk percaya dan mengerti dengan perkataan Taewoo kenapa dia menyuruh dirinya untuk melewati koridor itu karna nyatanya koridor itu sering sepi dan banyak tempat sembunyi untuk anak yg suka merokok. Jusuk tak mengatakan apapun tapi jusu menjauhi mereka dengan alasan fokus belajar.

Jusuk lama bersama Taewoo yg sikapnya pendiam begitu dia jadi suka membaca karna kalaupun bicara taewoo takkan akan menjawab. Semenjak sering bersama jusuk ikutan populer dan wanita yg disukainya suka padanya.

Lama setelah jatuh cinta jusuk akhirnya punya pacar dan mengusulkan untuk taewoo tapi dia menolak. Banyak kata romantis jusuk belajar dari taewoo. Saat jusuk liburan saat itu ke luarnegri dan mengajak taewoo waktu dimana dia menemukan cinta yang sebenarnya.

Taewoo awalnya malu mengatakan ini pada jusuk tapi jusuk tau dengan gambaran yang tergambar di wajahnya taewoo. Banyak wanita yang mendekati taewoo tapi dengan sikap dingin taewoo menganggapi. Disaat itu jusuk melihat ekpresi lain yang diberikan taewoo. Jusuk membantu taewoo untuk tetap bisa berada di inggris dengan sama2 bekerja paruh waktu ditempatnya keluarga jusuk disana.

Jusuk belajar disana dan taewoo bekerja. Mereka berdua menjadi teman dekat karna berada di inggris. Bantuan jusuk taewoo bisa melihat wanita yang dicintainya setiap hari. Wanita itu sering mampir di caffe tempat taewoo bekerja. Jusuk dan wanita yg dicintai taewoo satu universitas yang sama, setiap pulang dari campus Jusuk akan bercerita tentang wanita yg disukai taewoo. Walaupun Taewoo itu lelaki tapi jiwa lakinya pengecut dia tak berani untuk mendekati wanita yg disukainya. Dia takut tak bisa bicara dan grogi.

Dihari itu wanita yg namanya Wydia Steve menegurnya dan menanyakan tentang negaranya. Wydia pikir taewoo berasal dari china karna pada dasarnya Wydia tak bisa membedakan orang asia timur menurutnya setiap orang asia yg punya mata sipit itu orang china semua. Taewoo yg mematung tak bisa menjawab apa yg ditanya Wydia untungnya Jusuk datang dan Taewoo pergi. Wydia tanya pada Jusuk, kenapa taewoo bersikap seperti itu. Wydia berpikir kalau taewoo tak bisa bahasa inggris.