Malam gelap gulita, dan angin berhembus kencang
Aku...
Disini sendiri, merindukan sosok manusia sepertimu
Seperti halnya hujan yang turun di gurun pasir,
Semesta tidak merestui kita untuk bersama.
Lantas,
Apakah aku berhak merindukanmu sebagai sosok yang sangat kucintai melebihi apapun?
Apakah aku berhak menangis karena merasa kehilanganmu?
Apakah aku masih bisa tetap hidup meski ragaku selalu ingin tetap bersamamu?
Kenapa semesta memisahkan kita?
Kenapa semesta tidak merestui kita untuk bersatu?
Kenapa semesta membuatmu pergi dari kehidupanku?
Salam rindu
Dari aku yang selalu mengenangmu.
